12 Cara Ampuh Mengatasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Kamu sering dikejar deadline karena menunda pekerjaan? Yuk, simak cara ampuh mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan di sini!

Dealls
Ditulis oleh
Dealls January 31, 2025

Tahukah kamu menurut Sigmund Freud, seorang psikolog, manusia memiliki kecenderungan untuk menunda pekerjaan karena dua dorongan utama yaitu hanya ingin mengejar kesenangan dan menghindari rasa sakit. 

Artinya, kebiasaan menunda pekerjaan ada secara alami dalam diri untuk mengalihkan perhatian ke hal-hal yang lebih menyenangkan dan mudah dikelola. Hal ini terjadi karena ketika mengerjakan suatu pekerjaan atau tugas, seseorang akan memiliki rasa tidak nyaman dan cemas.

Namun, perlu disadari bahwa kebiasaan menunda adalah hal buruk yang dapat memberikan dampak negatif dalam kehidupan sehari-hari. Lantas, bagaimana cara agar tidak menunda tugas dan pekerjaan?

Yuk, simak cara ampuh mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan pada artikel di bawah ini!

12 Cara Mengatasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan

cara mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan

Kebiasaan menunda pekerjaan, atau yang biasa disebut prokrastinasi adalah kecenderungan untuk menangguhkan kegiatan seperti bekerja atau menyelesaikan tugas. 

Kebiasaan ini sering kali muncul ketika seseorang dihadapkan pada pekerjaan yang terasa tidak menyenangkan, sulit, atau membosankan.

Saat kamu menunda suatu kegiatan, sebenarnya yang kamu lakukan adalah menghindari hal-hal yang menakutkan atau yang dirasa mengganggu alur kehidupanmu. 

Meskipun menunda dapat memberikan pelarian sementara, tugas yang ditunda tidak akan hilang begitu saja. Sebaliknya, mereka tetap ada dan berpotensi menambah beban pikiran.

Kebiasaan menunda jarang terjadi hanya sekali. Sebagian besar kasus, penundaan berkembang menjadi siklus berulang yang sulit diatasi. Misalnya, menunda pekerjaan kecil yang dibiarkan terlalu lama dapat menimbulkan kecemasan dan stres baru. 

Oleh karena itu, penting untuk mulai mengatasi kebiasaan ini dengan membangun pola kebiasaan yang lebih baik dan produktif. Berikut merupakan cara-cara mengatasi prokrastinasi yang dapat kamu terapkan:

1. Bagi Tugas Kompleks Menjadi Task Kecil

Kamu pastinya akan merasa pusing dan lelah jika melakukan tugas yang kompleks dalam satu waktu. Hal ini kemungkinan besar menjadi alasan kamu menunda pekerjaan. Oleh karena itu, cobalah untuk membagi pekerjaan menjadi task-task kecil yang lebih mudah dikerjakan dan dicapai.

Misalkan dalam membuat artikel yang utuh kamu dapat membaginya menjadi beberapa langkah seperti riset sumber, membuat outline, menulis pendahuluan, dan seterusnya.

2. Buat Target Capaian yang Jelas

Cara selanjutnya yang efektif menghilangkan kebiasaan menunda adalah dengan membuat capaian yang jelas. Kamu dapat membuat target pada setiap bagian kegiatan yang spesifik dan terukur. 

Misalnya, "selesaikan 3 halaman dari laporan ini hari ini" atau "selesaikan 3 outline sebelum jam 3 sore".  Dengan begitu kamu akan merasa lebih termotivasi dan produktif selama bekerja.

3. Buat Skala Prioritas

Tidak semua pekerjaan memiliki urgensi yang sama, cobalah untuk membuat skala prioritas setiap pekerjaan. Kamu dapat membedakan antara tugas yang penting dan mendesak, serta yang bisa ditunda. 

Dengan begitu, kamu dapat memahami tugas mana yang harus didahulukan pengerjaannya dan yang dapat ditunda agar tidak terjadi overwhelming.

4. Buat to-do-list

Selanjutnya, membuat to-do-list adalah cara sederhana yang dapat membantu kamu mengorganisir semua kegiatan harian. 

Kamu dapat mencatat setiap tugas yang perlu diselesaikan dan menandainya jika telah selesai. Hal ini cukup efektif untuk membantu kamu menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan.

5. Buat Deadline

Cara selanjutnya adalah dengan membuat deadline. Cara ini sangat efektif untuk membantu kamu menghindari penundaan dan memastikan pekerjaanmu selesai tepat pada waktunya. Namun, penting halnya untuk membuat deadline yang realistis jangan lupa memberi jeda istirahat.

6. Hindari Distraksi

Tips selanjutnya adalah dengan menghindari distraksi. Ketika kamu sedang bekerja atau mengerjakan tugas, pastikan kamu menjauhkan hal-hal yang dapat menimbulkan distraksi.  

Beberapa cara yang dapat dilakukan yaitu mematikan ponsel, tidak membuka media sosial, menjauhkan hewan peliharaan, dan pastikan lingkungan kerja kamu rapi.

7. Bangun Kebiasaan

Kebiasaan merupakan kegiatan yang kamu lakukan berulang seiring berjalannya waktu. Membangun kebiasaan positif tentunya tidak mudah, namun kamu dapat memulai dari melakukan hal-hal kecil seperti bangun lebih pagi, melakukan olahraga ringan, minum air putih, dan makan makanan bergizi.

Kebiasaan positif dapat membantu kamu meningkatkan mood dan rasa semangat melakukan kegiatan. Contohnya, olahraga ringan seperti berjalan kaki di pagi hari dapat membantu tubuh melepaskan endorfin, hormon yang dikenal sebagai happiness hormone

Selain itu, meditasi atau praktik mindfulness dapat mengurangi stres dan meningkatkan konsentrasi.

8. Buat Tempat Kerja Nyaman

Pernahkah kamu berniat bekerja tetapi malah sibuk membersihkan area kerja, lalu merasa lelah tidak jadi bekerja? Situasi ini cukup umum dialami banyak orang. Ketika lingkungan kerja tidak nyaman, perhatian kita cenderung teralihkan sehingga produktivitas akan menurun.

Sebagai solusinya kamu dapat memastikan area kerja bersih dan rapi di sore atau malam hari, sehingga keesokan harinya kamu bisa langsung fokus pada pekerjaan tanpa distraksi. 

Kamu juga dapat memberikan dekorasi kecil yang disuka di meja kerja kamu atau menaruh lilin aromaterapi agar lebih nyaman dan rileks dalam bekerja.

9. Coba Strategi 2 Menit

Strategi 2 menit merupakan strategi sederhana untuk mengatasi prokrastinasi. Maksudnya, jika sebuah kegiatan dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari dua menit, sebaiknya lakukan segera, seperti mencuci piring, merapikan tempat tidur, atau membuang sampah. 

Strategi ini membantu kamu melakukan tugas-tugas kecil dengan cepat serta menghindari kebiasaan menunda dan menumpuk pekerjaan.

10. Beri Jeda Istirahat

Hal yang terkadang tidak disadari dan membuat kamu overwhelming adalah tidak memberikan jeda istirahat saat bekerja. Ketika sedang fokus kerja kamu mungkin terlalu fokus dan tidak beristirahat, Padahal, bekerja tanpa jeda dapat menyebabkan kelelahan fisik dan mental.

Kamu dapat mencoba Pomodoro Technique yang dikembangkan oleh Francesco Cirillo untuk membantu kamu lebih berkonsentrasi dan menghindari overwhelming. Caranya dengan mengatur waktu bekerja dan beristirahat secara bergantian.

11. Lakukan Teknik Relaksasi 

Cara selanjutnya agar tidak menjadi procrastinator adalah dengan mencoba teknik relaksasi. Teknik ini mudah dilakukan dan dapat efektif mengurangi kecemasan dan stres saat bekerja.

Contohnya kamu dapat meluangkan waktu 5-10 menit di pagi atau malam hari untuk meditasi, yoga atau melatih pernapasan. Relaksasi akan membuat kamu lebih tenang dan berenergi untuk melakukan kegiatan.

12. Jangan Lupa Self-Reward

Yang terakhir, jangan lupa untuk melakukan self reward setelah menyelesaikan tugas. Tak perlu membeli self reward yang berlebihan dan boros, kamu dapat melakukan hal sederhana seperti menikmati secangkir kopi favorit, menonton drama korea, atau sekedar bermain bersama sahabat.

Baca juga: Tetap Produktif: Ini 10 Cara Menghilangkan Rasa Malas Bekerja

Penyebab Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Kebiasaan menunda pekerjaan atau prokrastinasi dapat terjadi karena beberapa faktor.

Beberapa penyebab umum dari munculnya kebiasan menunda ini yaitu:

1. Perasaan Tidak Menyenangkan

Siapa orang di dunia ini yang suka bekerja dan mengerjakan tugas? Tentunya tidak ada! Setiap manusia pada dasarnya memang tidak menyukai hal-hal yang membuat mereka tidak nyaman. 

Ketika mengerjakan tugas atau pekerjaan yang sulit, badan dan pikiran akan merasa lelah dan tidak nyaman. Hal ini menjadi salah satu penyebab utama munculnya kebiasaan menunda pekerjaan. 

2. Overwhelming

Pernahkah kamu merasa pekerjaan yang kamu lakukan terlalu membebanimu dan sulit untuk diselesaikan? Bisa jadi hal ini adalah sinyal bahwa kamu sedang overwhelming. 

Overwhelming dapat terjadi karena sikap terlalu perfeksionis, kurangnya semangat, dan melakukan banyak hal sekaligus. Secara tidak sadar kamu dapat membentuk kebiasaan menunda pekerjaan karena merasa tidak memiliki cukup energi untuk mulai bekerja.

3. Kebiasaan Buruk

Penyebab lain munculnya kebiasaan menunda pekerjaan adalah kebiasaan buruk yang tidak disiplin dan menyepelekan. Terkadang kamu mungkin berpikir berleha-leha di waktu bekerja tidak akan menimbulkan masalah, namun nyatanya hal ini hanyalah kebiasaan buruk yang terus berulang.

4. Kurang Motivasi

Terkadang kurang motivasi dalam bekerja dapat menjadi alasan kamu untuk menunda pekerjaan. Kamu mungkin merasa bahwa pekerjaan atau tugas tersebut tidak menarik dan kamu tidak suka mengerjakannya.

Dampak Menunda Pekerjaan

Jika kamu merasa bahwa kebiasaan menunda pekerjaan bukanlah masalah besar, kamu mungkin harus mengetahui dampak jangka panjang dari kebiasaan buruk satu ini. 

Selain memengaruhi produktivitas, kebiasaan menunda pekerjaan dapat berdampak pada berbagai aspek kehidupan, seperti:

  • Menurunnya kepercayaan diri.
  • Menurunnya kualitas kerja.
  • Merasa cemas dan stres.
  • Melewatkan kesempatan penting.
  • Hubungan dan kerjasama tim terganggu.
  • Berdampak pada kesehatan fisik.
  • Memicu insomnia dan gangguan pencernaan.

Baca Juga: 13 Teknik Manajemen Waktu, Bisa Ditiru Supaya Makin Produktif!

Demikian penjelasan tentang cara mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan. Ingatlah bahwa membangun kebiasaan produktif adalah kunci utama meraih impianmu, termasuk dalam perjalanan karier. 

Jika kamu merasa bingung dengan perjalanan karirmu atau butuh arahan dari para ahli, jangan khawatir! Gunakan fitur mentoring 1-on-1 gratis dari Dealls untuk berdiskusi langsung dengan para profesional yang berpengalaman.

Selain itu, kamu juga bisa menemukan lowongan pekerjaan terbaru di berbagai bidang hanya di Dealls, #1 job portal di Indonesia. Yuk, ambil langkah pertamamu menuju pekerjaan impian!

 

Sumber 

How to stop procrastinating: 9 tips for focus and productivity

10 Practical Tips to Stop Procrastinating

Procrastination: A Scientific Guide on How to Stop Procrastinating

How to Stop Procrastinating

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya