6 Tips Contoh Portofolio Content Writer dan Cara Membuatnya

Temukan 6 tips jitu dan contoh portofolio content writer! Pelajari cara membuatnya dengan mudah, lengkap dengan template yang bisa kamu gunakan.

Dealls
Ditulis oleh
Dealls October 09, 2024

Kamu seorang content writer atau baru mau mulai jadi content writer? Apapun tahap kariermu, punya portofolio yang solid itu penting banget! 

Portofolio nggak cuma jadi “etalase” karya-karyamu, tapi juga cara terbaik buat menunjukkan keahlian dan gaya penulisanmu kepada calon klien atau perekrut. 

Nggak tahu harus mulai dari mana? Tenang aja, di artikel ini kita akan bahas 6 tips keren untuk membuat portofolio content writer yang menarik, lengkap dengan contoh dan template yang bisa kamu gunakan. 

Yuk, kita mulai buat portofolio yang bikin kamu makin percaya diri dalam berkarier sebagai content writer!

Baca juga: 7 Contoh Portofolio Copywriter, Bikin Klien Tertarik!

Apa Saja yang Harus Kamu Masukkan di Portofolio?

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kamu masukkan ke dalam portofolio content writer-mu agar terlihat menarik dan profesional seperti yang telah dirangkum oleh Clippings:

1. Objective dari Portofolio

Jelaskan secara singkat tujuan portofoliomu. Apakah kamu ingin menampilkan keahlianmu di bidang penulisan kreatif, artikel SEO, atau copywriting? Objective ini akan membantu pembaca memahami fokus dan spesialisasimu sebagai content writer.

Untuk memastikan portofoliomu efektif, kamu perlu menjelaskan tujuan yang ingin kamu capai dengan portofolio tersebut.

Sebutkan bahwa portofolio ini berisi daftar tulisan yang sudah pernah kamu publikasikan.

Umumnya, content writer terkenal memiliki tiga tujuan utama untuk portofolio mereka:

  • mendapatkan pekerjaan,
  • menjual karya mereka,
  • menarik perhatian pihak luar.

Tiga tujuan ini sangat penting karena menjadi panduan dalam menyusun portofolio. Dengan menentukan tujuan, kamu bisa lebih mudah mengarahkan konten portofoliomu.

Tujuan portofolio bisa dimulai dengan menjelaskan bagaimana kamu melakukan riset, proses penulisan, hingga kemampuanmu untuk memenuhi deadline.

2. Cantumkan Tulisan yang Sudah Terbit

Lampirkan contoh-contoh tulisan yang pernah dipublikasikan untuk menunjukkan kualitas dan gaya penulisanmu.

Hal berikutnya yang harus ada di portofolio content writing-mu adalah contoh tulisan. Banyak orang menyarankan untuk memasukkan sekitar 10-20 karya sebagai bukti kemampuanmu. 

Tujuannya adalah agar pembaca bisa melihat gambaran umum dari keahlian menulismu. Tapi, menurut Clippings, pilihlah tulisan yang paling relevan dengan tujuan portofoliomu. 

Jangan lupa juga untuk menyertakan berbagai jenis tulisan dengan gaya bahasa yang berbeda, ya. Ini penting untuk menunjukkan kemampuanmu beradaptasi sebagai penulis yang serba bisa!

3. Tentang Penulis

Berikan sedikit cerita tentang dirimu, latar belakang, dan perjalananmu sebagai seorang content writer.

Bagian biografi sering banget diabaikan dalam portofolio content writer. Biasanya, ini terjadi karena banyak penulis merasa cukup menaruh info biografi di CV atau surat lamaran kerja saja.

Jadi, apa aja sih yang sebaiknya ada di biografi? Buat kamu yang sudah punya pengalaman, pastikan untuk mencantumkan jabatan terakhir dan peran yang kamu jalani. Kalau kamu fresh graduate, tuliskan peranmu di kampus yang relevan dengan dunia content writing ini.

