Manpower atau sumber daya manusia (SDM) adalah salah satu elemen penting dalam menentukan keberhasilan sebuah perusahaan. Tanpa manpower yang tepat, perusahaan akan menghadapi kesulitan dalam mencapai strategi dan target bisnisnya.
Oleh karena itu, baik perusahaan berskala besar maupun kecil membutuhkan manpower yang terkelola dengan baik agar setiap tugas dapat diselesaikan secara efisien dan efektif.
Di artikel ini, Dealls akan membahas secara lengkap tentang manpower, mulai dari fungsi dan perannya dalam perusahaan, tugas-tugasnya, hingga contoh penerapannya. Yuk, simak artikelnya sampai selesai!
Apa Itu Manpower?
Menurut MBA Skool, manpower adalah total jumlah individu yang dipekerjakan dalam sebuah perusahaan atau tersedia untuk ditugaskan dalam proyek atau pekerjaan tertentu.
Manpower mencakup semua individu yang berkontribusi, baik secara fisik maupun intelektual, dalam menyelesaikan tugas-tugas perusahaan.
Berbagai jenis bisnis, termasuk swasta, pemerintah, BUMN, serta industri lainnya, sangat bergantung pada tenaga kerja agar operasionalnya berjalan lancar.
Manpower bukan sekadar elemen pendukung, tetapi merupakan aset utama dalam perusahaan. Tanpa tenaga kerja yang tepat, proses bisnis tidak dapat berjalan. Bayangkan sebuah pabrik tanpa pekerja—bahan baku, inventaris, dan barang jadi tidak akan bergerak dalam rantai produksi.
Oleh sebab itu, perusahaan harus menemukan, melatih, dan mengelola tenaga kerja secara strategis agar dapat memenuhi kebutuhan bisnis, baik di masa kini maupun di masa depan.
Fungsi Manpower
Lalu, seberapa penting peran manpower dalam perusahaan? Mengapa tenaga kerja sering disebut sebagai aset paling krusial dalam keberhasilan bisnis?
Manpower memiliki beragam fungsi penting yang memastikan kelancaran operasional perusahaan. Berikut beberapa fungsi utamanya:
1. Rekrutmen dan Seleksi
Manpower berperan dalam menarik, menyeleksi, dan merekrut individu dengan keterampilan serta kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Tanpa proses rekrutmen yang efektif, perusahaan akan kesulitan menemukan kandidat yang tepat untuk mengisi posisi yang tersedia.
2. Mengoptimalkan Produktivitas Karyawan
Manpower bertanggung jawab dalam memastikan tenaga kerja digunakan secara optimal, menempatkan orang yang tepat pada tugas yang sesuai dengan keahliannya.
Dengan strategi ini, perusahaan dapat mengurangi pekerjaan berulang dan meningkatkan hasil kerja secara efisien.
3. Mengoptimalkan Pengembangan Karyawan
Selain meningkatkan produktivitas, manpower juga berperan dalam pengembangan sumber daya manusia melalui pelatihan, webinar, serta program peningkatan keterampilan.
Hal ini bertujuan untuk menjaga daya saing karyawan dan membantu mereka berkembang seiring dengan kebutuhan industri.
4. Meningkatkan Kesejahteraan Karyawan
Kesejahteraan karyawan adalah faktor krusial dalam mempertahankan tenaga kerja yang loyal dan produktif.
Oleh karena itu, perusahaan perlu menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan mendukung, termasuk dengan menyediakan program kesehatan, keamanan, dan kesejahteraan finansial bagi karyawan.
5. Meningkatkan Kerja Sama Tim
Manpower juga memiliki peran dalam membangun budaya kerja yang kolaboratif, mendorong berbagi pengetahuan, serta menciptakan lingkungan yang harmonis.
Selain itu, tenaga kerja yang terorganisir dengan baik dapat membantu menangani konflik di tempat kerja dengan lebih efektif.
6. Menyesuaikan Tenaga Kerja dan Tujuan Perusahaan
Agar perusahaan mencapai target bisnis yang diinginkan, tenaga kerja harus memiliki visi dan misi yang selaras dengan tujuan perusahaan.
Manpower berperan dalam mengevaluasi kebutuhan tenaga kerja, serta memberikan pelatihan yang diperlukan agar karyawan dapat beradaptasi dengan perubahan industri dan memastikan pertumbuhan perusahaan tetap berkelanjutan.
Baca juga: Apa itu HRBP? Pengertian, Tugas, Peran dan Skill di Perusahaan
Tugas Manpower
Manpower memiliki berbagai tugas penting yang berkontribusi terhadap kelancaran operasional perusahaan. Berikut beberapa tugas utama yang diemban oleh tenaga kerja:
1. Melaksanakan Tugas dan Tanggung Jawab
Manpower bertanggung jawab menjalankan tugas harian dan rutin yang diperlukan untuk operasional perusahaan.
Baik itu pekerjaan administratif, teknis, maupun operasional, tenaga kerja memastikan bahwa setiap aktivitas berjalan dengan efektif dan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
2. Bekerja Sama dengan Tim
Manpower tidak bekerja sendiri, melainkan dalam sebuah tim yang bertugas menyelesaikan berbagai pekerjaan.
Oleh karena itu, kerja sama dan kolaborasi menjadi bagian penting dari tugas mereka. Dengan komunikasi yang baik dan koordinasi yang efektif, pekerjaan dapat diselesaikan lebih cepat, efisien, dan berkualitas.
3. Sumber Inovasi dan Kreativitas
Tenaga kerja berperan sebagai sumber utama inovasi dan kreativitas dalam perusahaan. Dengan memberdayakan karyawan secara optimal, mereka dapat memberikan solusi kreatif untuk meningkatkan efisiensi kerja, menciptakan produk baru, serta memperbaiki proses kerja.
Inovasi ini sangat penting untuk menjaga daya saing perusahaan di industri yang terus berkembang.
4. Melibatkan Diri dalam Proyek
Manpower juga memiliki tugas untuk terlibat aktif dalam berbagai proyek yang berkaitan dengan operasional dan strategi bisnis perusahaan.
Setiap individu memiliki peran spesifik dalam mendukung keberhasilan proyek sesuai dengan keahlian dan tanggung jawabnya.
5. Mewujudkan Tujuan dan Visi Perusahaan
Setiap perusahaan memiliki tujuan dan visi yang ingin dicapai. Dalam hal ini, tenaga kerja yang terlatih dan terorganisir memainkan peran penting dalam merealisasikan visi tersebut.
Tanpa tenaga kerja yang fokus dan berdedikasi, perusahaan akan kesulitan mencapai target yang telah ditetapkan.
6. Keberlanjutan dan Pertumbuhan Perusahaan
Tugas manpower yang paling krusial adalah menunjang keberlanjutan dan pertumbuhan perusahaan melalui pengembangan diri serta pelatihan.
Dengan terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, tenaga kerja dapat mendukung keberhasilan perusahaan dalam jangka panjang.
Contoh Manpower
Berikut adalah beberapa contoh tenaga kerja (manpower) yang umum dijumpai di berbagai industri:
1. Industri Teknologi
Di industri teknologi, tenaga kerja mencakup engineer, software developer, hingga IT support, yang masing-masing memiliki peran penting dalam menunjang keberhasilan perusahaan.
- Software developer bertugas membuat aplikasi dan sistem yang digunakan oleh jutaan orang.
- IT support menangani masalah teknis dan memastikan sistem berjalan dengan lancar.
- Engineer berperan dalam pengembangan infrastruktur teknologi perusahaan.
2. Lembaga Pendidikan
Di industri pendidikan, tenaga kerja (manpower) berperan penting dalam memastikan keberhasilan operasionalnya.
Manpower dalam sektor ini mencakup guru, staf administrasi, dan petugas keamanan, yang masing-masing memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas dan aman.
Dengan kerja sama yang baik antara tenaga kerja di industri pendidikan, kualitas pembelajaran dan efektivitas operasional sekolah dapat terjaga dengan baik.
3. Instansi Pemerintah
Pegawai pemerintah, mulai dari petugas administrasi hingga pejabat tinggi, merupakan contoh tenaga kerja (manpower) yang berperan dalam menyelenggarakan layanan publik dan menjalankan kebijakan pemerintah.
Setiap individu dalam sektor ini memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda, tetapi semuanya berkontribusi terhadap keberhasilan layanan publik.
Petugas administrasi, misalnya, memastikan kelancaran proses birokrasi dan pengelolaan data, sementara pejabat tinggi bertanggung jawab dalam perumusan kebijakan serta pengambilan keputusan strategis.
4. Perusahaan Manufaktur
Pada sektor manufaktur produksi barang, quality control, pemeliharaan mesin, hingga manajemen rantai pasok menjadi contoh manpower yang bekerja untuk memastikan proses produksi perusahaan berjalan lancar dan pemeliharaan mesin dapat terjaga dengan baik.
Dengan koordinasi yang baik di antara tenaga kerja ini, perusahaan manufaktur dapat beroperasi dengan lancar, meningkatkan produktivitas, serta menjaga kualitas produk yang dihasilkan.
5. Layanan Kesehatan
Di sektor kesehatan, tenaga kerja (manpower) mencakup dokter, perawat, dan staf administrasi, yang masing-masing berperan penting dalam pelayanan kesehatan serta menjaga kesejahteraan masyarakat.
Dokter memberikan diagnosis dan perawatan medis, perawat mendukung proses perawatan pasien, dan staf administrasi medis mengelola catatan medis serta memastikan kelancaran administrasi rumah sakit.
Bagaimana? Manpower memang memiliki peran yang sangat penting dalam operasional perusahaan, bukan?
Baca juga: Apa itu Employee Referral? Solusi Praktis Rekrut Pegawai
Itulah beberapa penjelasan tentang manpower yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa menjadi referensi ke depannya!
Untuk mendapatkan manpower yang berkualitas bagi organisasi dan perusahaanmu, penting untuk memilih kandidat yang tidak hanya sekadar bekerja, tetapi juga memiliki keterampilan dan kompetensi yang sesuai.
Berkenaan dengan ini, kamu bisa menemukan tenaga kerja terbaik dengan pasang loker gratis di Dealls!
Di sini, kamu dapat menjangkau berbagai kandidat yang sesuai dengan kualifikasi dan kebutuhan perusahaan—tanpa biaya apa pun!
Selain itu, lowonganmu juga bisa terintegrasi ke beberapa platform sekaligus, seperti LinkedIn, Tech in Asia, sampai Sosial Media!
Platform ini juga menyediakan berbagai fitur unggulan lho, termasuk screen CV otomatis, advanced filtering, sampai akses talent dengan mudah.
Pasang lokernya sekarang dan temukan kandidat terbaik untuk perusahaan!
Sumber:
