Penasaran bagaimana cara cek saldo BPJS Ketenagakerjaan kamu dengan mudah?
Jangan khawatir! Di artikel ini, kamu akan menemukan berbagai cara praktis untuk mengecek saldo BPJS Ketenagakerjaan, baik lewat aplikasi, website resmi, SMS, atau bahkan langsung ke kantor BPJS.
Memeriksa saldo BPJS Ketenagakerjaan sangat penting agar kamu tahu apakah iuran dari perusahaan sudah dibayarkan tepat waktu dan memastikan hak kamu aman.
Apalagi saat kamu ingin mencairkan dana Jaminan Hari Tua (JHT), mengetahui saldo sebelumnya bisa membuat proses klaim lebih lancar.
Mungkin kamu juga bertanya, apakah saldo BPJS bisa dicairkan jika status kepesertaan sudah tidak aktif? Jawabannya bisa, asal mengikuti ketentuan yang berlaku.
Yuk, simak cara cek saldo dan tips mencairkan BPJS Ketenagakerjaan yang lengkap dan mudah dipahami!
Pentingnya Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan
Banyak dari kita mungkin jarang atau bahkan tidak pernah mengecek saldo BPJS Ketenagakerjaan, padahal informasi ini bisa sangat penting dalam beberapa situasi.
Berikut ini adalah alasan pentingnya melakukan pengecekan saldo BPJS Ketenagakerjaan.
1. Memastikan Iuran dari Perusahaan Dibayarkan dengan Benar
Dengan rutin mengecek saldo, kamu bisa memastikan bahwa iuran BPJS Ketenagakerjaan yang dipotong dari gaji kamu benar-benar disetorkan oleh perusahaan.
Jika ada tunggakan atau masalah, kamu bisa segera mengambil tindakan sebelum saldo bermasalah. Ini penting agar hakmu tetap terjamin.
2. Mengetahui Jumlah Saldo saat Akan Mencairkan JHT
Mengetahui saldo yang tersimpan membantu kamu merencanakan keuangan dengan lebih baik saat akan mencairkan dana JHT.
Baik saat berhenti bekerja, pensiun, atau pindah kerja, saldo ini jadi gambaran dana yang bisa kamu manfaatkan.
Selain itu, proses klaim juga akan berjalan lebih lancar jika kamu sudah tahu jumlah saldo sebelumnya.
3. Mengontrol dan Memastikan Hakmu Sebagai Pekerja Tetap Aman
Saldo BPJS Ketenagakerjaan merupakan hak kamu, bukan bonus semata.
Dengan mengecek secara berkala, kamu ikut mengawasi bahwa semua hakmu tercatat dengan benar dan dana terkelola dengan baik. Ini memberikan rasa tenang dan kontrol atas perlindungan sosial yang kamu terima.
Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan
Ada banyak cara yang bisa kamu pilih untuk mengecek saldo BPJS Ketenagakerjaan, mulai dari aplikasi, website, SMS, hingga datang langsung ke kantor cabang.
Berikut ini adalah enam cara yang paling umum digunakan:
1. Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile)
Aplikasi JMO atau Jamsostek Mobile adalah aplikasi resmi dari BPJS Ketenagakerjaan yang bisa kamu unduh secara gratis.
Aplikasi ini menyediakan layanan lengkap mulai dari informasi saldo, status kepesertaan, sampai pengajuan klaim JHT.
Cara cek saldo lewat JMO:
- Unduh aplikasi JMO dari Google Play Store atau App Store.
- Login dengan email dan kata sandi yang sudah terdaftar. Kalau belum punya, kamu bisa daftar pakai NIK atau nomor KPJ.
- Pilih program layanan: Jaminan Hari Tua atau Jaminan Kecelakaan Kerja
- Klik menu “Cek Saldo”
- Informasi saldo langsung terlihat di halaman utama.
Keuntungan dari menggunakan aplikasi ini adalah kamu bisa memantau saldo secara real-time dan menikmati fitur-fitur digital lainnya, termasuk konsultasi virtual hingga simulasi dana pensiun.
2. Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan melalui Website
Kalau kamu tidak ingin menggunakan aplikasi, kamu tetap bisa mengecek saldo melalui situs resmi BPJS Ketenagakerjaan.
Langkah-langkahnya:
- Buka situs https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/
- Login menggunakan akun BPJS Ketenagakerjaan yang telah kamu daftarkan sebelumnya dengan memasukkan alamat email serta kata sandi yang terdaftar pada sistem.
- Lanjutkan dengan mencentang kotak "Saya Bukan Robot" sebagai bagian dari proses verifikasi, kemudian klik tombol "Login".
- Setelah berhasil masuk, kartu BPJS Ketenagakerjaan virtual akan ditampilkan di layar perangkat. Melalui kartu ini, kamu dapat melihat informasi seperti nomor kartu, nama peserta, serta total saldo yang telah terakumulasi.
Cara ini cocok untuk kamu yang lebih nyaman menggunakan komputer atau laptop saat mengakses layanan daring.
3. Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan lewat SMS
Untuk kamu yang mungkin belum punya akses internet stabil, BPJS Ketenagakerjaan juga menyediakan layanan pengecekan saldo lewat SMS.
Caranya cukup mudah, kamu bisa ketik SALDO (spasi) Nomor Peserta, lalu kirimkan pesan tersebut ke nomor 2757. Jika sudah, kamu tinggal menunggu balasan yang berisi informasi jumlah saldo JHT.
Pastikan kamu menggunakan nomor HP yang aktif dan punya pulsa, ya. Layanan ini sangat praktis dan bisa digunakan kapan pun tanpa perlu koneksi internet.
4. Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan lewat Call Center
Kalau kamu lebih nyaman berbicara langsung, bisa juga menghubungi call center BPJS Ketenagakerjaan di nomor 175.
Kamu bisa melakukan hal ini dengan cara:
- Hubungi nomor 175
- Siapkan data untuk verifikasi: NIK, nomor KPJ, dan tanggal lahir
- Petugas akan membantu mengecek dan menyampaikan informasi saldo secara langsung
Layanan ini juga bisa kamu gunakan kalau mengalami kendala teknis di aplikasi atau website.
5. Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan lewat WhatsApp
BPJS Ketenagakerjaan kini menyediakan layanan berbasis WhatsApp yang dikenal dengan “Pandawa”.
Berikut caranya:
- Simpan nomor WhatsApp resmi BPJS: 0813-8007-0175
- Kirim pesan dengan mengetik pesan sesuai dengan kebutuhan, sepeti “Hai, saya mau cek saldo JHT”
- Ikuti panduan otomatis yang muncul
- Pilih menu “Informasi Saldo JHT”
- Masukkan data yang diminta untuk verifikasi
Metode ini sangat cocok untuk kamu yang sehari-hari lebih aktif menggunakan WhatsApp.
Namun perlu diingat, nomor resmi BPJS Ketenagakerjaan yang asli umumnya memiliki centang biru. Jadi, pastikan kamu menghubungi nomor yang sesuai.
6. Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan dengan Datang Langsung ke Kantor Cabang Terdekat
Kalau kamu lebih suka datang langsung dan berbicara dengan petugas secara langsung, kamu bisa mengunjungi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan terdekat.
Jangan lupa untuk membawa dokumen yang dibutuhkan, seperti KTP asli dan Kartu peserta BPJS (jika ada).
Di sana, kamu tinggal mengambil nomor antrian dan sampaikan tujuanmu untuk mengecek saldo. Petugas akan membantu hingga informasi kamu lengkap.
Baca juga: 6 Cara Mengetahui Nomor BPJS Ketenagakerjaan dengan Mudah
Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan
Jika kamu sudah memenuhi syarat untuk mencairkan dana Jaminan Hari Tua (JHT), misalnya karena pensiun, mengundurkan diri, atau terkena PHK, kamu bisa melakukan pencairan dengan beberapa cara praktis, beberapa di antaranya adalah:
- Menggunakan Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile) tanpa harus datang langsung.
- Mengakses situs resmi Lapak Asik di lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id untuk mengajukan pencairan dana secara online.
- Datang ke kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan terdekat juga menjadi pilihan jika kamu ingin bertemu langsung dengan petugas dan menyerahkan dokumen secara fisik.
Perlu diingat, setiap metode memiliki proses dan dokumen pendukung yang perlu kamu siapkan, seperti KTP, buku tabungan, dan surat pengunduran diri atau surat keterangan lainnya.
Untuk langkah-langkah lengkap dan detail proses pencairannya, kamu bisa baca artikel berikut ini: 4 Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan, Mudah!
FAQ Terkait Saldo BPJS Ketenagakerjaan
Apakah saldo BPJS Ketenagakerjaan bisa diambil?
Ya, saldo BPJS Ketenagakerjaan bisa diambil, terutama saldo JHT (Jaminan Hari Tua).
Kamu bisa mencairkannya jika sudah tidak bekerja, memasuki usia pensiun, atau memenuhi syarat lainnya seperti cacat total tetap atau meninggal dunia (yang akan diklaim oleh ahli waris).
Berapa lama saldo BPJS Ketenagakerjaan cair setelah klaim?
Waktu pencairan biasanya sekitar 3–7 hari kerja setelah dokumen dinyatakan lengkap dan verifikasi berhasil.
Namun, jika kamu mencairkan lewat aplikasi atau layanan daring lainnya seperti Lapak Asik, prosesnya bisa lebih cepat karena sistemnya sudah digital.
Kenapa saldo BPJS Ketenagakerjaan tidak muncul di aplikasi JMO?
Ada beberapa kemungkinan yang terjadi ketika BPJS Ketenagakerjaan tidak muncul di aplikasi JMO, yaitu:
- Kamu belum melakukan registrasi akun dengan benar.
- Data NIK atau nomor KPJ yang dimasukkan tidak cocok.
- Status kepesertaan belum aktif atau belum ada iuran yang masuk.
- Ada gangguan teknis dari aplikasi.
Jika saldo tidak muncul, kamu bisa coba melakukan logout lalu login ulang, periksa kembali data yang kamu masukkan, atau menghubungi layanan pelanggan BPJS Ketenagakerjaan untuk bantuan lebih lanjut.
Baca juga: 6 Cara Cek BPJS Ketenagakerjaan Aktif atau Tidak secara Online & Offline
Nah, itu dia beberapa hal tentang cara cek saldo BPJS Ketenagakerjaan yang harus kamu ketahui! Semoga informasi di atas dapat bermanfaat, ya!
Sambil mengecek saldo BPJS Ketenagakerjaan yang kamu miliki, kamu juga bisa mencari peluang kerja terbaru lewat Dealls!
Ada berbagai peluang kerja yang bisa kamu temukan sesuai dengan minat dan passion kamu!
Sebelum melamar, pastikan CV yang kamu gunakan sudah sesuai, ya! Cek kecocokan CV-mu dengan ATS Analysis dari Dealls!
Yuk, kembangkan peluang kerja terbaik bersama Dealls
