Job fair atau bursa kerja adalah salah satu kesempatan emas yang bisa kamu manfaatkan untuk mencari peluang karier di berbagai perusahaan ternama.
Acara ini memberikan kamu kesempatan untuk bertemu langsung dengan para perekrut, memperluas jaringan profesional, dan bahkan langsung mengikuti wawancara di tempat (walk-in interview).
Jika kamu sedang mencari pekerjaan atau ingin mengembangkan karier, job fair bisa menjadi langkah awal yang tepat.
Di artikel ini, Dealls membahas segala hal yang perlu kamu ketahui tentang job fair, mulai dari pengertian, manfaat, jenis-jenisnya, hingga tips agar kamu bisa memaksimalkan peluang di acara ini. Simak terus untuk mengetahui bagaimana job fair bisa membantu kamu mewujudkan karier impian!
Apa Itu Job Fair?
Job fair adalah acara di mana perusahaan-perusahaan bertemu langsung dengan pencari kerja untuk menawarkan peluang pekerjaan.
Di sini, para pencari kerja bisa mengunjungi booth-booth perusahaan, bertanya tentang posisi yang tersedia, dan bahkan mengikuti wawancara singkat.
Menurut Indeed, job fair adalah event yang mempertemukan perekrut dan calon karyawan di satu lokasi, seperti sekolah atau kampus.
Biasanya, acara ini diselenggarakan oleh pihak ketiga, di mana perusahaan dapat menghemat waktu dan biaya dalam mencari kandidat.
Job fair bisa diselenggarakan secara langsung atau online, dan memberikan kesempatan besar bagi pencari kerja untuk mendapatkan informasi tentang berbagai perusahaan dan posisi yang mereka minati.
Baca Juga: Pengertian, Syarat, Biaya dan Cara Membuat SKCK untuk Melamar Kerja
Jenis-jenis Job Fair
Job fair bisa dibedakan berdasarkan beberapa kriteria, seperti penyelenggara, fokus industri, dan jenis peserta yang hadir. Berikut adalah beberapa jenis job fair yang umum:
1. Job Fair Universitas
Job fair ini biasanya diadakan oleh perguruan tinggi untuk membantu mahasiswa atau lulusan baru menemukan peluang kerja.
Perusahaan yang hadir biasanya mencari calon karyawan dengan latar belakang pendidikan tertentu.
Misalnya, Airlangga Career Fair, UI CISE 2024, atau UGM Integrated Career Days.
2. Job Fair Umum
Job fair ini terbuka untuk umum dan diikuti oleh berbagai perusahaan dari berbagai sektor industri.
Biasanya diadakan untuk mencari tenaga kerja untuk berbagai posisi, mulai dari entry-level hingga posisi manajerial.
3. Job Fair Spesifik Industri
Jenis job fair ini berfokus pada sektor industri tertentu, misalnya teknologi, kesehatan, keuangan, atau manufaktur.
Pencari kerja yang memiliki minat atau kualifikasi di industri tersebut dapat lebih mudah menemukan peluang yang sesuai.
4. Job Fair Virtual
Job fair ini diselenggarakan secara daring, di mana peserta dan perusahaan dapat berinteraksi melalui platform online.
Virtual job fair memungkinkan pencari kerja untuk mengikuti acara dari mana saja, tanpa harus datang langsung ke lokasi.
5. Job Fair Pemerintah
Job fair yang diselenggarakan oleh lembaga pemerintah untuk membantu para pencari kerja menemukan pekerjaan di sektor publik atau peluang terkait layanan publik.
Misalnya, Jaknaker (Jakarta Career Days) oleh Kemnaker.
Manfaat Mengikuti Job Fair
Job fair memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, baik bagi pemberi kerja maupun pencari kerja. Job fair memberikan kesempatan bagi pencari kerja untuk berinteraksi dengan perekrut dan berbagi informasi penting.
Berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan oleh pencari kerja dengan menghadiri job fair dilansir dari Indeed:
- Kamu bisa menemukan kesempatan magang atau peluang pekerjaan penuh waktu (full-time) di masa depan.
- Kamu bisa bertemu langsung dengan pemberi kerja.
- Kamu bisa berkomunikasi dengan profesional lain dan memperluas jaringan profesional mereka.
- Kamu bisa mendapatkan tanggapan langsung dari banyak perusahaan yang hadir di acara tersebut.
Cara Mengikuti Job Fair
Mencari informasi mengenai job fair yang relevan bisa dilakukan dengan berbagai cara. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu ikuti untuk menemukan job fair yang sesuai dengan kebutuhan kariermu:
1. Mengunjungi Situs Web Perguruan Tinggi
Banyak perguruan tinggi atau universitas mengadakan job fair untuk mahasiswanya atau alumni.
Jika kamu seorang mahasiswa atau lulusan baru, periksa situs web kampusmu secara berkala atau hubungi pihak Departemen/Pusat Pengembangan Karier untuk informasi tentang job fair yang akan datang.
2. Mengikuti Media Sosial
Banyak perusahaan dan penyelenggara job fair mempromosikan acara mereka melalui akun media sosial.
Ikuti akun-akun seperti LinkedIn, Instagram, atau Facebook yang berfokus pada karier dan pekerjaan untuk mendapatkan informasi tentang job fair.
Jangan lupa untuk mencari hashtag seperti #jobfair atau #careerfair.
3. Bergabung dengan Komunitas atau Forum Pencari Kerja
Komunitas online seperti forum pencari kerja, grup Facebook, atau grup WhatsApp yang berfokus pada karier seringkali membagikan informasi tentang job fair yang akan datang.
Bergabung dengan grup ini bisa menjadi cara yang efektif untuk mendapatkan informasi lebih cepat.
Apa yang Harus Dibawa ke Job Fair
Job fair adalah kesempatan emas untuk bertemu dengan banyak perusahaan dan rekruter dalam satu tempat. Agar kamu bisa memanfaatkan peluang ini sebaik-baiknya, ada beberapa hal yang perlu kamu bawa. Berikut adalah daftar barang yang harus kamu persiapkan:
Baca Juga: 9 Contoh Penulisan Amplop Lamaran Kerja Beserta Template Formatnya
1. CV atau Resume yang Diperbarui
CV atau resume adalah dokumen utama yang harus kamu bawa.
Pastikan dokumen ini sudah diperbarui dengan informasi terbaru mengenai pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian lainnya.
Bawa cukup salinan CV untuk dibagikan ke beberapa perusahaan yang kamu minati.
Baca Juga: 15 Contoh CV Bahasa Inggris Beserta Tips dan Template Gratis
2. Portofolio (Opsional)
Jika kamu melamar pekerjaan yang membutuhkan bukti karya atau proyek sebelumnya, seperti untuk posisi di bidang desain, media, atau teknologi, pastikan membawa portofolio yang relevan.
Ini akan menunjukkan kemampuan dan kreativitasmu secara langsung kepada rekruter.
Baca Juga: 6 Perbedaan Utama CV dan Portofolio Lengkap dengan Contoh
3. Kartu Nama (Opsional)
Meskipun sudah ada LinkedIn atau cara digital lainnya untuk berbagi kontak, membawa kartu nama tetap penting.
Ini memudahkan rekruter atau profesional yang kamu temui untuk menghubungimu setelah job fair.
Pastikan informasi di kartu nama jelas dan mudah diakses.
4. Daftar Pertanyaan untuk Rekruter
Jangan hanya menunggu ditanya, tetapi juga siapkan pertanyaan untuk rekruter.
Misalnya, tanyakan tentang posisi yang tersedia, budaya perusahaan, atau proses rekrutmen. Ini menunjukkan ketertarikanmu dan membuatmu lebih menonjol di mata rekruter.
5. Dokumen Pendukung
Beberapa perusahaan mungkin meminta dokumen pendukung, seperti transkrip nilai, sertifikat pelatihan, atau surat rekomendasi.
Jika kamu melamar posisi yang membutuhkan bukti keterampilan atau pendidikan tertentu, pastikan untuk membawa dokumen ini.
6. Alat Tulis
Bawa pulpen dan notes untuk mencatat informasi penting yang kamu terima selama job fair.
Ini juga berguna untuk mencatat nama perusahaan atau kontak penting yang perlu kamu tindak lanjuti setelah acara selesai.
Tips Melamar Kerja di Job Fair
Untuk memaksimalkan peluangmu, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti agar lamaranmu menarik perhatian dan meningkatkan kesempatan untuk diterima kerja. Berikut adalah tips melamar kerja di job fair:
1. Persiapkan CV dan Dokumen Lainnya
Pastikan kamu membawa salinan CV yang sudah diperbarui dan sesuai dengan pekerjaan yang ingin kamu lamar.
Bawa cukup salinan agar bisa dibagikan ke beberapa perusahaan.
Jangan lupa siapkan juga portofolio atau dokumen pendukung lainnya, seperti sertifikat atau transkrip nilai, jika diperlukan.
Baca Juga: 5 Cara Praktis Membuat CV di HP dengan Mudah dan Cepat
2. Penampilan Profesional
Meskipun job fair sering kali lebih santai dibandingkan dengan wawancara formal, pastikan kamu tetap berpenampilan rapi dan profesional.
Pilih pakaian yang sopan, bersih, dan nyaman, agar memberikan kesan pertama yang baik kepada rekruter.
Baca Juga: 15 Tips Memilih Pakaian Interview Kerja Supaya Dilirik HRD
3. Kenali Perusahaan yang Tersedia
Sebelum menghadiri job fair, cari tahu perusahaan-perusahaan yang akan hadir.
Banyak job fair menyediakan daftar peserta di situs web mereka.
Ini akan membantumu mempersiapkan pertanyaan yang relevan dan mengetahui perusahaan mana yang sesuai dengan minat dan kualifikasimu.
4. Siapkan Elevator Pitch
Siapkan presentasi singkat tentang dirimu, dikenal dengan istilah "elevator pitch".
Dalam waktu 30 detik hingga satu menit, jelaskan siapa kamu, latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, dan posisi yang kamu cari.
Pastikan pitch ini jelas dan menggambarkan mengapa kamu cocok untuk posisi yang diinginkan.
5. Jalin Networking dengan Banyak Rekruter
Jangan hanya fokus pada satu perusahaan.
Cobalah berbicara dengan beberapa rekruter di berbagai stan.
Ini memberi kamu kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang berbagai posisi yang tersedia dan bisa membuka peluang karier yang lebih luas.
6. Tanya tentang Proses Rekrutmen
Saat berbicara dengan rekruter, tanyakan tentang proses perekrutan dan langkah-langkah selanjutnya setelah job fair.
Ini menunjukkan ketertarikanmu dan membantu kamu mempersiapkan diri untuk tahap berikutnya, apakah itu wawancara atau tes.
Baca Juga: Persiapan Background Check Karyawan Saat Rekrutmen Kerja
7. Jaga Sikap Positif dan Percaya Diri
Berikan kesan yang baik dengan sikap yang positif dan percaya diri.
Walaupun mungkin kamu merasa gugup, usahakan untuk tersenyum, menjaga kontak mata, dan berbicara dengan percaya diri. Ini akan membuatmu terlihat lebih menarik di mata rekruter.
8. Tindak Lanjut (Follow Up) Setelah Job Fair
Setelah job fair selesai, pastikan untuk menindaklanjuti pertemuan dengan rekruter.
Kirim email terima kasih yang sopan, mengingatkan mereka tentang percakapan kalian dan menyatakan kembali minatmu terhadap posisi yang diinginkan.
Ini akan memberi kesan positif dan menunjukkan keseriusanmu.
Baca Juga: 10 Cara Follow Up Hasil Interview Beserta Template Email dan WA
9. Bersiap Menghadapi Wawancara
Beberapa perusahaan mungkin mengadakan wawancara langsung di job fair.
Persiapkan dirimu dengan baik, termasuk mempersiapkan jawaban atas pertanyaan umum, seperti mengapa kamu tertarik bekerja di perusahaan mereka, apa kelebihan dan kekuranganmu, dan bagaimana kamu bisa berkontribusi di posisi yang mereka tawarkan.
Baca Juga: STAR Interview: Cara Menjawab Wawancara yang Disukai HRD
Sekian pembahasan dari Dealls mengenai apa itu job fair dan bagaimana mempersiapkan diri untuk mengikuti acara tersebut. Semoga informasi ini membantu kamu dalam memaksimalkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan impianmu.
Jangan lupa, selain job fair, kamu juga bisa menjelajahi lebih dari 2000 lowongan kerja terbaru dari perusahaan ternama di berbagai industri yang tersedia setiap hari di Dealls.
Selain itu, kamu bisa mengikuti mentoring dengan career mentor profesional untuk mendiskusikan rencana karier dan pengembangan diri, serta memanfaatkan AI CV Reviewer, CV ATS Checker untuk mengevaluasi dan mengoptimalkan CV kamu agar sesuai dengan posisi yang kamu lamar.
Yuk, wujudkan karier impianmu dengan Dealls dan raih peluang terbaik di dunia kerja!
Sumber:
What Is a Job Fair? (Definition and Tips for Finding a Job) | Indeed.com India