Job fair merupakan acara yang dapat membantumu bertemu langsung dengan perwakilan perusahaan dan menjadi momen penting untuk kamu yang sedang mencari pekerjaan atau ingin memperluas koneksi profesional.
Namun, datang tanpa persiapan yang matang tentu bukan langkah yang tepat. Membawa perlengkapan yang tepat tidak hanya membuatmu terlihat lebih profesional, tetapi juga meningkatkan peluang untuk menarik perhatian perekrut.
Jadi, apa saja yang harus dibawa saat job fair? Simak tips di bawah ini agar kamu siap tampil maksimal di job fair berikutnya!
Apa Itu Job Fair?
Menurut Indeed, job fair atau bursa kerja adalah acara khusus yang mempertemukan banyak perusahaan dengan para pencari kerja di satu lokasi, seperti di sekolah atau universitas.
Acara ini biasanya diatur oleh pihak ketiga, seperti konsultan rekrutmen, dan menjadi solusi bagi perusahaan untuk merekrut karyawan dengan lebih efisien.
Bagi kamu yang sedang mencari pekerjaan, job fair adalah tempat yang pas untuk berbicara langsung dengan perusahaan, mengikuti wawancara, atau bahkan mendapatkan tawaran kerja di tempat.
Selain itu, kamu juga bisa memperluas jaringan dan menemukan informasi karir yang mungkin belum pernah kamu ketahui sebelumnya!
Baca juga: Job Fair: Apa Itu, Jenis, Manfaat, dan Tips Melamar Kerja
Daftar Barang yang Harus Dibawa Saat Job Fair!
Menurut Resume.io dan Resumegenius, setidaknya kamu harus membawa 10 barang berikut saat berpartisipasi dalam job fair. Yuk kita telusuri satu per satu!
1. Resume
Bawa beberapa salinan resume yang sudah diperbarui dan disesuaikan dengan posisi yang kamu lamar.
Resume adalah kesan pertama yang akan dilihat recruiter, jadi pastikan tampilannya menarik dan informatif!
2. Portofolio
Kalau kamu melamar posisi kreatif seperti desainer grafis atau fotografer, jangan lupa membawa portofolio fisik atau digital yang menampilkan hasil karya terbaikmu–misalnya berupa ilustrasi, desain, atau proyek lain yang relevan.
3. Kartu Identitas atau Business Card
Pastikan kamu membawa KTP untuk keperluan identifikasi. Kalau ada, kamu juga bisa menyiapkan business card yang mencantumkan nama, posisi pekerjaan, nomor telepon, email, serta media sosial.
4. Notebook dan Pulpen
Catat detail penting selama acara, seperti nama perekrut, langkah berikutnya, atau jadwal wawancara. Mencatat informasi langsung di notebook juga menunjukkan bahwa kamu pribadi yang terorganisir dan serius!
5. Handphone
Handphone bisa menjadi alat yang sangat berguna selama job fair. Gunakan untuk mencari informasi tambahan tentang perusahaan, mencatat kontak penting, atau bahkan mengikuti media sosial perusahaan.
Namun, pastikan handphone ini dalam mode senyap agar tidak mengganggu pembicaraan dengan perekrut.
6. Daftar Nama Perusahaan
Sebelum datang ke job fair, buat daftar perusahaan yang ingin kamu kunjungi. Catat lokasi booth mereka agar kamu tidak membuang waktu saat acara berlangsung.
Hal ini dapat menunjukkan bahwa kamu telah mempersiapkan diri dengan baik dan benar-benar tertarik pada perusahaan mereka.
7. Daftar Pertanyaan yang Diajukan ke HRD
Menyiapkan pertanyaan dengan matang bukan hanya membantu kamu memperoleh informasi lebih mendalam, tetapi juga menunjukkan profesionalisme dan antusiasme terhadap kesempatan yang ada.
8. Elevator Pitch
Persiapkan promosi singkat tentang dirimu yang mencakup siapa diri kamu, keahlian utama, dan apa yang membuatmu menonjol. Pitch ini hanya memakan waktu 20–30 detik, jadi buatlah sederhana namun mengesankan!
9. Baju Ganti
Persiapkan pakaian cadangan untuk berjaga-jaga jika ada kejadian tak terduga seperti tumpahan kopi atau hujan. Penampilan yang rapi akan meningkatkan rasa percaya diri dan meninggalkan kesan profesional.
10. Dokumen Penting Lainnya
Pastikan kamu membawa dokumen tambahan berikut:
- Surat Lamaran Kerja (Cover Letter): Lengkapi lamaranmu dengan cover letter yang menjelaskan alasan kamu cocok untuk posisi tersebut.
- Ijazah dan Transkrip Nilai: Dokumen akademik ini bisa menjadi nilai tambah, terutama jika posisi yang kamu lamar memerlukan kualifikasi tertentu.
- Pas Foto Terbaru: Biasanya dibutuhkan untuk kelengkapan administrasi.
- Sertifikat: Jika kamu punya sertifikat pelatihan, seminar, atau kompetensi lainnya, jangan lupa bawa sebagai bukti keahlianmu.
- Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK): Dokumen ini sering diminta untuk posisi tertentu yang memerlukan rekam jejak bersih.
- Surat Keterangan Sehat: Beberapa perusahaan mungkin membutuhkan dokumen ini untuk memastikan kondisi kesehatanmu.
- Surat Keterangan Kerja atau Referensi: Dokumen ini dapat menunjukkan pengalaman kerja sebelumnya dan memberikan nilai lebih di mata recruiter.
Tips Sukses Dapat Pekerjaan di Job Fair
Gimana caranya supaya kita benar-benar dapat pekerjaan dari lamaran yang kita kirimkan saat di job fair? Indeed punya 13 tips yang bisa kamu terapkan, lho. Simak penjelasan singkatnya!
1. Riset Perusahaan
Sebelum menghadiri job fair, penting untuk melakukan riset tentang perusahaan-perusahaan yang akan hadir.
Dengan mengetahui siapa yang akan kamu temui, kamu bisa memilih perusahaan yang paling sesuai dengan minat dan keahlianmu.
2. Prioritaskan Perusahaan yang Kamu Minat
Manfaatkan waktu di job fair dengan sebaik-baiknya. Mulailah dengan membuat daftar perusahaan yang ingin kamu temui, urutkan dari yang paling kamu minati hingga yang kurang menarik.
Setelah itu, cari tahu lokasi mereka di acara tersebut agar kamu tidak membuang waktu mencari-cari.
3. Perbarui Resume
Pastikan resume yang kamu bawa sudah terbaru dan sesuai dengan posisi yang akan kamu lamar.
Kalau perlu, buat beberapa versi resume untuk menyesuaikan dengan pekerjaan yang ada. Pastikan informasi yang disampaikan relevan dengan posisi yang ditawarkan.
Baca juga: 5 Perbedaan Resume dan CV, Jangan Salah Kirim Dokumen
4. Latihlah Perkenalan dan Promosikan Dirimu
Saat berbicara dengan perekrut, pertama kali yang akan mereka dengar adalah perkenalan dirimu. Latihlah elevator pitch untuk mempromosikan dirimu.
Buatlah kesan pertama yang kuat dengan menyampaikan siapa kamu, keahlianmu, dan alasan mengapa kamu cocok dengan perusahaan tersebut.
5. Cari Tau Bagaimana Proses Job Fair Berlangsung
Mengenali tata letak dan proses acara job fair sangat penting, baik untuk acara online maupun offline.
Mengetahui hal ini akan mempermudah kamu untuk merencanakan langkah-langkah selanjutnya, sehingga dapat memaksimalkan waktu yang tersedia secara efisien.
6. Pakai Pakaian yang Rapi dan Sopan
Tahukah kamu, penampilan sangat mempengaruhi kesan pertama seseorang? Tidak harus mahal, namun pastikan pakaian yang kamu kenakan bersih, rapi, dan bebas kerut.
Pilih pakaian yang sesuai dengan jenis pekerjaan yang kamu inginkan, baik itu pakaian bisnis profesional atau kasual.
7. Datang Lebih Awal
Untuk job fair yang diadakan secara langsung, pastikan kamu datang lebih awal untuk menghindari keterlambatan karena masalah transportasi atau parkir.
Namun, jika acara berlangsung secara virtual, pastikan kamu sudah login sebelum waktu yang ditentukan agar tidak terlambat.
8. Bersikap Sopan
Sikap sopan sangat penting dalam setiap interaksi di job fair. Perlakukan setiap perekrut dengan hormat, seolah mereka sudah menjadi bosmu.
Ucapkan terima kasih setelah berbicara dengan mereka untuk menunjukkan bahwa kamu menghargai waktu yang mereka berikan.
9. Mengajukan Beberapa Pertanyaan
Saat bertemu dengan perekrut, ajukan pertanyaan yang relevan terkait dengan perusahaan atau posisi yang ditawarkan.
Pertanyaan ini menunjukkan bahwa kamu sudah melakukan riset dan tertarik untuk mengetahui lebih dalam tentang kesempatan yang ada.
10. Mempersiapkan Diri Menjawab Pertanyaan dari Perusahaan
Perekrut mungkin akan mengajukan beberapa pertanyaan dasar mengenai dirimu, pengalaman, dan keahlian.
Persiapkan jawaban yang jelas dan ringkas untuk pertanyaan seperti "Kenapa kamu tertarik dengan perusahaan kami?" atau "Apa yang membuatmu cocok untuk posisi ini?" agar tidak kebingungan saat wawancara singkat.
11. Catatlah Hal-Hal yang Penting
Saat bertemu dengan perekrut, pastikan untuk mencatat hal-hal penting seperti nama kontak, posisi yang ditawarkan, dan informasi tambahan lainnya.
Cara ini akan membantumu saat melamar secara formal atau mengikuti proses seleksi setelah job fair.
12. Minta Kontak Perusahaan
Sebelum meninggalkan setiap booth, pastikan untuk meminta kartu nama atau informasi kontak perekrut.
Dengan begitu, kamu dapat menghubungi mereka untuk menindaklanjuti percakapan atau mengirimkan resume secara formal.
13. Lamarlah Pekerjaan Secepat Mungkin
Setelah job fair selesai, jangan menunda-nunda untuk melamar pekerjaan yang kamu minati.
Jika ada perekrut yang menunjukkan ketertarikan terhadapmu atau bahkan mengarahkanmu untuk melamar, kirimkan aplikasi dalam waktu 48 jam setelah acara.
Namun, jika kamu merasa tidak ingin repot mengikuti job fair atau mencari pekerjaan secara langsung, kamu bisa memanfaatkan platform Dealls untuk menemukan berbagai lowongan pekerjaan terbaru.
Dealls menghadirkan berbagai peluang karir dari perusahaan ternama dengan proses yang simpel dan cepat.
Jelajahi lowongan kerja terbaru di Dealls dan dapatkan pekerjaan impianmu segera!
Sumber:
What Is a Job Fair? (Definition and Tips for Finding a Job) | Indeed.com India
What to bring to a career fair: complete checklist · Resume.io