Pernahkah kamu mendengar istilah brand story? Singkatnya, brand story adalah gambaran besar identitas, value, dan perjalanan sebuah brand yang dibuat untuk membangun keterikatan emosional dengan audiens.
Tahukah kamu? Sebanyak 68% konsumen mengatakan bahwa adanya brand story dapat memengaruhi pendapat mereka untuk membeli suatu barang. Fakta ini menunjukkan bahwa brand story adalah salah satu taktik content marketing sangat efektif.
Ingin tahu lebih dalam tentang apa yang dimaksud dengan brand story dan cara membuatnya untuk memperkuat marketing brand-mu? Yuk, simak artikel berikut ini!
Apa itu Brand Story?
Kamu pasti pernah mendengar banyak cerita seperti Snow White yang tertidur setelah memakan apel dari penyihir, atau Cinderella yang menjalani perjalanan penuh rintangan sebelum akhirnya menemukan cinta sejatinya.
Cerita-cerita ini melekat di ingatan karena lebih dari sekadar rangkaian peristiwa, namun mereka membangkitkan emosi, menginspirasi, dan membuat orang lain terhubung dengan tokohnya.
Lantas, apa hubungannya dengan brand? Itulah yang biasa disebut brand story. Brand Story adalah sebuah kisah yang tidak hanya menjelaskan siapa brand-mu, tetapi juga membangun koneksi emosional dengan audiens, mencerminkan nilai-nilai yang dipegang, dan menginspirasi mereka.
Brand story biasanya berbentuk narasi deskriptif yang menggambarkan perjalanan sebuah brand dengan pembawaan yang menarik secara emosional. Adapun, tujuannya adalah membedakan brand kamu dengan yang lain, serta menciptakan ikatan emosional dengan audiens.
Dengan begitu, konsumen akan lebih mudah mengingat brand-mu, merasakan empati, dan pada akhirnya membangun loyalitas. Hal ini sejalan dengan studi dari Harvard Business Review, yang menemukan bahwa koneksi emosional adalah faktor utama dalam menciptakan loyalitas terhadap sebuah brand.
Menariknya, banyak brand yang mencoba menarik perhatian dengan hanya menceritakan pencapaian mereka. Namun, strategi ini ternyata kurang beresonansi dengan audiens.
Sebaliknya, kisah nyata tentang perjuangan menghadapi tantangan, menemukan ide, mengalami kegagalan, hingga akhirnya mencapai keberhasilan, justru lebih disukai dan dihargai oleh masyarakat.
Manfaat Brand Story
Setelah mengetahui apa yang dimaksud dengan brand story, kamu mungkin penasaran apa saja manfaat dari pembuatannya. Berikut merupakan manfaat dari brand story:
- Meningkatkan brand awareness.
- Membangun koneksi emosional dengan audiens.
- Meningkatkan loyalitas konsumen.
- Meningkatkan kepercayaan konsumen.
- Meningkatkan konversi dan sales.
- Membedakan dengan kompetitor.
- Membangun citra positif brand.
Baca Juga: Apa Itu Brand Positioning? Ini Strategi hingga Tipsnya
Cara Membuat Brand Story
Tertarik membuat brand story untuk bisnismu? Berikut beberapa langkah-langkah yang dapat kamu lakukan:
1. Tentukan Karakter (Target Audiens adalah Pahlawan)
Karakter dari sebuah brand story yang baik bukanlah seorang CEO atau perusahaan kamu melainkan pelangganmu. Buatlah seolah-olah mereka adalah pahlawan agar mereka terkoneksi dengan brand kamu.
Pahami target audiens kamu, buatlah buyer persona, dan riset bagaimana brand-mu bisa menjadi solusi bagi permasalahan yang mereka hadapi.
2. Munculkan Masalah
Seperti cerita pada umumnya, brand story juga harus memiliki konflik dan challenge di dalamnya. Kamu dapat mengangkat permasalahan nyata yang dialami audiens dan tunjukkan bahwa brand-mu dapat memahami mereka.
3. Posisikan Brand sebagai Pemandu Solusi
Dalam sebuah cerita umumnya terdapat mentor yang membantu tokoh utama untuk mencapai tujuannya. Nah, disinilah brand kamu dapat diposisikan sebagai jembatan agar target audiens dapat menyelesaikan permasalahannya.
4. Buat Rencana yang Jelas
Dalam brand story, kamu dapat membuat rencana yang jelas seperti langkah-langkah agar audiensmu tahu cara menyelesaikan masalah dengan menggunakan produk atau layanananmu.
5. Sertakan CTA (Call-to-Action)
Yang tak kalah penting, buatlah kalimat ajakan menarik yang memandu audiens untuk melakukan tindakan seperti “Beli sekarang” atau “Tersedia di supermarket terdekat”.
6. Tampilkan Keberhasilan
Hal yang paling penting dalam sebuah cerita adalah bagian ending. Akhiri brand story dengan gambaran nyata tentang perubahan positif yang dialami pelanggan setelah menggunakan produk atau layananmu.
Tunjukkan bagaimana brand-mu membantu mereka mencapai efisiensi waktu, kemudahan, atau keuntungan.
Contoh Brand Story
Berikut merupakan contoh best brand storytelling yang berhasil menarik perhatian banyak orang. Mari kita bedah satu per satu, untuk melihat bagaimana cerita yang disampaikan:
1. Kecap Bango - Kedelai Hitam Mallika
(Sumber: Instagram/@bangowarisankuliner)
Kecap Bango berhasil membangun brand story yang kuat melalui kisah tentang Mallika, kedelai hitam unggulan. Brand ini menggambarkan bagaimana petani Indonesia merawat Mallika seperti anak sendiri, memupuk dan merawatnya dengan penuh cinta dan perhatian.
Proses ini kemudian diteruskan hingga menghasilkan Kecap Bango berkualitas tinggi. Cerita ini tidak hanya menunjukkan kualitas bahan yang digunakan, tetapi juga menciptakan hubungan emosional antara konsumen dan petani, sehingga audiens merasa lebih dekat dan menghargai produk yang dihasilkan.
2. Teh Pucuk Harum - Pucuk.. Pucuk.. Pucuk..
(Sumber: Instagram/@pucukharumid)
Teh Pucuk Harum mengemas brand story yang unik dengan menonjolkan cerita tentang ulat yang mencari pucuk teh terbaik, namun akhirnya pucuk tersebut dipetik oleh petani untuk dijadikan teh berkualitas tinggi.
Iklan satu ini, berhasil menggambarkan bagaimana teh Pucuk Harum terbuat dari daun teh pilihan yang berada di pucuk, yang dikenal sebagai bagian terbaik dari tanaman teh.
Storytelling ini membangun citra produk yang premium dan berkualitas tinggi, sambil memperkenalkan elemen alam dan tradisi yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Apa Itu Brand Identity? Ini Elemen hingga Manfaatnya!
Demikian penjelasan lengkap tentang apa itu brand story, manfaat, cara membuat, serta contohnya. Mempelajari brand story sangat bermanfaat bagi kamu yang berminat berkarir di bidang marketing.
Jika kamu sedang mencari pekerjaan di bidang marketing, jangan khawatir! Terdapat ratusan lowongan pekerjaan menarik setiap harinya hanya di Dealls! Temukan peluang karirmu sekarang juga dan mulailah perjalanan profesional yang kamu impikan!
Sumber
How to Write a Brand Story: Framework, Formulas and Examples
Brand Storytelling: The Definitive 2024 Guide (with Examples)
