Nominal UMK Pekanbaru 2025: Tembus 3.6 Juta?

UMK Pekanbaru dinyatakan mengalami kenaikan tahun depan. Kira-kira berapa nominal tepatnya? Mari kita pahami penjelasan lengkapnya di artikel ini!

Dealls
Ditulis oleh
Dealls January 02, 2025

Sekarang, beberapa orang yang tinggal di Pekanbaru sedang membicarakan kenaikan UMK Pekanbaru menjelang tahun baru. Dari berbagai pihak–mulai dari pekerja, pengusaha sampai pemerintah daerah–semuanya turut memperhatikan penyesuaian besaran UMK ini.

Dibandingkan tahun lalu, apakah tahun ini nominal UMK tersebut mencapai angka Rp3,5 juta? Mari kita bahas berapa persen kenaikan UMK dan berbagai dampaknya terhadap perekonomian warga sekitarnya!

Baca juga: UMP Riau 2025 Naik 6,5%? Cari Tahu Update Terbarunya di Sini!

Dasar Penetapan UMK Pekanbaru 2025

Penjabat Gubernur Riau bernama Rahman Hadi sudah menetapkan UMK untuk kabupaten/kota di Provinsi Riau untuk tahun 2025. Keputusan ini sudah tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Riau Nomor: Kpts. 3777/XII/2024.

Ia juga mengatakan bahwa UMK ini harus diterapkan saat Januari 2025–sesuai dengan ketentuan yang sudah disepakati. Pelaksanaan aturan tersebut harus dipertanggung jawabkan seutuhnya pada pegawai pemerintah dan sektor swasta.

Besaran UMK Pekanbaru 2025 dan Sekitarnya

Pengusulan nominal untuk UMK Pekanbaru tahun 2025 adalah sebesar Rp3.675.937.Nominal ini sudah disetujui pemerintah Provinsi dan ditetapkan pada SK Penjabat Gubernur di atas.

Jika kita bandingkan dengan tahun sebelumnya, nominal UMK 2025 tersebut naik 6,5 persen atau sebesar Rp224.352. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari berbagai sumber resmi, berikut adalah besaran UMK tahun 2025 untuk wilayah Pekanbaru dan sekitarnya!

  1. Kota Dumai: Rp 4.118.659
  2. Kabupaten Bengkalis: Rp 3.933.620
  3. Kabupaten Indragiri Hulu: Rp 3.703.206
  4. Kota Pekanbaru: Rp 3.675.937,97
  5. Kabupaten Rokan Hulu: Rp 3.579.380,61
  6. Kabupaten Kampar: Rp 3.634.593,72
  7. Kabupaten Siak: Rp 3.691.216,25
  8. Kabupaten Pelalawan: Rp 3.616.057,35
  9. Kabupaten Kuansing: Rp 3.692.796,76
  10. Kabupaten Rokan Hilir: Rp 3.548.818,47
  11. Kabupaten Indragiri Hilir: Rp 3.508.776,22 (sama dengan Upah Minimum Provinsi)
  12. Kabupaten Meranti: Rp 3.508.776,22 (sama dengan Upah Minimum Provinsi)

Dampak Kenaikan UMK Pekanbaru

Naiknya jumlah UMK bukan hanya tentang angka, namun juga memengaruhi berbagai aspek ekonomi dan sosial di kawasan Pekanbaru. Mari kita simak berbagai dampak yang harus diperhatikan!

1. Peningkatan Daya Beli Masyarakat

Kenaikan UMK membuat daya beli masyarakat akan meningkat. Secara dasarnya, para pekerja sana bisa memenuhi semua kebutuhan pokoknya–mulai dari pangan, sandang, dan papan. Mereka juga bisa mengkonsumsi barang atau jasa lainnya sehingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal.

Namun, sebaiknya kenaikan UMK ini tidak disertakan dengan  lonjakan harga kebutuhan pokok yang terlalu tinggi supaya tidak memengaruhi daya beli masyarakat.

2. Tantangan bagi Pengusaha Kecil dan Menengah (UMKM)

Walaupun nominal UMK menjadi kabar yang menggembirakan pada pekerja biasa, pengusaha kecil dan menengah malah menganggapnya menjadi tantangan besar! Mereka perlu mengeluarkan lebih banyak beban biaya operasional.

Mereka bisa saja mengurangi jumlah tenaga kerja atau cara lainnya untuk menekan biaya produksi. Inilah mengapa pemerintah harus mengeluarkan kebijakan pendamping yang membantu mereka beradaptasi dengan kenaikan UMK.

UMK Pekanbaru 2

3. Meningkatnya Tekanan pada Investor

Investor kebanyakan mempertimbangkan tingkat upah pekerjanya untuk menentukan dimana mereka akan berinvestasi. Naiknya UMK membuat beberapa dari mereka mencari alternatif lain yang biaya tenaga kerjanya lebih rendah.

Sebaiknya, pemerintah setempat menciptakan peluang baru dengan meningkatkan produktivitas dan kualitas tenaga kerja di kawasan Pekanbaru.

4. Meningkatkan Motivasi dan Produktivitas Pekerja

Dengan kenaikan gaji, para pekerja bisa meningkatkan produktivitas kerjanya. Bahkan, mereka cenderung lebih giat bekerja dan loyal terhadap perusahaan. Untuk memaksimalkannya, sebaiknya sediakan juga pelatihan, pengembangan keterampilan, dan suasana kerja yang mendukung!

5. Potensi Inflasi Lokal

Salah satu dampak kenaikan UMK Pekanbaru yang perlu diwaspadai adalah potensi adanya inflasi lokal. Dengan kenaikan UMK, bisa saja beberapa pelaku usaha menaikkan harga barang dan jasa untuk menutupi kenaikan biaya tenaga kerjanya!

Jika tidak dikelola dengan baik, inflasi bisa mengurangi manfaat dari kenaikan UMK itu sendiri. Inilah mengapa pemerintah perlu mengambil langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga, misalnya dengan melakukan pengawasan pasar dan pemberian subsidi pada sektor tertentu.

Baca juga: Daftar Lengkap UMP 2025, UMP Tertinggi dan Terendah di Indonesia!

Itulah beberapa penjelasan terkait kenaikan UMK Pekanbaru dan apa akibat yang disebabkan. Walaupun tembus sebesar Rp3,5 juta, mereka harus mengatasi beberapa hambatan yang melintas supaya stabilitas ekonominya terjaga.

Buat kamu jobseeker yang ada di daerah Pekanbaru, yuk telusuri lowongan kerja terbaru di Dealls yang terdekat dari kawasan tempat tinggalmu. Di sini, kamu juga bisa menemukan lowongan dengan gaji kompetitif atau mengikuti program career mentor untuk meningkatkan skill yang dibutuhkan di dunia kerja.

Tunggu apalagi? Percayakan Dealls dan jadilah bagian dari komunitas profesional yang siap bersaing di dunia kerja modern!

 

Sumber: 

Media Center|Pj Gubri Teken SK Penetapan UMK dan UMSK, Disnakertrans Riau Buka Posko Pengaduan

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya