15 Contoh Pengalaman Organisasi di CV & Cara Menuliskannya!

Ingin CV terlihat profesional tetapi belum memiliki pengalaman kerja? Pelajari 15 contoh pengalaman organisasi di CV serta tips dan cara menulis!

Dealls
Ditulis oleh
Dealls May 20, 2025

Pernah menjadi ketua panitia acara kampus, sekretaris organisasi, atau anggota divisi sponsorship

Semua pengalaman itu ternyata sangat layak kamu tampilkan di CV, lho! Namun, kamu juga perlu mengetahui contoh pengalaman organisasi di CV dengan tepat.

Hal ini bertujuan agar recruiter dapat semakin tertarik dengan CV yang kamu kirimkan. Seperti halnya pengalaman kerja, penulisan pengalaman organisasi juga sangat penting untuk diperhatikan. 

Pengalaman organisasi bukan hanya menunjukkan bahwa kamu aktif dan terlibat di luar kegiatan akademik, tetapi juga bisa jadi bukti nyata kemampuanmu dalam kepemimpinan, kerja tim, dan  komunikasi. 

Lalu, bagaimana ya contoh pengalaman organisasi yang baik itu? Nah, di artikel ini Dealls akan membahas berbagai hal tentang contoh pengalaman organisasi yang harus kamu ketahui. Yuk, simak artikelnya sampai habis. 

Apakah Perlu Mencantumkan Pengalaman Organisasi di CV?

contoh pengalaman organisasi di cv

Jika kamu sedang menyusun CV untuk melamar kerja, pasti pertanyaan di atas sering terlintas. Nah, jawabannya bisa berbeda-beda, lho! Hal ini tergantung pada seberapa banyak pengalaman kerja yang kamu punya saat ini.

Bagi kamu yang masih berkuliah, baru lulus dari sekolah (fresh graduate), atau masih belum memiliki pengalaman kerja yang banyak, maka mencantumkan pengalaman organisasi sangat disarankan

Mengapa demikian? Karena bagian ini bisa menjadi pengganti sementara dari pengalaman kerja profesional yang belum kamu miliki. 

Namun, hal ini akan berbeda jika kamu sudah memiliki banyak pengalaman kerja profesional. 

Dalam situasi ini, mencantumkan pengalaman organisasi menjadi lebih opsional. Artinya, boleh kamu tulis, tetapi tidak wajib. 

Terlebih jika posisi organisasi tersebut sudah cukup lama dan tidak relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar sekarang. 

Kalau ruang di CV terbatas, kamu bisa lebih fokus menampilkan pencapaian profesional kamu yang terbaru dan paling relevan.

Pentingnya Mencantumkan Pengalaman Organisasi di CV

Selain menjadi nilai tambah di mata recruiter, pengalaman organisasi juga bisa menentukan lolos atau tidaknya CV kamu, lho

Kenapa pengalaman organisasi bisa begitu berpengaruh di mata perekrut? Yuk, kita bahas lebih dalam.

1. Menunjukkan Soft Skills yang Relevan

Ketika kamu terlibat dalam organisasi baik sebagai anggota, koordinator, maupun ketua, tentunya kamu lebih terbiasa bekerja sama dalam tim, menyelesaikan masalah, memimpin orang lain, dan mengelola waktu. Semua hal ini adalah bagian soft skills yang sangat dicari perusahaan.

2. Membuktikan Kemampuan Manajemen Waktu

Pengalaman organisasi juga menunjukkan bahwa kamu mengetahui cara membagi waktu antara kegiatan akademik dan non-akademik. 

Hal ini bisa menjadi sinyal positif bagi perekrut bahwa kamu orang yang disiplin, bertanggung jawab, dan bisa bekerja di bawah tekanan, lho!

3. Memberikan Nilai Tambah Saat Minim Pengalaman Kerja

Seperti yang telah dijelaskan di atas, jika kamu merupakan lulus baru dan  belum memiliki banyak pengalaman profesional, pengalaman organisasi bisa menjadi penyelamat. 

Daripada membiarkan CV terlihat kosong,  kamu bisa mencantumkan pengalaman organisasi bisa menunjukkan bahwa kamu aktif, punya inisiatif, dan tidak hanya fokus kuliah saja.

4. Memperlihatkan Inisiatif dan Kepemimpinan

Tidak harus menjadi ketua organisasi untuk menunjukkan jiwa kepemimpinan, kok! Asalkan kamu bisa menjelaskan dengan baik peran dan kontribusimu, hal tersebut sudah cukup untuk memberi kesan positif.

Tips dan Cara Menuliskan Pengalaman Organisasi di CV

contoh pengalaman organisasi di cv

Perlu diketahui bahwa menuliskan pengalaman organisasi di CV itu bukan sekedar mencantumkan nama dan posisi saja. Di sana, kamu juga harus bisa menyampaikan peran dan pengalamanmu dengan menarik. 

Agar lebih mudah menulis CV, kamu bisa mengikuti tips-tips di bawah ini!

1. Pahami Keterampilan yang Kamu Miliki

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengenali keterampilan apa saja yang sudah kamu peroleh dari pengalaman organisasi.

Misalnya, apakah kamu jadi lebih terampil dalam mengatur waktu? Apakah kamu terbiasa mengelola tim? Atau justru kamu hebat dalam membuat rencana kegiatan?

Kamu bisa tulis secara spesifik, seperti:

  • Manajemen waktu
  • Komunikasi antar tim
  • Pengambilan keputusan cepat
  • Penyusunan anggaran
  • Pengelolaan acara

2. Sesuaikan dengan Deskripsi Pekerjaan

Setelah tahu keterampilan apa saja yang kamu miliki, langkah berikutnya adalah menyesuaikan keahlian tersebut dengan deskripsi pekerjaan dari lowongan yang kamu incar. 

Perhatikan  baik-baik apa saja kualifikasi dan tanggung jawab utama dari posisi tersebut, lalu cocokkan dengan pengalaman organisasi kamu.

3. Masukkan di Bagian yang Tepat

Terdapat dua cara umum untuk menuliskan pengalaman organisasi di CV:

  • Sebagai bagian dari "Pengalaman Kerja"
    Pengalaman organisasi bisa kamu masukan di bagian ini jika kamu belum memiliki banyak pengalaman profesional. 
     
  • Sebagai bagian terpisah, misalnya "Pengalaman Organisasi" atau "Aktivitas Tambahan"
    Jika kamu sudah memiliki pengalaman kerja formal dan merasa pengalaman organisasi tersebut masih relevan, kamu bisa memasukkannya ke bagian pengalaman organisasi.  

4. Gunakan Bullet Points dan Action Verbs

Jangan hanya menulis jabatan dan nama organisasinya, ya. Tambahkan juga poin-poin tanggung jawab dan pencapaian kamu selama di sana. 

Nah, agar lebih meyakinkan, kamu juga bisa menggunakan action verbs atau kata kerja aktif seperti:

  • Mengatur
  • Merancang
  • Mengelola
  • Memimpin
  • Menyusun
  • Mengembangkan

Misalnya seperti:

Ketua Divisi Acara, BEM Fakultas Ekonomi
2022 – 2023

  • Merancang dan mengelola rangkaian kegiatan seminar kewirausahaan yang dihadiri lebih dari 500 peserta
  • Memimpin tim berisi 20 orang dan memastikan koordinasi antardivisi berjalan lancar
  • Berhasil mendapatkan sponsor senilai Rp15.000.000 dari lima mitra perusahaan lokal

5. Beri Angka dan Hasil Nyata

Sebagai saran, kamu mungkin juga perlu menambahkan data kuantitatif atau hasil nyata dari peran kamu dalam organisasi. Misalnya jumlah peserta, nilai dana yang dikelola, atau peningkatan partisipasi.

Contoh seperti, 

“Berhasil meningkatkan partisipasi anggota sebanyak 40% dalam waktu tiga bulan melalui program mentoring internal.”

6. Cantumkan Keterampilan yang Relevan di Bagian "Skills"

Selain mencantumkan pengalaman organisasi secara naratif, kamu juga bisa menyebutkan keterampilan yang kamu peroleh dalam bagian Skills atau Keahlian di CV kamu.

Contoh:

  • Manajemen proyek
  • Time management
  • Penyusunan anggaran
  • Public speaking

Hal ini membantu perekrut mengenali keahlian utama kamu secara cepat, terutama jika mereka menggunakan sistem penyaringan otomatis (ATS – Applicant Tracking System).

7. Masukkan ke Ringkasan Profil yang Optional, tetapi Powerful

Jika kamu ingin memberikan kesan kuat sejak awal, kamu bisa juga menyelipkan pengalaman organisasi kamu di bagian ringkasan profil (summary) di bagian atas CV. 

Namun,  pastikan kamu menuliskannya secara ringkas dan terhubung langsung dengan posisi yang kamu incar.

Contoh:

Mahasiswa tingkat akhir jurusan Manajemen yang aktif dalam berbagai organisasi kampus dan berpengalaman memimpin tim dalam proyek sosial berskala besar. Terampil dalam manajemen waktu, komunikasi, dan penyusunan strategi acara.”

Baca juga: Trik Jitu Membuat CV ATS-Friendly Beserta Contoh Template Gratis!

Contoh Pengalaman Organisasi di CV

contoh pengalaman organisasi di cv

Sudah siap membuat pengalaman organisasimu sendiri? Sebelum itu, kamu perlu mengetahui contoh pengalaman organisasi yang benar di CV seperti beberapa contoh berikut. 

1. Ketua Divisi Panitia Wisuda

Pengalaman kerja sebagai ketua divisi panitia wisuda bisa dapat menunjukkan bahwa kamu memiliki kemampuan dalam hal kepemimpinan dan manajemen. Hal ini juga akan menjadi nilai plus jika kamu melamar pekerjaan sebagai event koordinator, lho!

Ketua Divisi Acara – Panitia Wisuda Fakultas Hukum Universitas X

 Maret 2022 – Agustus 2022

Tanggung jawab:

  • Menyusun konsep acara, mengatur rundown, dan memastikan transisi antarsegmen berjalan lancar.
  • Mengoordinasikan 25 anggota tim untuk persiapan teknis, artistik, dan logistik.
  • Bekerja sama dengan vendor, MC, dan pihak kampus untuk memastikan semua kebutuhan acara terpenuhi.
  • Melakukan evaluasi pasca-acara dan menyusun laporan pertanggungjawaban kegiatan.

2. Pengalaman Organisasi untuk 2 Posisi

Lalu, bagaimana ya cara menulis pengalaman organisasi di CV, jika kita pernah memegang dua posisi sekaligus? Nah, untuk menuliskan pengalaman jenis ini, kamu bisa melihat contoh di bawah ini.

Koordinator Acara & Sekretaris – Himpunan Mahasiswa Manajemen, Universitas X
 2021 – 2023

1. Koordinator Acara 

2022 – 2023

  • Merancang dan mengelola rangkaian kegiatan seminar dan pelatihan yang diikuti lebih dari 300 peserta.
  • Memimpin tim acara berisi 15 orang dan memastikan setiap kegiatan berjalan sesuai timeline dan anggaran yang telah disusun.
  • Berkoordinasi dengan pembicara eksternal, pihak kampus, dan divisi lainnya untuk menjamin kelancaran setiap program.

2. Sekretaris 

2021 – 2022

  • Menyusun dan mendistribusikan notulen rapat, surat-menyurat resmi, serta laporan kegiatan organisasi secara tertib dan sistematis.
  • Mengelola dokumen internal organisasi dan memastikan semua arsip tersimpan dengan baik dan mudah diakses.
  • Menjadi penghubung antara pengurus inti dengan anggota umum untuk menyampaikan informasi dan agenda organisasi.

3. Bendahara OSIS

Jika kamu tertarik untuk bekerja di bidang keuangan sebagai lulusan SMA atau SMK, maka pengalaman yang satu ini bisa menjadi nilai plus di mata recruiter

Bendahara OSIS SMA Negeri 13

2017 – 2019

Tanggung jawab:

  • Mengelola anggaran tahunan sebesar Rp25.000.000, mencakup pencatatan pengeluaran, pelaporan dana, serta perencanaan untuk seluruh kegiatan organisasi di tingkat sekolah.
  • Menyusun laporan keuangan secara bulanan dan mempertanggungjawabkannya kepada pengurus OSIS serta pihak sekolah dengan cara yang tertib dan transparan.
  • Berkolaborasi dengan anggota tim dalam merancang serta melaksanakan berbagai kegiatan, seperti peringatan hari jadi sekolah, aksi sosial, hingga pentas seni.
  • Menjalin komunikasi yang efektif dengan siswa, guru, dan wali kelas guna memastikan proses pengajuan dan penyaluran dana berjalan lancar dan tepat waktu.
  • Membuat sistem pencatatan keuangan manual yang lebih rapi dan sistematis, sehingga mempermudah proses audit internal dari pihak sekolah.

4. Ketua Organisasi Internasional

Vice President – International Student Organization
2021 – 2022

  • Led biweekly meetings to plan cultural and networking events.
  • Coordinated 15 volunteers and managed event budgets up to $2,000.
  • Improved student engagement by launching a new mentorship program.

 5. Koordinator Media Sosial UKM Jurnalistik

Jika kamu ingin melamar untuk posisi digital marketing atau content creator, pengalaman yang satu ini bisa menjadi nilai plus di mata HRD, lho!

Koordinator Media Sosial – UKM Jurnalistik Kampus A
2022 – 2023

Tanggung jawab:

  • Membuat dan menjadwalkan konten mingguan untuk Instagram, Twitter, dan TikTok organisasi.
  • Meningkatkan engagement media sosial sebesar 200% dalam waktu 6 bulan melalui kampanye visual dan storytelling.
  • Melatih anggota baru dalam strategi konten, desain grafis, dan copywriting dasar.
  • Bekerja sama dengan divisi lain untuk promosi kegiatan UKM secara daring

6. Sekretaris Forum Mahasiswa Pecinta Lingkungan

Sekretaris – Forum Mahasiswa Pecinta Lingkungan
2021 – 2022

Tanggung jawab:

  • Menyusun notulen rapat rutin dan laporan kegiatan untuk diserahkan kepada fakultas.
  • Mengatur jadwal kegiatan dan memastikan pengiriman surat undangan serta proposal tepat waktu.
  • Terlibat dalam pengorganisasian kegiatan bersih pantai dan penanaman pohon dengan lebih dari 100 relawan.
  • Menyusun laporan kegiatan yang digunakan sebagai dokumentasi dan pertanggungjawaban ke sponsor.

7. Anggota Debate Club 

 Treasurer – Debate Club
2020 – 2021

  • Managed financial transactions and annual budgeting of $1,500.
  • Prepared monthly financial reports for internal and external audits.
  • Organized fundraising events to support national debate participation.

8. Relawan Divisi Edukasi Komunitas Baca Desa

Relawan – Komunitas Baca Desa Harapan
2020 – 2021

Tanggung jawab:

  • Mengajar membaca dan menulis untuk anak-anak usia 6–10 tahun di daerah terpencil.
  • Membuat materi pembelajaran sederhana yang sesuai dengan kebutuhan dan latar belakang peserta.
  • Melibatkan orang tua dalam kegiatan edukatif untuk menciptakan budaya belajar di rumah.
  • Menyusun laporan kegiatan bulanan untuk dokumentasi dan kebutuhan sponsor.

9. Event Organizer TEDx

Event Organizer – TEDxUniversity
2022

  • Coordinated logistics, marketing, and hospitality for a 200-person TEDx event.
  • Worked closely with speakers, vendors, and volunteers to ensure event success.
  • Designed an event feedback system that improved future planning.

10. Anggota Divisi Dana dan Usaha BEM Fakultas

Relevan untuk posisi yang membutuhkan kemampuan negosiasi dan pemasaran.

Anggota Divisi Dana dan Usaha – BEM Fakultas Ekonomi
2021 – 2022

Tanggung jawab:

  • Bertanggung jawab mencari dan menjalin kerja sama dengan sponsor untuk kegiatan kampus.
  • Menyusun proposal kerja sama dan melakukan presentasi kepada calon sponsor.
  • Berhasil menggalang dana lebih dari Rp30 juta selama periode kepengurusan.
  • Mengelola penjualan merchandise resmi fakultas dan menyusun laporan keuangan penjualan.

11. Wakil Ketua Panitia Festival Film Mahasiswa

Menonjolkan kemampuan event management.

Wakil Ketua – Festival Film Mahasiswa Nasional 2023
Februari 2023 – Juli 2023

Tanggung jawab:

  • Memimpin perencanaan dan pelaksanaan festival film mahasiswa tingkat nasional.
  • Mengelola hubungan dengan lebih dari 20 universitas peserta dari seluruh Indonesia.
  • Menyusun alur penjurian dan mendampingi proses kurasi film.
  • Menyusun laporan akhir kegiatan yang digunakan sebagai acuan pelaksanaan tahun berikutnya.

12. Ketua Divisi Marketing

 Head of Marketing – Entrepreneurship Club
2023

  • Created and executed social media campaigns that increased engagement by 70%.
  • Produced marketing materials and collaborated with local brands for sponsorship.
  • Oversaw the design team and ensure brand consistency.

13. Divisi Sponsorship Kegiatan Musikal Kampus

Divisi Sponsorship – Drama Musikal Kampus XX
2022

Tanggung jawab:

  • Bertanggung jawab menghubungi sponsor dan menyusun paket kerja sama.
  • Menjalin kerja sama dengan 12 sponsor lokal untuk mendukung pelaksanaan pertunjukan.
  • Mengelola hubungan baik dengan sponsor sebelum, saat, dan sesudah acara berlangsung.
  • Mencapai target sponsor dengan nilai dukungan lebih dari Rp15 juta.

14.  Anggota Divisi Sponsorship

Sponsorship Division Staff – Student Executive Board (BEM), Faculty of Communication
 2021 – 2022

Responsibilities:

  • Initiated and maintained partnerships with external organizations to support campus events, resulting in a total sponsorship value of over IDR 25,000,000.
  • Created sponsorship proposals and tailored pitch presentations based on each partner’s brand and target audience to improve the success rate of collaboration offers.
  • Negotiated benefit packages and deliverables with sponsors to ensure mutual value and long-term partnership potential.
  • Coordinated with the event and public relations divisions to align sponsor requirements with event concepts and communication strategies.
  • Developed a database of previous and potential sponsors to streamline future outreach and sponsorship planning.

15. Ketua Kelas & Ketua Tim Proyek Kelompok

Ketua Kelas & Koordinator Proyek Kelompok
2020 – 2021

Tanggung jawab:

  • Menjadi penghubung antara dosen dan mahasiswa dalam penyampaian informasi akademik.
  • Memimpin proyek kelompok mata kuliah Kewirausahaan yang berhasil membuat produk makanan sehat dan menjual 500+ unit.
  • Mengelola pembagian tugas dan memastikan semua anggota tim aktif berkontribusi.
  • Menyusun laporan akhir dan melakukan presentasi dihadapan dosen dan panelis eksternal.

Baca juga: 5 Contoh Referensi dalam CV dan Cara Membuatnya

Nah, itu dia beberapa contoh pengalaman organisasi di CV yang bisa kamu jadikan sebagai referensi, semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan bisa menjadi referensi terbaik untuk karier kamu kedepannya!

Selain menambahkan pengalaman organisasi, pastikan CV yang kamu gunakan sudah ATS friendly dan sesuai dengan posisi yang kamu incar, ya!

Gunakan ATS Analysis untuk memastikan kesesuaian CV kamu dengan posisi incaran!

Jika masih ragu dengan posisi yang kamu inginkan, kamu juga bisa berdiskusi dengan berbagai mentor berpengalaman di Mentoring, GRATIS!

Sudah siap melamar ke posisi impian? Yuk, temukan karier terbaik lewat ribuan lowongan kerja terbaru dari Dealls!

Raih karier impian bersama Dealls!

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya