Mengatur gaji 3 juta mungkin terdengar menantang, apalagi jika kamu sedang berusaha mengembangkan karier.
Namun tenang saja, dengan strategi yang tepat, gaji sebesar 3 juta bisa cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, menabung, bahkan berinvestasi, lho!
Untuk itu, berikut adalah beberapa tips jitu yang bisa kamu terapkan, baik untuk yang masih single ataupun sudah punya keluarga. Simak hingga akhir, ya!
Cara Menabung dengan Gaji 3 Juta
Menabung itu soal kebiasaan dan komitmen, bukan seberapa besar gajimu. Nah, berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk menabung dengan gaji 3 juta!
1. Gunakan Metode 50/30/20
Menurut NotchHR, metode 50/30/20 adalah salah satu cara paling efektif untuk mengatur keuangan, terutama untuk kamu yang punya gaji pas-pasan.
Caranya mudah, kamu cukup membagi penghasilan menjadi tiga bagian:
- 50% untuk kebutuhan pokok
Pembagian ini berfokus pada kebutuhan pokok yang mencakupi termasuk makanan, transportasi, tagihan bulanan seperti listrik dan air.
- 30% untuk keinginan
Keinginan ini dikhususkan untuk gaya hidupmu. Misalnya, nongkrong, beli baju, atau hiburan lainnya.
- 20% untuk tabungan atau investasi
Investasi tetap perlu, lho, untuk masa depanmu! Sisihkan minimal 600 ribu tiap bulannya agar asetmu semakin berkembang dan kamu memiliki return tiap tahunnya!
Untuk yang single, pembagian ini akan lebih fleksibel, terutama di bagian keinginan. Kamu bisa mengurangi porsinya dan menambah untuk tabungan, misalnya 25% keinginan dan 25% tabungan.
Jika kamu sudah berumah tangga, anggaran untuk kebutuhan pokok biasanya lebih besar. Contohnya, alokasi 50% mungkin perlu ditambah sedikit karena ada kebutuhan tambahan seperti anak atau tagihan rumah tangga lainnya. Namun, tetap pastikan minimal 15-20% dari gaji masuk ke tabungan.
2. Pisahkan Tabungan di Rekening Lain
Salah satu cara agar uang tabungan tidak terganggu oleh pengeluaran sehari-hari adalah dengan memisahkan tabungan di rekening berbeda.
Dengan begitu, kamu tidak akan tergoda untuk pakai uang tabungan untuk kebutuhan yang sebenarnya tidak mendesak.
Ini berlaku baik untuk kamu yang single ataupun sudah berumah tangga, karena rekening terpisah membantu menjaga kamu tetap disiplin terhadap pengelolaan keuangan.
3. Tentukan Target Menabung Bulanan
Menabung tanpa target yang jelas seringkali bikin kita cepat menyerah. Supaya lebih fokus, tetapkan target yang spesifik setiap bulan.
Misalnya, target menabung minimal 500 ribu atau 20% dari gaji kita untuk yang sudah berkeluarga, target bisa disesuaikan dengan kebutuhan keluarga dan alokasi lainnya.
4. Langsung Sisihkan untuk Menabung setelah Gajian
Ini tips yang simpel, tetapi penting. Begitu gajian, langsung sisihkan sebagian uang untuk menabung.
Anggap saja itu sebagai pengeluaran wajib yang tidak bisa diganggu gugat. Ini sangat efektif agar kamu tidak tergoda untuk menggunakan uang yang seharusnya ditabung untuk hal-hal yang tidak penting.
5. Gunakan Fitur Auto Debit Tabungan
Agar lebih praktis, kamu bisa memanfaatkan fitur auto debit yang tersedia di bank. Dengan fitur ini, sebagian dari gaji kamu akan otomatis di-transfer ke rekening tabungan setiap bulannya. Cocok untuk kamu yang suka lupa menabung setelah gajian!
6. Simpan Tabungan di Instrumen Menguntungkan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, selain menabung di rekening bank, kamu juga bisa mencoba simpan tabungan di instrumen keuangan yang lebih menguntungkan seperti reksa dana. Dengan begitu, tabungan kamu tidak hanya diam saja, tetapi juga berkembang!
Untuk yang single, instrumen investasi seperti reksa dana bisa jadi pilihan tepat karena fleksibel. Untuk keluarga, pastikan instrumen ini aman dan sesuai dengan profil risiko.
Baca juga: Reksadana Pasar Uang: Keuntungan, Risiko, dan Cara Investasi
7. Terapkan Challenge untuk Menabung
Supaya kegiatan menabung lebih seru, kamu bisa membuat tantangan untuk diri sendiri. Misalnya, setiap kali ada kembalian dari belanja, langsung masukkan ke tabungan.
Atau, coba tantangan untuk tidak jajan kopi seminggu sekali. Alih-alih untuk berbelanja kopi, uang tersebut bisa langsung masuk ke rekening tabungan.
Tantangan kecil seperti ini bisa menambah motivasi kamu dalam menabung.
Cara Mengatur Keuangan Single dan Rumah Tangga dengan Gaji 3 Juta
Selain menabung, penting sekali untuk mengatur keuangan dengan bijak. Dengan gaji 3 juta, baik yang single ataupun sudah berkeluarga, kamu tetap bisa hidup nyaman jika menerapkan beberapa strategi berikut.
1. Tentukan Anggaran yang Realistis
Langkah pertama dalam mengatur keuangan adalah dengan menentukan anggaran yang sesuai dengan kondisi kamu.
Hitung semua pengeluaran wajib seperti biaya makan, transportasi, tagihan listrik, hingga cicilan jika ada. Pastikan anggaran ini realistis dan sesuai dengan gaya hidupmu.
Bagi kamu yang masih single, kamu bisa lebih fleksibel dalam menyusun anggaran. Alokasi untuk hiburan atau keinginan bisa sedikit lebih besar, tapi jangan lupa untuk tetap disiplin dalam menabung.
Sementara itu, untuk kamu yang sudah berkeluarga, anggaran akan lebih ketat karena ada kebutuhan tambahan seperti anak dan rumah tangga. Fokuskan anggaran untuk kebutuhan pokok, dan jika bisa alokasikan dana untuk tabungan dan dana darurat.
2. Catat Semua Pengeluaran
Apakah kamu pernah merasa uang gaji tiba-tiba hilang begitu saja? Itu bisa terjadi jika kamu tidak mencatat pengeluaran dengan baik.
Mulai dari sekarang, coba biasakan untuk mencatat setiap pengeluaran, baik itu kecil maupun besar.
Menurut UpGard, Ini penting supaya kamu tahu ke mana aja uang kamu pergi, dan mana pengeluaran yang bisa dipangkas.
Bagi yang single, mencatat pengeluaran ini bisa jadi langkah awal untuk lebih sadar dalam mengatur keuangan, sedangkan bagi yang sudah berkeluarga, catatan pengeluaran ini bisa jadi alat bantu dalam merencanakan kebutuhan rumah tangga di masa depan.
3. Siapkan Dana Darurat
Dana darurat itu sangat penting! Baik untuk kamu yang single maupun yang sudah berkeluarga. Dana ini akan sangat berguna saat kamu menghadapi situasi tak terduga, seperti sakit, kecelakaan, atau kebutuhan mendadak lainnya.
Idealnya, kamu harus menyiapkan dana darurat sebesar 3-6 kali pengeluaran bulanan. Mungkin terlihat besar, tetapi kamu bisa mulai sedikit demi sedikit dari sisa gaji setiap bulannya.
Jangan lupa, dana darurat ini sebaiknya disimpan di rekening terpisah supaya tidak tercampur dengan pengeluaran harian.
4. Cari Penghasilan Tambahan
Jika gaji 3 juta dirasa masih kurang, kamu bisa coba cari penghasilan tambahan. Saat ini ada banyak peluang freelance yang bisa dikerjakan di waktu luang.
Kamu bisa coba jualan online, jadi freelancer di bidang desain dan penulisan, atau bahkan menjalankan side hustle lainnya yang sesuai dengan minat dan keterampilanmu.
Untuk kamu yang single, penghasilan tambahan ini bisa jadi cara untuk menambah tabungan lebih cepat.
Sementara itu, untuk yang sudah berkeluarga, tambahan penghasilan bisa membantu dalam memenuhi kebutuhan anak atau membangun dana darurat yang lebih besar.
Mengelola gaji 3 juta memang tidak selalu mudah, tapi dengan perencanaan yang matang dan disiplin, kamu tetap bisa menabung, mengatur keuangan, bahkan berinvestasi. Kuncinya adalah memulai dengan langkah kecil dan konsisten.
Baca juga: 10 Cara Minta Naik Gaji dengan Sopan ke Atasan dan Alasannya
Itulah artikel lengkap tentang cara menabung dan mengatur keuangan dengan gaji 3 juta, baik untuk yang single atau pun sudah berkeluarga.
Jika kamu merasa gaji 3 juta belum cukup dan ingin mencari pekerjaan dengan gaji yang lebih tinggi, jangan ragu untuk mencari lowongan pekerjaan terbaru di Dealls.
Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan mentor karier yang bisa membimbing kamu melalui mentoring gratis di Dealls untuk membantu perkembangan kariermu. Dengan begitu, kamu bisa terus berkembang dan mencapai tujuan finansialmu dengan lebih baik.
Sumber:
Managing Your Salary 3: Achieve Financial Balance With 50-30-20 Budget Rule - NotchHR
10 Tips on How to Save Money From Your Salary - Peoples Security Bank & Trust Company