Ramadhan selalu menjadi momen spesial, bukan hanya untuk beribadah tetapi juga untuk berbelanja, lho. Pasalnya, menurut laporan Google, Temasek, dan Bain & Company, transaksi e-commerce di Asia Tenggara meningkat hingga 30% saat Ramadhan, dengan lonjakan tertinggi terjadi pada minggu pertama dan terakhir bulan puasa.
Selain itu, data dari Nielsen Indonesia menunjukkan bahwa kategori produk seperti makanan & minuman, fesyen muslim, dan hampers mengalami kenaikan penjualan hingga 50% selama bulan Ramadhan.
Konsumen cenderung lebih aktif mencari berbagai kebutuhan, mulai dari makanan berbuka, pakaian lebaran, hingga hampers untuk keluarga dan kolega. Ini adalah kesempatan emas bagi bisnis untuk meningkatkan penjualan dengan promo Ramadhan 2025 yang menarik.
Dari diskon besar-besaran, kode voucher eksklusif, hingga bundling produk spesial, ada banyak strategi yang bisa kamu terapkan. Tidak hanya mendorong penjualan, program marketing Ramadhan yang tepat juga bisa membangun loyalitas pelanggan.
Yuk, simak 12 ide promo bulan Ramadhan yang bisa kamu gunakan untuk menarik lebih banyak pelanggan dan membuat bisnis kamu semakin berkembang!
1. Flash Sale Ramadhan

Contoh flash sale Ramadan | Sumber: Shopee
Flash sale adalah strategi pemasaran dengan memberikan diskon dalam waktu terbatas untuk menciptakan urgensi dan mendorong pelanggan segera berbelanja.
Di bulan Ramadhan, kamu bisa menyesuaikan waktunya dengan kebiasaan pelanggan, seperti:
- Flash Sale Sahur (pukul 02.00–05.00) untuk menarik pelanggan yang sedang begadang atau baru selesai makan sahur.
- Flash Sale Ngabuburit (pukul 16.00–18.00) saat pelanggan menunggu waktu berbuka puasa.
- Flash Sale After Tarawih (pukul 21.00–23.00) untuk pelanggan yang bersantai setelah ibadah malam.
Sebagai contoh, marketplace bisa mengadakan promo “Sahur Flash Sale 80%” untuk kategori tertentu, seperti makanan instan dan perlengkapan ibadah.
Lalu, toko fashion bisa menawarkan “Ngabuburit Diskon Kilat” dengan potongan harga khusus untuk gamis, sarung, dan hijab.
Agar lebih menarik, berikan promo eksklusif hanya untuk pembelian di aplikasi atau website sehingga semakin banyak pelanggan yang tertarik dengan promo bulan Ramadhan online ini.
2. Kode Voucher Ramadhan

Contoh kode voucher Ramadan | Sumber: K24
Nah, selanjutnya kamu bisa membuat kode voucher bertema Ramadhan.
Ini adalah salah satu strategi efektif dalam program marketing Ramadhan untuk menarik perhatian pelanggan dan meningkatkan transaksi.
Kode voucher bisa memberikan berbagai keuntungan, seperti diskon langsung, cashback, atau gratis ongkir.
Contoh kode voucher dan ide nama promo yang bisa kamu gunakan:
- "IFTAR2025": diskon 25% untuk pembelian saat jam berbuka puasa.
- "RAMADHAN1446": cashback Rp14.460 untuk setiap pembelian di atas Rp100.000.
- "SAHURHEMAT": gratis ongkir untuk pemesanan antara pukul 02.00–05.00.
- "LEBARANSALE": diskon 50% untuk produk fashion dan hampers Lebaran.
- "PAHALADOUBLE": beli 1 produk, otomatis berdonasi Rp5.000 untuk kegiatan sosial.
Lalu, bagaimana cara mengoptimalkan promosi promo Ramadhan 2025 ini?
Kamu bisa menyebarkan lewat media sosial untuk mengumumkan promo ini ataupun menggunakan jasa influencer atau brand ambassador.
Selain itu, kamu juga bisa membuat program referral. Contohnya, "Bagikan kode BERBAGIBERKAH‘’ ke temanmu dan dapatkan diskon tambahan Rp10.000 untuk setiap pembelian."
Dengan strategi ini, kode voucher bisa menjadi bagian dari promo Ramadhan 2025 yang meningkatkan engagement dan mendorong lebih banyak transaksi selama bulan suci.
3. Cashback Ramadhan

Contoh cashback Ramadan | Sumber: Bibit
Cashback adalah persentase nominal uang yang dikembalikan dari total transaksi. Ini menjadi salah satu insentif yang disukai pelanggan.
Selama bulan Ramadhan, kamu bisa menawarkan cashback dalam jumlah yang unik, misalnya 14,46% (sesuai tahun Hijriah) atau Rp14.440.
Contohnya, marketplace bisa memberikan cashback untuk setiap pembelian di kategori tertentu, seperti pakaian muslim atau makanan berbuka.
Dengan adanya cashback, pelanggan akan lebih tertarik untuk berbelanja lebih banyak.
4. Beli 1 Gratis 1 (Buy 1 Get 1)

Contoh buy one get one | Sumber: Golden Lamian
Dengan memberikan produk tambahan secara gratis dalam promo Beli 1 Gratis 1, pelanggan akan merasa lebih diuntungkan sehingga mendorong mereka untuk membeli lebih banyak.
Misalnya, di industri fashion, promo "HIJABBERKAH" bisa diterapkan dengan memberikan satu hijab gratis untuk setiap pembelian gamis.
Tidak hanya fashion, bisnis lain juga bisa menerapkan strategi serupa. Misalnya, toko kue bisa mengadakan promo "KUELEBARAN", di mana pelanggan yang membeli satu toples kue kering akan mendapatkan satu toples kurma gratis.
Agar promo ini semakin menarik, kamu bisa bekerja sama dengan influencer atau food vlogger untuk memperkenalkan promo spesial ini kepada audiens mereka.
Dengan memanfaatkan media sosial, kamu bisa membuat konten interaktif, seperti video unboxing produk dengan promo beli 1 gratis 1, atau challenge berbuka puasa dengan paket promo dari bisnismu.
Selain itu, kamu bisa menawarkan promo ini di waktu-waktu tertentu, seperti menjelang berbuka atau saat sahur. Contohnya, restoran yang menawarkan paket sahur bisa memberikan lauk tambahan secara gratis untuk setiap pembelian di jam sahur.
Cara lain yang bisa diterapkan adalah strategi "Beli Sekarang, Dapatkan Nanti", di mana pelanggan bisa membeli produk sekarang dan menukarkan produk gratisnya saat Lebaran.
5. Diskon Spesial Angka Ramadhan

Contoh buy one get one | Sumber: Golden Lamian
Menawarkan diskon dengan angka khas Ramadhan bisa membuat promo lebih menarik dan mudah diingat, lho.
Misalnya, untuk promo Ramadhan 2025, kamu bisa memberikan:
- Diskon 30% untuk menyambut 30 hari puasa, berlaku untuk produk tertentu setiap hari.
- Diskon Rp 14.460 atau Rp 144.600, sesuai dengan 1446 Hijriah, untuk pembelian minimal Rp 200.000.
Strategi ini cocok untuk berbagai jenis bisnis, mulai dari e-commerce hingga layanan digital.
Kamu juga bisa mengombinasikannya dengan program marketing Ramadhan, seperti flash sale atau cashback.
6. Paket Buka Puasa

Contoh paket buka puasa | Sumber: Blibli
Untuk bisnis F&B, menawarkan paket berbuka dengan harga spesial bisa menarik banyak pelanggan.
Misalnya, restoran bisa menyediakan paket berbuka dengan menu lengkap dan harga lebih hemat dibanding membeli satuan.
Contohnya, warung makan atau restoran bisa menawarkan "Paket Berkah Ramadhan" berisi nasi, ayam, takjil, dan es teh dengan harga spesial.
Paket ini akan membantu pelanggan mendapatkan pengalaman berbuka lebih praktis dan terjangkau.
7. Paket Sahur

Contoh paket sahur | Sumber: Blibli
Selanjutnya, mirip dengan paket berbuka, paket sahur juga bisa kamu terapkan.
Di bisnis F&B ini cocok untuk orang yang kesulitan menyiapkan makanan karena waktu sahur terbatas.
Ini adalah peluang bagi bisnis makanan untuk menawarkan paket sahur praktis yang bisa dipesan malam sebelumnya dan dikirim dini hari.
Restoran dan katering bisa menyediakan "Paket Sahur Hemat", yang berisi nasi, lauk bergizi, sayur, dan minuman sehat dengan harga spesial.
Untuk target pasar anak kos atau pekerja sibuk, bisa ditawarkan menu simpel seperti "Sahur Instan", berisi roti, susu, dan kurma.
Strategi ini bisa dikombinasikan dengan promo Ramadhan 2025, seperti gratis ongkir untuk pemesanan sebelum pukul 22.00 atau diskon 20% untuk pelanggan yang memesan paket sahur selama 7 hari berturut-turut.
8. Program Donasi Bersama
Ramadhan identik dengan berbagi dan kamu bisa mengajak pelanggan untuk berdonasi melalui pembelian produk.
Misalnya, "Setiap pembelian produk ini, Rp5.000 akan disumbangkan ke panti asuhan."
Brand fashion atau marketplace bisa menjalankan program ini untuk meningkatkan loyalitas pelanggan sekaligus berbagi kebaikan.
Dengan program ini, pelanggan merasa belanja mereka memiliki dampak positif bagi sesama.
9. Promo Diskon Pembelian Berkelompok
Ramadhan adalah momen berkumpul bersama keluarga dan teman. Kamu bisa memberikan diskon khusus untuk pembelian dalam jumlah banyak.
Misalnya, restoran bisa menawarkan "Diskon 20% untuk pemesanan 4 orang atau lebih."
Hotel dan penyedia jasa perjalanan juga bisa memberikan promo spesial untuk kelompok/grup yang ingin berlibur saat Lebaran.
10. Lomba Foto atau Video Ramadhan
Campaign interaktif seperti lomba foto atau video bisa meningkatkan engagement pelanggan, lho.
Contohnya, buat challenge "Momen Berbuka Favorit" di Instagram, di mana pelanggan bisa mengunggah foto berbuka mereka dengan produkmu.
Berikan hadiah menarik untuk pemenang agar lebih banyak orang berpartisipasi.
Dengan cara ini, kamu bisa meningkatkan brand awareness sekaligus memperkuat interaksi dengan pelanggan.
11. Program Kado Lebaran
Menjelang Lebaran, banyak orang mencari hadiah untuk keluarga dan teman.
Nah, kamu bisa membuat bundling produk dengan kemasan eksklusif sebagai kado Lebaran.
Misalnya, toko online bisa menawarkan "Paket Kado Lebaran" berisi kue kering, sirup, dan hampers eksklusif.
Strategi ini cocok untuk meningkatkan penjualan menjelang akhir Ramadhan, saat banyak orang mulai mencari hadiah.
12. Gratis Ongkir Ramadhan

Contoh gratis ongkir Ramadhan | Sumber: Astro
Siapa yang tidak suka gratis ongkir?
Gratis ongkir adalah salah satu promo yang paling disukai pelanggan, terutama bagi bisnis online.
Kamu bisa menawarkan gratis ongkir untuk pembelian di atas jumlah tertentu, misalnya "Gratis Ongkir untuk Belanja Minimal Rp100.000 selama Ramadhan."
Strategi ini dapat mendorong pelanggan untuk berbelanja lebih banyak sekaligus meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap bisnismu.
11. Bundling Ramadhan

Contoh bundling Ramadhan | Sumber: Nova
Bundling produk adalah cara efektif untuk meningkatkan penjualan selama Ramadhan. Kamu bisa menggabungkan beberapa produk yang sering dibeli bersamaan dengan harga spesial.
Misalnya, toko fashion bisa menawarkan paket "Lebaran Stylish" yang terdiri dari baju koko, sarung, dan peci.
Sementara itu, supermarket bisa menawarkan "Paket Berbuka Hemat" yang berisi sirup, kurma, dan mie instan dengan harga lebih murah dibandingkan membeli satuan.
12. Program Loyalitas Hadiah Ramadhan
Jika bisnismu memiliki program loyalitas, Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan engagement pelanggan!
Berikan poin tambahan atau hadiah khusus bagi pelanggan setia yang berbelanja dalam jumlah tertentu selama bulan Ramadhan.
Contohnya, supermarket bisa menawarkan "Kumpulkan 10 struk belanja, dapatkan hampers Lebaran gratis!"
Tentunya, ini akan mendorong pelanggan untuk terus berbelanja di tempatmu dan pastinya meningkatkan sales.
13. Kerja Sama dengan Influencer
Bekerja sama dengan influencer yang memiliki audiens sesuai target pasar bisa membantu meningkatkan awareness promo Ramadhanmu.
Misalnya, brand kecantikan bisa mengajak beauty influencer untuk mengulas produk skincare halal dengan promo spesial Ramadhan.
Pastikan memilih influencer yang memiliki engagement tinggi dan sesuai dengan niche-mu agar campaign promosimu lebih efektif, ya!
14. Giveaway Ramadhan

Contoh giveaway Ramadhan | Flick
Mengadakan giveaway bertema Ramadhan bisa menjadi strategi marketing efektif untuk meningkatkan interaksi pelanggan.
Misalnya, buat giveaway dengan hadiah hampers Lebaran atau voucher belanja bagi pelanggan yang berpartisipasi dalam challange tertentu, seperti berbagi cerita inspiratif selama Ramadhan atau menjawab kuis tentang Ramadhan.
Baca Juga: Marketing Mix 7P: Pengertian, Komponen, dan Contohnya
Nah, demikian penjelasan mengenai promo bulan Ramadan yang bisa kamu manfaatkan untuk meningkatkan penjualan bisnis.
Pastikan kamu memilih strategi yang tepat agar promo yang diberikan benar-benar menarik bagi pelanggan dan sesuai dengan kebutuhan pasar.
Sambil menyiapkan promo, kamu juga bisa memanfaatkan waktu untuk berdiskusi lebih dalam mengenai bisnis, sales, dan marketing bersama career mentor profesional dari Dealls, lho.
Dalam sesi mentoring, kamu bisa mendapatkan arahan dan strategi bisnis yang lebih jelas, termasuk cara mengoptimalkan promo agar berdampak maksimal.
Yuk, mulai langkah terbaikmu bersama Dealls sekarang!
Sumber: