Apa Itu Ikigai? Definisi, Prinsip & Cara Menemukannya

Ikigai adalah kunci hidup tenang dari Jepang yang menyatukan berbagai aspek kehidupan. Baca selengkapnya dan temukan cara menerapkannya dalam hidupmu!

Dealls
Ditulis oleh
Dealls March 28, 2025

Pernahkah Kamu merasa hidup ini terasa rumit seperti teka-teki yang sulit dipecahkan? Atau mungkin kamu bertanya-tanya, apa sebenarnya tujuan hidup ini? Kenapa kita harus dilahirkan?

Nah, konsep Ikigai dari Jepang bisa jadi jawabannya!

Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu Ikigai, bagaimana cara menemukannya, dan mengapa konsep ini bisa membantu kamu menjalani hidup dengan lebih bermakna dan bahagia.

Apa yang Dimaksud dengan Ikigai?

Ikigai (生き甲斐) (dibaca: "iki-gai") adalah filosofi hidup dari Jepang yang menggabungkan kebahagiaan dengan makna hidup. Kata ini berasal dari "iki" yang berarti "hidup" dan "gai" yang berarti "nilai" atau "alasan"—secara harfiah, ikigai adalah "alasan untuk hidup” atau “alasan untuk bangun pagi” 

Konsep ini sering diterapkan untuk membantu seseorang menemukan keseimbangan antara hal yang disukai, keahlian yang dimiliki, apa yang dibutuhkan dunia, dan apa yang bisa menghasilkan. 

Dengan memahami ikigai, hidup bisa terasa lebih bermakna dan menyenangkan, sekaligus mengubah pandangan bahwa hidup bukan sekadar rutinitas belaka.

Di Jepang, konsep ini sudah lama menjadi bagian dari budaya dan diyakini sebagai salah satu alasan mengapa orang Jepang dikenal memiliki umur panjang dan kehidupan yang lebih bermakna.

Apa Saja 4 Prinsip Ikigai?

apa itu prinsip elemen ikigai
Elemen ikigai I Sumber: Gramedia

Pada dasarnya, Ikigai adalah irisan dari empat prinsip utama dalam diri yaitu Passion, Mission, Vocation, dan Profession. Keempat prinsip ini saling melengkapi dan tumpang tindih untuk membantu menemukan makna dan arah dalam hidup seseorang.

Ketika keempat prinsip tersebut selaras maka akan tercipta keseimbangan dalam diri antara apa yang dicintai, dikuasai, dibutuhkan dunia, dan yang dapat menghasilkan pendapatan. Hal ini yang nantinya dapat membentuk sebuah tujuan hidup yang berkelanjutan.

1. Passion (Apa yang Kamu Cintai)

Passion adalah sesuatu yang membuat seseorang bersemangat dan bahagia saat melakukannya. Aktivitas ini bisa berupa hobi, keterampilan kreatif, atau hal yang memberi kepuasan pribadi.

Contohnya adalah melukis, menulis, atau bermain musik yang bisa memberi kebahagiaan. Seorang seniman akan menikmati setiap proses penciptaan karyanya tanpa merasa terbebani.

2. Mission (Apa yang Dibutuhkan Dunia)

Mission berfokus pada kontribusi terhadap lingkungan sekitar. Tidak harus sesuai dengan passion, tetapi lebih kepada bagaimana seseorang bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Gerakan sosial seperti kampanye lingkungan atau kegiatan amal adalah contohnya. Seseorang yang peduli terhadap isu sampah plastik bisa menginisiasi program daur ulang meskipun pekerjaan utamanya berbeda.

3. Vocation (Apa yang Menghasilkan Pendapatan)

Vocation adalah keterampilan atau pekerjaan yang bisa menghasilkan pendapatan. Hal ini memungkinkan seseorang bertahan hidup sekaligus memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Menulis, desain grafis, atau pemrograman sering menjadi sumber penghasilan. Seorang penulis lepas bisa mendapatkan bayaran dari artikel yang dibuatnya, sambil tetap menjalankan passion-nya.

4. Profession (Apa yang Kamu Kuasai)

Profession adalah bidang yang kamu tekuni dan kuasai dengan baik. Keahlian ini bisa diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, atau pengalaman kerja. Dengan memiliki profesi yang sesuai, seseorang bisa mendapatkan stabilitas dan kepastian dalam hidupnya.

Misalnya, seorang dokter yang telah menempuh pendidikan kedokteran dan memiliki pengalaman praktik yang luas tentu memiliki kompetensi dalam profesinya. Dengan profesi tersebut, dokter dapat membantu banyak orang sekaligus menjalani kehidupan yang lebih stabil secara finansial dan sosial.

Baca jugaSlow Living Adalah: Ini Contoh, Miskonsepsi, dan Bedanya dengan Fast Living

Cara Menemukan Ikigai dalam Diri Sendiri

Menemukan ikigai dalam diri bisa dilakukan dengan memahami apa yang benar-benar bermakna. Proses ini melibatkan refleksi mendalam dan langkah-langkah konkret untuk mencapai keseimbangan hidup. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan:

1. Pahami Diri Lebih Dalam

Renungkan apa yang benar-benar kamu sukai, kuasai, dan ingin kontribusikan ke dunia. Jawaban dari pertanyaan ini akan membantumu memahami tujuan hidup yang lebih jelas.

Jika kamu senang membantu orang lain dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mungkin bidang konseling atau edukasi bisa menjadi bagian dari ikigai-mu.

2. Temukan Passion

Temukan hal-hal yang membuatmu merasa hidup dan bersemangat setiap hari. Passion adalah sesuatu yang bisa kamu lakukan tanpa merasa terbebani. 

Misalnya, jika kamu merasa bahagia saat menggambar, mungkin seni dan desain bisa menjadi bagian penting dari perjalanan hidupmu.

3. Kembangkan Bakat

Bakat yang terus diasah akan semakin berkembang. Mengikuti pelatihan, membaca buku, atau menonton video edukatif bisa menjadi cara untuk meningkatkan keterampilan.

Seorang penulis yang ingin berkembang bisa mulai dengan mengikuti kelas menulis atau rutin membaca karya penulis lain untuk memperkaya wawasan.

4. Buat Rencana yang Terukur

Menetapkan tujuan yang spesifik dan realistis akan membantumu lebih fokus dalam menemukan ikigai. Rencana yang jelas memudahkan dalam melangkah maju.

Jika ingin menjadi fotografer, kamu bisa membuat target belajar teknik dasar dalam satu bulan, lalu mulai membangun portofolio dalam tiga bulan berikutnya atau mulai menjadi relawan dalam suatu acara.

5. Mencari Pekerjaan yang Sesuai

Pilih pekerjaan yang sejalan dengan minat dan keahlianmu agar pekerjaan terasa lebih menyenangkan dan bermakna. Dengan begitu, kamu bisa lebih produktif dan merasa puas dengan apa yang dilakukan.

Jika kamu menyukai dunia digital dan pemasaran, bekerja sebagai digital marketer bisa menjadi pilihan yang cocok untuk menyalurkan ikigai-mu.

6. Melakukan Tes Ikigai

Kamu juga bisa melakukan tes ikigai di Ikigaitribe.com untuk memahami keterkaitan antara passion, keahlian, kebutuhan dunia, dan peluang pekerjaan. Tes ini dapat membantumu menemukan arah yang lebih jelas dalam membangun kehidupan yang bermakna.

Baca jugaApa Itu Work-Life Balance dan Mengapa Penting?

Contoh Penerapan Ikigai

Menemukan ikigai bisa membantu kamu memilih jalur karir yang sesuai dengan passion dan nilai hidup. Jika kamu menyukai seni dan kreativitas, bekerja di industri desain atau ilustrasi mungkin akan terasa lebih bermakna dibandingkan pekerjaan lain yang tidak sejalan dengan minatmu.

Menjalani pekerjaan yang sesuai dengan ikigai juga bisa membantumu lebih termotivasi. Jika kamu gemar berbagi pengetahuan, menjadi guru bisa memberikan kepuasan tersendiri karena kamu tidak hanya bekerja demi gaji, tetapi juga berkontribusi pada masa depan anak-anak.

Lingkungan kerja yang sesuai dengan ikigai juga berperan penting dalam kepuasan akan apa yang kamu kerjakan. Jika kamu peduli terhadap lingkungan, bekerja di perusahaan yang menerapkan praktik ramah lingkungan akan membuatmu lebih termotivasi untuk memberikan lebih banyak kontribusi nyata.

Selain dalam memilih pekerjaan yang tepat, kamu juga bisa menerapkan ikigai untuk terus mengembangkan keahlianmu. Misalnya, jika kamu tertarik pada fotografi, kamu bisa mengikuti kursus, mencoba teknik baru, atau berkolaborasi dengan fotografer lain agar semakin berkembang.

Penerapan ikigai juga bisa terlihat dari keseimbangan hidup yang kamu capai. Jika kamu lebih suka kebebasan dalam bekerja, memilih pekerjaan remote bisa menjadi solusi agar kamu tetap bisa menikmati hidup tanpa merasa terbebani oleh rutinitas yang kaku.

Rekomendasi Buku Ikigai

Agar pemahamanmu mengenai prinsip ikigai lebih mendalam, berikut beberapa referensi bacaan yang bisa kamu baca sebagai panduan:

1. Ikigai: The Japanese Secret to a Long and Happy Life (2016)

Buku Ikigai: The Japanese Secret to a Long and Happy Life (2016)
Buku Ikigai: The Japanese Secret to a Long and Happy Life (2016) I Sumber: Medium

Buku karya Hector Garcia & Francesc Miralles ini membahas ikigai secara lebih mendalam dan cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Disampaikan melalui berbagai kisah inspiratif dari Jepang, yang bisa membantu kamu memahami bagaimana ikigai membantu seseorang menjalani hidup menjadi lebih bermakna.

Panduan praktis di dalamnya juga dapat memudahkan menemukan serta mengembangkan ikigai dalam diri kamu.

2. The Book of Ikigai: Ken Mogi (2017)

Rekomendasi Buku Ikigai
The Book of Ikigai: Ken Mogi (2017) I Kompasiana

Ken Mogi, seorang ahli neurosains dari Jepang, menjelaskan ikigai dalam buku ini melalui pendekatan ilmiah dan budaya. 

Konsep ini dikupas secara mendalam untuk menunjukkan bagaimana ikigai bisa menjadi kunci kebahagiaan.

Melalui buku ini, kamu juga akan ditemani untuk memahami bagaimana ikigai dapat berdampak pada kesejahteraan fisik dan mental seseorang.

Itulah tadi pembahasan seputar ikigai. Untuk menerapkannya dalam hidup, kamu perlu menemukan pekerjaan yang selaras dengan empat prinsip ikigai.

Agar lebih mudah mencapainya, kamu bisa mencari berbagai peluang karier yang sesuai dengan ikigai bersama Dealls.

Dealls menyediakan lebih dari 2.000+ lowongan kerja terbaru dari berbagai perusahaan ternama di Indonesia yang bisa kamu pilih sesuai ikigai dalam diri kamu.

Lowongan kerja terbaru 2025

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan arahan karier melalui program mentoring langsung bersama career mentor profesional yang siap membantu menyusun rencana kariermu. 

Pastikan CV-mu sudah optimal menggunakan AI CV Reviewer, CV ATS Checker dari Dealls agar sesuai dengan posisi yang kamu incar.

Jangan lewatkan kesempatan untuk memulai karier impianmu dengan langkah terbaik bersama Dealls!

Sumber:

Ikigai: what it is and how to use ikigai to find your purpose

How to Find Your Ikigai In 6 Steps (what I did)

5 Best Ikigai Books to Live a Meaningful Life [+ Summaries]

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya