Pada dasarnya, cara mengisi surat lamaran kerja yang dibeli di fotocopy tidak berbeda dengan surat lamaran kerja pada umumnya. Perbedaannya hanya terletak pada cara memperoleh surat tersebut.
Jika biasanya kamu harus menulis ulang surat lamaran secara manual, dengan jenis surat ini, kamu hanya perlu mengisi data diri yang telah disediakan dalam format yang tersedia.
Beberapa perusahaan mungkin meminta pelamar untuk menggunakan surat lamaran kerja jenis ini saat mengajukan lamaran.
Lalu, bagaimana cara mengisi surat lamaran kerja yang dibeli di fotocopy dengan benar? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Cara Mengisi Surat Lamaran Kerja Beli di Fotocopy

Perlu diketahui bahwa surat lamaran kerja umumnya terbagi menjadi dua bentuk, yaitu formulir isian pendek dan narasi atau bentuk cerita.
Jika kamu membeli surat lamaran kerja di tempat fotocopy, biasanya yang tersedia adalah surat lamaran dalam bentuk formulir isian.
Agar tidak keliru, berikut ini adalah tata cara mengisi surat lamaran kerja yang dibeli di fotocopy sebagai referensi.
1. Mengisi Informasi Pribadi
Seperti halnya jenis surat lamaran kerja lainnya, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengisi informasi data pribadi. Data ini mencakup nama, usia, tempat dan tanggal lahir, agama, serta alamat domisili.
Jangan lupa untuk mencantumkan informasi kontak yang dapat dihubungi, seperti alamat email atau nomor telepon, agar recruiter mengetahui cara menghubungi kamu.
Pastikan data pribadi yang kamu berikan valid dan sesuai dengan identitas diri yang sebenarnya. Hal ini akan memudahkan recruiter dalam menghubungi kamu jika diperlukan.
Jika masih terdapat kolom yang kosong, kamu juga bisa menambahkan informasi penting lainnya, seperti bidang pekerjaan yang diminati. Ini dapat membantu menekankan minat serta ketertarikanmu terhadap posisi yang dilamar.
2. Mengisi Kolom Riwayat Pendidikan
Selanjutnya, kamu perlu mengisi kolom riwayat pendidikan dengan mencantumkan jenjang pendidikan yang pernah kamu tempuh.
Pada bagian ini, cukup tuliskan pendidikan yang telah kamu selesaikan dan sertakan ijazah yang relevan.
Jika ada bagian dalam format surat lamaran kerja yang dirasa tidak terlalu dibutuhkan, kamu bisa mencoretnya agar lebih rapi dan sesuai dengan informasi yang ingin disampaikan.
Saat menuliskan riwayat pendidikan, pastikan urutannya dimulai dari jenjang terendah hingga yang tertinggi.
Kamu juga dapat mencantumkan beberapa nilai terakhir yang diperoleh selama masa pendidikan untuk memberikan gambaran lebih jelas tentang kemampuan akademikmu.
Baca juga: Contoh Surat Lamaran Kerja yang Salah dan Cara Memperbaikinya
3. Mengisi Pengalaman Kerja
Bagi kamu yang memiliki pengalaman kerja profesional, pastikan untuk mengisi bagian ini dengan informasi yang relevan.
Pengalaman kerja yang dicantumkan dapat menjadi nilai tambah dan meningkatkan peluang diterima di perusahaan yang kamu inginkan.
Selain pengalaman kerja profesional, kamu juga bisa mencantumkan pengalaman magang atau Praktik Kerja Lapangan (PKL), terutama jika masih berkaitan dengan posisi yang kamu lamar.
Dengan mencantumkan pengalaman tersebut, kamu dapat memberikan gambaran yang lebih jelas kepada perusahaan mengenai keterampilan dan kompetensi yang kamu miliki. Hal ini juga dapat menunjukkan bahwa kamu adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut
4. Mengisi Alamat Perusahaan
Jangan lupa untuk mencantumkan alamat perusahaan tempat kamu melamar, ya! Alamat penerima surat lamaran kerja biasanya ditulis di bagian kiri bawah. Hal ini bisa mencakup nama perusahaan, alamat jalan, kota, kode pos, dan negara.
Pastikan juga alamat yang kamu tulis benar dan lengkap agar surat lamaran dapat sampai ke tujuan dengan aman.
Biasanya, informasi ini diperlukan jika kamu mengirimkan surat lamaran melalui pos atau layanan pengiriman lainnya
5. Tulis Tanggal Penulisan Surat
Hal yang tidak kalah penting dalam mengisi surat lamaran kerja yang dibeli di fotocopy adalah mencantumkan tanggal penulisan surat.
Tanggal ini menunjukkan kapan surat lamaran dibuat, yang bisa menjadi referensi bagi perusahaan dalam memproses lamaranmu.
Biasanya, tanggal penulisan surat juga disertai dengan lokasi atau alamat tempat surat tersebut dibuat. Oleh karena itu, pastikan kamu menuliskannya dengan benar dan sesuai format yang umum digunakan.
Menuliskan tanggal dan lokasi dengan tepat tidak hanya menunjukkan kerapian dan ketelitian dalam membuat surat lamaran, tetapi juga memberikan kesan profesional di mata recruiter.
Baca juga: 7 Cara Membuat Application Letter Berserta 4 Contohnya!
Tips Melamar Kerja dengan Lebih Praktis
Selain menggunakan surat lamaran kerja yang dibeli di fotocopy, ada cara yang lebih praktis untuk melamar pekerjaan tanpa harus mengisi surat lamaran secara manual, lho.
Jika kamu ingin proses yang lebih cepat dan efisien, Dealls adalah solusinya!
Di Dealls, kamu bisa melamar ke lebih dari 1.000 lowongan kerja terbaru dengan peluang diterima yang lebih besar.
Tidak hanya itu, kamu bahkan tidak perlu sign up, cukup temukan lowongan yang sesuai dan langsung lamar pekerjaan di berbagai perusahaan ternama, mulai dari BUMN, perusahaan swasta, hingga multinasional.
Sebelum melamar, pastikan CV kamu sudah sesuai dengan posisi yang kamu lamar, ya! Untuk memastikannya, kamu bisa menggunakan ATS-analysis dari Dealls!
Dengan ATS analysis ini kamu bisa meningkatkan peluang diterima di perusahaan impian sebesar 73%!
Yuk, temukan lowongan kerja sesuai kualifikasimu dan raih pekerjaan impianmu bersama Dealls!