4. Prestasi dan Kontribusi

Pamerkan pencapaianmu, seperti artikel viral atau proyek-proyek besar yang pernah kamu kerjakan.

Kalau kamu pernah mengerjakan proyek menulis dan bisa menunjukkan hasilnya, pastikan untuk memasukkannya ke dalam portofolio kamu!

Tunjukkan pencapaianmu, seperti jumlah tulisan yang berhasil kamu buat, testimoni dari rekan kerja, atau waktu yang dibutuhkan untuk mencapai target tertentu. Ini semua bisa memperkuat portofoliomu dan bikin kamu lebih standout!

5. Cantumkan Informasi Kontak

Sertakan informasi kontak seperti email atau link profil LinkedIn agar orang bisa mudah menjangkau kamu.

Jangan lupa untuk menyertakan info kontak seperti email, nomor telepon, atau akun media sosial. Dengan cara ini, pembaca yang tertarik bisa dengan mudah menghubungimu untuk tawaran kerja atau proyek seru!

Baca juga: Contoh Portofolio Fresh Graduate, Template dan Tips Membuatnya

6 Tips Menyusun Portofolio Content Writer

Mau portofolio content writer-mu jadi pusat perhatian? Yuk, ikuti 6 tips keren berikut ini untuk bikin portofoliomu makin kece dan menarik perhatian calon klien atau perekrut!

1. Buat Portofolio Online

Meskipun portofolio fisik masih ada, tampil secara online adalah pilihan yang lebih modern dan efisien. Dengan teknologi saat ini, kamu bisa membuat dan memamerkan portofolio content writer-mu di dunia maya. 

Ini bukan hanya memudahkan orang untuk melihat karyamu, tapi juga memperbesar peluangmu untuk mendapatkan tawaran kerja, baik itu pekerjaan tetap atau freelance.

Namun perlu dicermati, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat membuat portofolio online. Salah satunya adalah memastikan bahwa domain yang kamu pilih relevan dan sesuai dengan portofoliomu.

2. Buat Desain yang Menarik

Portofolio bukan hanya soal isi, tapi juga penampilannya. Gunakan desain yang clean dan profesional dengan tata letak yang memudahkan pembaca menjelajah. Pilih font yang enak dibaca dan pastikan visualnya menarik namun tidak berlebihan.

3. Tampilkan Isi Portofolio dengan Rapi dan Terstruktur

Portofolio content writer itu bukan hanya tentang apa yang ditampilkan, tapi juga bagaimana menampilkannya. Pastikan semua isi portofoliomu mudah dibaca dan rapi. 

Gunakan font standar untuk menjaga kesan profesional, dengan ukuran font judul 16pt dan isi 14pt. Juga, jangan lupa perbesar spasi antar kalimat supaya lebih nyaman dibaca.

Hindari penggunaan warna font yang mencolok seperti merah muda atau hijau yang bisa mengganggu fokus pembaca. Dengan penataan yang tepat, portofoliomu akan lebih menarik dan membuat pembaca betah menjelajah.

4. Hindari Kesalahan Ejaan dan Tata Bahasa

Jangan biarkan kesalahan tata bahasa merusak portofoliomu! Sebagai content writer, kamu pasti tahu betapa pentingnya bahasa yang tepat dan bersih dari kesalahan. Sebelum mempublikasikan portofoliomu, pastikan untuk memeriksa setiap detail dengan teliti. 

Kalau ada kesalahan yang terlanjur muncul saat ditayangkan, jangan ragu untuk memberi catatan atau memperbaikinya. Mengabaikan masalah ini bisa menimbulkan masalah lebih besar di kemudian hari, jadi pastikan semuanya rapi dan bebas dari kesalahan!

Kalau kamu punya tulisan yang sudah diterbitkan di website atau media online lainnya, pastikan untuk menyertakan link-nya. 

Hal ini bikin portofoliomu lebih kredibel dan menunjukkan bahwa tulisanmu sudah diakui dan dibaca oleh banyak orang. Plus, ini jadi bukti nyata bahwa kamu memang punya kualitas yang diakui!

6. Sertakan Testimoni atau Referensi

Jika kamu punya testimoni positif dari klien atau kolega, jangan ragu untuk menambahkannya. Testimoni bisa memberikan bukti sosial tentang kualitas pekerjaanmu dan membangun kredibilitas. Referensi dari klien atau rekan kerja juga bisa menjadi tambahan yang berharga.

Baca juga: 6 Perbedaan Utama CV dan Portofolio Lengkap dengan Contoh

Contoh Portofolio Content Writer

Sekarang setelah kamu tahu cara dan tips membuat portofolio content writer, cek 3 contoh portofolio keren dari Behance yang bisa kamu download dan jadikan referensi!

Portofolio oleh Mai Phuong

6 Tips Contoh Portofolio Content Writer Hingga Cara Membuatnya.png

Portofolio Mai Phuong nggak cuma menampilkan artikel, tapi juga berbagai jenis pekerjaan lain yang berhubungan dengan dunia tulis-menulis.

Makanya, portofolionya dibagi ke dalam beberapa kategori seperti Content Marketing, Marketing Strategy, dan Digital Marketing, biar lebih terstruktur dan gampang dijelajahi.

Mai Phuong menyimpan portofolionya dalam format portofolio online di Behance supaya semua hasil karyanya bisa diakses dengan mudah.

Portofolio oleh Calya Fajrian

6 Tips Contoh Portofolio Content Writer Hingga Cara Membuatnya

Portofolio online yang dibuat oleh Calya Fajrian juga diunggah di laman Behance dan dibuat menjadi satu bentuk karya untuk Content Writer dan Copywriter portofolio.

Calya membuat satu portofolio karena Content Writer dan Copywriter memiliki keterampilan yang saling melengkapi dan sering kali berbagi tujuan yang sama dalam menciptakan konten yang efektif. 

Menggabungkan kedua jenis pekerjaan ini dalam satu portofolio memungkinkan Calya untuk menunjukkan keahlian dan fleksibilitasnya dalam berbagai aspek penulisan, serta memberikan gambaran menyeluruh tentang kemampuannya dalam menyusun pesan yang menarik dan persuasif.

Portofolio Gracel Anne Soledad

6 Tips Contoh Portofolio Content Writer Hingga Cara Membuatnya

Terakhir, portofolio miliki Grace Anne Soledad juga berbentuk portofolio online yang diunggah di laman Behance. 

Grace membuat satu portofolio yang terbagi menjadi tiga bidang Social Media Manager, Graphic Designer, dan Content Writer sekaligus karena dia ingin menunjukkan keanekaragaman keterampilannya dalam satu tempat. 

Dengan cara ini, calon klien atau perekrut dapat melihat berbagai proyek yang pernah dikerjakannya di ketiga bidang tersebut, memberikan gambaran yang jelas tentang fleksibilitas dan kemampuan kreatifnya yang luas.

Sekarang kamu sudah punya semua tips dan contoh portofolio content writer yang kamu butuhkan, saatnya untuk mengambil langkah berikutnya! 

Pastikan portofoliomu benar-benar standout dengan memanfaatkan fitur review CV dari Dealls. Gunakan CV AI Reviewer dari Dealls untuk mengecek dan memperbaiki CV-mu agar siap menghadapi persaingan di dunia kerja.

Jangan berhenti di situ saja—cari lowongan kerja terbaru yang sesuai dengan keahlianmu di aplikasi Dealls! Dengan berbagai peluang menarik di industri kepenulisan dan banyak lagi, 

Dealls bisa membantu kamu menemukan pekerjaan impianmu. Yuk, unduh aplikasi Dealls sekarang juga dan mulai perjalanan kariermu dengan langkah yang tepat!

Baca juga: Apa Itu Portofolio: Fungsi, Manfaat, Contoh, dan Cara Membuat

Sumber: 

Writing Portfolio Guide

Mai Phuong Portfolio

Calya Fajrian Portofolio

Gracel Anne Soledad Portfolio

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya