Tertarik daftar jadi guru Sekolah Rakyat tetapi masih penasaran soal gaji? Pertanyaan seperti “bagaimana gaji guru Sekolah Rakyat?” sering jadi pertimbangan bagi yang akan daftar.
Kalau kamu belum sempat ikut atau belum lolos di rekrutmen tahap 2, kini kesempatan baru kembali dibuka lewat rekrutmen Sekolah Rakyat tahap 3.
Di artikel ini, kita akan bahas lengkap soal gaji guru sekolah rakyat, formasi yang dibuka, hingga sekilas tentang alur rekrutmennya.
Yuk, simak sampai tuntas sebelum memutuskan daftar!
Apa itu Sekolah Rakyat?

Sekolah Rakyat adalah sekolah berasrama untuk anak-anak dari keluarga prasejahtera yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto pada tahun 2025.
Program ini berada di bawah naungan Kementerian Sosial Republik Indonesia dan dirancang untuk memutus rantai kemiskinan antargenerasi.
Berbeda dengan pendidikan formal, Sekolah Rakyat juga membekali peserta didik dengan pelatihan keterampilan hidup, pembentukan karakter, dan nilai-nilai luhur.
Saat ini sudah ada 159 titik sekolah yang tersebar di tujuh wilayah, yaitu Jawa, Sumatra, Kalimantan, Bali dan Nusa Tenggara, Papua, Maluku, dan Sulawesi.
Rencananya target ekspansi mencapai 200 titik dan daya tampung lebih dari 20.000 siswa. Oleh karena itu, pemerintah sedang membuka rekrutmen sekolah rakyat tahap 3 untuk menjaring guru-guru berkualitas terbaik untuk mengisi posisi-posisi tersebut.
Rekrutmen Sekolah Rakyat Tahap 3
Kalau mau mencoba kesempatan kali ini, rekrutmen Sekolah Rakyat kembali dibuka pada Tahun Anggaran 2025 oleh Kementerian Sosial (Kemensos) yang berkolaborasi dengan Kemendikdasmen, Kementerian PAN-RB, dan BKN.
Saat ini terdapat 91 formasi disediakan untuk Guru Ahli Pertama. Para guru yang lolos rekrutmen akan ditempatkan di tujuh lokasi Sekolah Rakyat yang tersebar di berbagai daerah.
Adapun syarat umum pendaftaran meliputi:
- WNI berusia 20–45 tahun.
- Minimal S1/D4 Terapan.
- Memiliki sertifikat pendidik (PPG).
- Tidak pernah dipidana atau diberhentikan tidak hormat dari PNS/PPPK maupun pegawai swasta.
- Tidak menjadi anggota partai politik.
- Bersedia ditempatkan di seluruh Indonesia.
Kapan rekrutmen guru Sekolah Rakyat tahap 3 dibuka?
Bagi yang berniat mendaftar, bisa melaporkan kesediaan mengikuti alur rekrutmen pada tanggal 9–10 September 2025 melalui link Pendaftaran Guru Sekolah Rakyat.
Setelah menyatakan kesediaan, pendaftar tidak bisa membatalkannya. Selanjutnya, alur rekrutmen akan dimulai dengan jadwal seperti berikut:

- Pengumuman dan penetapan formasi: 8 September 2025
- Pendaftar melaporkan kesediaan mengikuti seleksi: 9-10 September 2025
- Penyerahan berkas persyaratan: 11 September 2025
- Pengumuman kelulusan seleksi administrasi: 12 September 2025
- Pelaksanaan seleksi kompetensi tambahan: 13-14 September 2025
- Pengolahan data hasil seleksi kompetensi tambahan: 15 September 2025
- Penyerahan data hasil seleksi dari Kemensos ke BKN: 16 September 2025
- Pengolahan data terakhir oleh BKN: 16-17 September 2025
- Pengumuman kelulusan PPPK JF guru Sekolah Rakyat: 18 September 2025
Informasi kelulusan administrasi akan diumumkan melalui laman Kemensos. Sebelum daftar, mari cari tahu dulu gaji guru sekolah rakyat berapa saat ini!
Gaji Guru Sekolah Rakyat
Mengacu pada Surat Edaran Nomor 0895/B.B2/GT.00.02/2025, guru Sekolah Rakyat merupakan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Jabatan Fungsional.
Lantas, apakah guru sekolah rakyat ASN? Ya, guru yang lolos seleksi akan memperoleh status resmi sebagai ASN PPPK JF Guru dengan jenjang jabatan ahli pertama.
Artinya, aturan gaji guru Sekolah Rakyat 2025 mengikuti ketentuan gaji PPPK saat ini. Pada jabatan ahli pertama, penempatan awal berada di Golongan IX untuk lulusan S1/D4, sedangkan lulusan S2 masuk ke Golongan X.
Jadi, berapa besaran gaji guru Sekolah Rakyat? Sesuai Perpres Nomor 11 Tahun 2024 tentang gaji PPPK, gaji guru Sekolah Rakyat berkisar dari Rp3,2 juta–Rp5,4 juta, tergantung golongan dan masa kerja.
Berikut rincian berapa gaji guru sekolah rakyat Kemensos untuk masing-masing golongan.
- Golongan IX: Rp3.203.600–Rp5.261.500 (Lulusan S1/D4)
- Golongan X: Rp3.339.100–Rp5.484.000 (Lulusan S2)
Karena besar dan kecilnya gaji ditentukan oleh golongan dan masa kerja golongan (MKG), maka semakin lama guru bekerja, maka semakin besar pula gaji yang didapatkannya.
Berikut rincian gaji guru Sekolah Rakyat berdasarkan golongan dan MKG:

Baca Juga: Gaji Guru P3K 2025: Rincian Golongan, Tunjangan, dan Kenaikan Terbaru
Tunjangan Guru Sekolah Rakyat
Setelah tau guru gaji Sekolah Rakyat berstatus apa, yaitu ASN PPPK, maka guru yang lolos seleksi berhak mendapatkan berbagai tunjangan seperti guru PPPK.
Adanya tunjangan dapat menambah jumlah gaji yang didapat. Kalau mengacu pada PMK No. 202/PMK.05/2020, berikut tunjangan yang didapat oleh guru PPPK:
1. Tunjangan Suami/Istri
Apabila guru yang melamar sudah mempunyai pasangan, mereka berhak mendapat tunjangan suami/istri sebesar 10% dari gaji pokok.
Namun jika suami/istri sama-sama ASN, maka tunjangan hanya diberikan kepada yang gajinya lebih tinggi.
2. Tunjangan Anak
Guru yang sudah mempunyai anak berhak mendapat tunjangan anak sebesar 2% dari gaji pokok per anak. Tunjangan ini berlaku maksimal untuk 2 anak.
Adapun anak yang dimaksud bisa anak kandung, tiri, atau angkat yang belum menikah. Namun terdapat persyaratan yang harus dipenuhi oleh anak, yaitu:
- Anak belum pernah menikah
- Anak belum bekerja
- Maksimal berusia usia 21 tahun.
- Bisa diperpanjang sampai 25 tahun jika anak sedang kuliah/sekolah, dibuktikan dengan SK
3. Tunjangan Beras
Gaji guru Sekolah Rakyat akan ditambah dengan tunjangan beras setara 10 kg per bulan per orang.
Maksimal jumlah anggota yang ditanggung adalah 4 jiwa (1 istri, 1 suami, dan 2 anak). Apabila tunjangan dibayarkan dalam bentuk uang, besarannya mengacu pada harga beras yang ditetapkan oleh pemerintah saat ini.
Jadi, misalnya harga besar Rp7.000 per kg, maka setiap jiwa berhak mendapat Rp70.000 per bulan.
4. Tunjangan Jabatan Fungsional (JF)
Mengingat guru Sekolah Rakyat berstatus sebagai Jabatan Fungsional, maka mereka berhak atas tunjangan fungsional.
Untuk guru dengan jenjang jabatan ahli pertama, besarannya adalah Rp540.000 per bulan.

5. Tunjangan Umum
Tunjangan umum adalah tunjangan yang diberikan kepada guru Sekolah Rakyat yang mendapatkan tunjangan jabatan fungsional umum dan jabatan struktural.
Besarannya relatif kecil, sekitar Rp185.000–Rp450.000 per bulan dan ditentukan berdasarkan golongan.
6. Tunjangan Khusus Daerah Tertinggal
Tunjangan ini hanya diberikan kepada guru Sekolah Rakyat yang mendapatkan penempatan di lokasi tertinggal, termasuk Papua dan wilayah terpencil lainnya.
7. Tunjangan Lainnya
Selain itu, gaji guru Sekolah Rakyat bisa ditambah dengan tunjangan lainnya, seperti tunjangan risiko kerja hingga tunjangan sertifikasi. Namun ketentuannya diatur oleh Kemensos.
Selain ketujuh tunjangan yang disebutkan tadi, Tribun News menyebutkan bahwa guru Sekolah Rakyat juga mendapatkan tunjangan kinerja (Tukin) yang mencapai Rp5 juta dan diberikan setiap 3 bulan sekali.
Namun Kemensos sendiri belum mempublikasikan terkait tukin bagi guru Sekolah Rakyat, bahkan dalam PMK No. 202/PMK.05/2020 sendiri tidak tercantum adanya tukin.
Baca Juga: Gaji Guru PNS 2025 Golongan I-IV dan Tunjangannya
Ingin Dapat Gaji Guru Tinggi seperti Sekolah Rakyat? Coba Lamar Loker Guru Swasta di Dealls!
Menjadi guru Sekolah Rakyat memang menjanjikan karena ada gaji dan tunjangan yang kompetitif.
Tapi, kalau ingin opsi lain dengan proses rekrutmen yang lebih singkat, coba apply loker guru swasta di Dealls!
Ada banyak loker guru dengan gaji kompetitif dari sekolah swasta ternama, seperti Sekolah Pelita Harapan, Sekolah Cikal, Milennia World School, dan masih banyak lagi.

Selain itu, kamu bisa memilih loker sesuai domisili berkat filter berdasarkan lokasi. Jadi, tetap dekat dengan keluarga.
Peluang lolos seleksi juga lebih besar karena ada AI CV Analyzer gratis yang membantumu menilai kecocokan CV dengan loker guru yang dilamar.
Kalau memang kamu belum sempat mendaftar Sekolah Rakyat, masih ada kesempatan lain untuk berkarier sebagai guru swasta dengan gaji kompetitif.
Yuk, apply lokernya sebelum seleksi dimulai!

Sumber: