Pernah dengar istilah copywriter tapi masih bingung apa sebenarnya tugasnya? Atau mungkin kamu penasaran, gimana sih cara jadi copywriter yang sukses?
Nah, artikel ini bakal jawab semua pertanyaanmu! Dari tugas copywriter, pengertian, jenis-jenisnya, skill apa aja yang harus dikuasai, sampai jenjang karier yang bisa kamu raih.
Yuk, simak sampai habis dan siapa tahu, ini awal perjalanan karier menulismu!
Apa itu Copywriter?
Jika kamu pernah berkunjung secara langsung ke IKEA, kamu pastinya pernah melihat tulisan atau kata-kata yang tertulis di sepanjang dinding toko, seperti ini:
Atau, ajakan persuasif untuk menikmati promo diskon di suatu toko seperti ini:
Sumber: Tribun Makassar
Nah, asal kamu tahu, tulisan tersebut adalah hasil kerja seorang copywriter, lho!
Dilansir melalui laman The Muse, copywriter adalah seorang profesional yang membuat teks yang digunakan untuk menjual produk dalam iklan dan pemasaran.
Secara umum, copywriter berperan dalam mempromosikan produk atau jasa dan turut menjaga citra perusahaan melalui tulisan-tulisan yang dihasilkannya.
Singkatnya, copywriter adalah penulis yang bisa membuat kata-kata jualan jadi keren dan meyakinkan.
Mereka membuat teks yang melekat di hati dan pikiran orang, tidak hanya untuk iklan di TV atau poster, tetapi juga untuk caption Instagram, email marketing, sampai script video TikTok!
Bayangkan kamu lagi scrolling media sosial, terus tiba-tiba berhenti karena ada iklan yang membuat penasaran atau ketawa. Nah, itu adalah hasil kerja copywriter!
Mereka jago mengolah kata biar produk atau layanan terlihat lebih menarik, relatable, dan membuat orang pengin beli.
Kalau kamu suka bermain kata-kata, kreatif, dan tidak bosan memikirkan cara untuk membuat suatu produk atau jasa menjadi lebih keren, berkarier di dunia copywriting mungkin akan cocok untukmu!
Tugas dan Tanggung Jawab Copywriter
Mau tahu apa yang dikerjakan seorang copywriter? Berikut ini tugas dan tanggung jawabnya dengan cara yang seru dan mudah dipahami!
1. Menulis Iklan dan Promosi
Tugas utama seorang copywriter adalah menulis teks untuk iklan dan promosi, baik itu iklan online, media sosial, atau TV. Jadi, kamu harus bisa membuat pesan yang singkat, jelas, dan menggugah.
Tujuannya adalah membuat orang tertarik dan akhirnya melakukan tindakan, seperti membeli produk atau mengklik tautan.
2. Membuat Konten Website
Copywriter juga bertanggung jawab untuk menulis konten untuk website. Ini termasuk halaman produk, blog, hingga landing page.
Di sini, kamu harus bisa menulis dengan gaya yang sesuai target audiens, sambil tetap memikirkan optimasi SEO agar tulisanmu bisa lebih mudah ditemukan di mesin pencari.
3. Mengembangkan Brand Voice
Kamu juga perlu memastikan bahwa gaya bahasa atau "suara" brand tetap konsisten di setiap materi. Pasalnya, setiap brand memiliki karakter unik atau ciri khas penyampaiannya sendiri.
Jadi sebagai copywriter, kamu harus menguasai cara menyampaikan pesan sesuai identitas brand tersebut, sehingga audiens bisa lebih merasa dekat dengan brand.
4. Bekerja Sama dengan Tim Kreatif
Copywriter tidak bekerja sendirian. Mereka bakal sering berkolaborasi dengan desainer, fotografer, dan videografer untuk menciptakan kampanye yang menarik.
Kolaborasi ini penting untuk memastikan bahwa pesan yang akan disampaikan bisa selaras dengan visual yang mendukung.
5. Menulis Skrip Video atau Audio
Selain teks tertulis, copywriter juga sering kali menulis skrip untuk video iklan atau audio untuk radio dan podcast.
Teks yang kamu buat harus menarik dalam bentuk lisan, sehingga audiens bisa terlibat secara emosional dan memahami pesan yang disampaikan secara jelas dan menyenangkan.
6. Melakukan Riset Mendalam
Sebelum menulis, kamu perlu melakukan riset tentang produk, target audiens, dan tren terbaru. Riset ini sangat penting agar tulisanmu relevan, tepat sasaran, dan mampu menarik perhatian audiens.
Semakin baik kamu memahami produk dan target pasar, semakin efektif teks yang kamu hasilkan.
Jenis-Jenis Copywriter
Ternyata, copywriter nggak cuma satu jenis aja, lho! Ada beberapa jenis copywriter yang punya spesialisasi masing-masing.
Menurut rangkuman data Make Use of, ini dia jenis-jenis copywriter:
1. Ecommerce Copywriter
Setiap kali belanja online, mungkin kamu tidak terlalu memperhatikan deskripsi produk yang ada di bagian bawah tampilan/foto produk, tetapi semua itu ditulis oleh tim copywriter, lho.
Sumber: Shopee/Skintific
Dalam menulis copy untuk deskripsi produk di e-commerce, seorang copywriter harus mampu menyampaikan informasi detail terkait produk yang ditawarkan, sekaligus membuat tulisan persuasif yang bisa membuat produk tersebut tampak hebat.
2. Website Copywriter
Ketika kamu tengah berselancar di website, pernahkah kamu langsung jatuh cinta pada tulisan singkat yang lucu dan cerdas di halaman situs web tersebut?
Jika iya, tulisan tersebut dinamakan website copywriting, dan pekerjaan ini super dicari!
Sumber: Website Hootsuite
Sebagai website copywriter, kamu bisa menulis tentang bisnis atau layanan, cerita brand mereka, tim di baliknya, hingga CTA untuk keperluan konversi.
3. Niche Copywriter
Niche Copywriter, seperti namanya, adalah mereka yang mengkhususkan diri dalam satu bidang tertentu, seperti industri kecantikan atau kesehatan.
Mereka adalah para ahli yang benar-benar memahami seluk-beluk industri mereka dan dapat menulis konten yang sangat relevan dan efektif.
Untuk menjadi seorang niche copywriter yang handal, kamu perlu mengasah keterampilan dan pengetahuan mendalam tentang bidang spesifik tersebut.
Ini bukan hanya tentang menulis dengan baik, tetapi juga memahami apa yang benar-benar menarik perhatian audiens di industri tersebut.
3. Ads Copywriter
Salah satu jenis copywriting yang paling diminati adalah untuk iklan, entah itu iklan billboard, TV, atau di media sosial.
Sumber: Belajarlagi
Seorang ads copywriter harus pandai dalam membuat iklan yang efektif untuk mendorong target audiens mengambil tindakan yang diinginkan, seperti mengklik tombol, mengunjungi profil, atau membeli produk.
Mereka bekerja dengan memahami perilaku audiens dan menggunakan teknik persuasif untuk menulis teks iklan yang singkat, padat, dan jelas.
Dengan kreativitas dan strategi yang tepat, ads copywriter bisa mengubah kata-kata sederhana menjadi alat yang kuat untuk mempengaruhi keputusan pembelian dan meningkatkan keterlibatan.
4. SEO Copywriter
SEO copywriter bisa dibilang rajanya dunia digital. Sebab, mereka tidak hanya bertugas membuat konten yang menarik, tetapi juga membuat website bisa muncul di halaman pertama Google.
SEO copywriter harus punya kemampuan menulis yang persuasif dan memahami cara kerja mesin pencari. Sebelum menulis, mereka juga bertugas melakukan riset keyword dengan demand yang potensial agar website bisa memperoleh banyak trafik.
5. Social Media Copywriter
Konten yang muncul di media sosial merupakan hasil kerja keras para social media copywriter. Mereka dituntut untuk menciptakan konten yang menarik serta tetap selaras dengan karakter dan kepribadian brand.
Dalam dunia digital yang semakin kompetitif, kemampuan untuk menyampaikan pesan yang kuat sambil mempertahankan identitas brand adalah keterampilan yang sangat dihargai.
Seorang social media copywriter harus bisa menyeimbangkan kreativitas dengan strategi, memastikan setiap post tidak hanya menarik perhatian, tapi juga memperkuat hubungan antara brand dan audiensnya.
6. Email Copywriter
Email copywriter adalah seseorang yang ahli dalam menulis email promosi yang bisa membuatmu tertarik untuk membaca dan mengambil tindakan, seperti membeli produk atau mendaftar ke layanan.
Bayangkan seorang storyteller yang bekerja di balik layar, menulis kata-kata yang bisa mempengaruhi jutaan orang hanya dengan beberapa klik.
Tugasnya bukan hanya menulis, tetapi juga membuat setiap kata dalam email terasa personal dan menarik, sehingga penerima email merasa spesial dan tertarik untuk bertindak.
7. Technical Copywriter
Technical copywriter adalah penulis yang ahli dalam menyampaikan informasi teknis dengan cara yang gampang dimengerti.
Bayangkan kamu baru beli gadget keren, dan butuh petunjuk tentang cara menggunakannya. Nah, technical copywriter adalah orang yang menulis panduan tersebut dengan jelas, sehingga kamu tidak akan kebingungan.
Mereka juga menulis deskripsi produk, artikel, dan konten lain yang menjelaskan fitur-fitur teknis dengan bahasa yang santai dan mudah dipahami.
8. PR Copywriter
Kamu pernah mendengar tentang PR Copywriter? Mereka adalah orang-orang di balik layar yang membuat pesan-pesan keren dan persuasif untuk mempromosikan sebuah perusahaan atau produk.
Bayangkan mereka sebagai "pencerita ulung" yang mengubah informasi menjadi cerita menarik, sehingga orang-orang lebih tertarik dan terhubung dengan brand tersebut.
Sebagai PR Copywriter, tugas utama mereka adalah menulis konten untuk press release, artikel, dan materi promosi lainnya yang membantu perusahaan membangun citra positif dan menarik perhatian media serta publik.
Mereka bekerja sama dengan tim PR untuk memastikan setiap pesan yang disampaikan sesuai dengan key message, tepat sasaran, dan efektif.
Baca juga: 12 Cara Menjadi Copywriter yang Sukses & Andal, Ini Rahasianya!
Skill yang Dibutuhkan Seorang Copywriter
Tugas seorang copywriter jelas berbeda dari penulis biasa. Kreativitas tentu menjadi faktor utama yang harus dimiliki.
Namun, selain itu, ada beberapa keterampilan yang wajib dimiliki seorang copywriter. Yuk, kita bahas satu per satu!
1. Kemampuan Menulis
Sebagai seorang copywriter, kemampuan menulis yang baik adalah suatu keharusan. Menguasai seni merangkai kata dan memiliki perbendaharaan kata yang luas adalah bekal utama untuk menjalani profesi ini.
Seorang copywriter yang handal mampu mempengaruhi audiens melalui tulisan dalam berbagai format, baik itu singkat maupun panjang dan harus bisa menulis dengan gaya yang engaging dan enak dibaca.
2. Kreativitas Super
Seorang copywriter harus bisa menyajikan konten iklan yang penuh kreativitas. Sebab, aktivitas copywriting bukan hanya soal memberikan informasi, tetapi juga memotivasi audiens untuk membeli produk atau jasa dari perusahaan.
Copywriter itu layaknya seniman kata. Kamu harus bisa menciptakan ide-ide fresh dan catchy yang bikin audiens langsung kepincut. Tanpa kreativitas, sulit untuk menciptakan kata-kata yang benar-benar persuasif.
3. Komunikasi
Salah satu peran utama seorang copywriter adalah terlibat dalam diskusi dengan klien, di mana keterampilan komunikasi sangat penting untuk memastikan percakapan berjalan produktif.
Keterampilan komunikasi ini penting untuk memperoleh pemahaman yang jelas tentang kebutuhan dan harapan klien atau perusahaan terkait konten yang harus dibuat. Dengan begitu, proses pembuatan konten bisa lebih efisien dan meminimalisir revisi.
4. Observatif
Seorang copywriter perlu melakukan pengamatan dengan teliti sebelum membuat konten iklan untuk produk atau jasa. Ini penting untuk memahami jenis konten yang tepat bagi target pasar atau isu yang sedang tren.
Dengan observasi yang mendalam, kamu bisa mempelajari profil yang akan kamu wakili, sehingga lebih mudah menyesuaikan tulisanmu.
5. Paham Target Audiens
Paham siapa yang bakal baca tulisanmu itu sangat penting. Kamu harus tahu apa yang mereka suka dan butuhkan.
Dengan pemahaman ini, kamu bisa menciptakan pesan yang benar-benar relevan dengan audiensmu dan meningkatkan efektivitas kampanye. Mengerti audiens juga membantu dalam menentukan gaya bahasa yang pas dan pilihan kata yang tepat.
6. Pemahaman Penggunaan Media yang Berbeda
Setiap media memiliki karakteristik unik dalam penulisan konten iklan. Misalnya, konten iklan untuk X berbeda dari Instagram, terutama dalam jumlah karakter yang digunakan.
Menguasai perbedaan ini akan mempermudah kamu dalam berpikir cepat dan menciptakan berbagai salinan iklan yang sesuai dengan masing-masing media sosial, tetapi tetap memiliki pesan kunci dan tujuan yang sama.
7. Kemampuan Beradaptasi dengan Gaya dan Suara Brand
Setiap brand punya gaya dan tone of voice yang berbeda. Sebagai copywriter, kamu harus bisa menyesuaikan gaya penulisanmu dengan karakter brand yang kamu tulis.
Kadang kamu harus menulis dengan gaya yang santai dan kasual, tetapi di lain waktu, kamu perlu lebih formal dan profesional.
Fleksibilitas dalam menulis dengan berbagai gaya ini sangat penting agar tulisanmu selalu sesuai dengan identitas brand.
8. Pengetahuan Teknis
Jika kamu ingin menjadi copywriter di dunia digital marketing, penting untuk memahami beberapa aspek teknis seperti social media marketing, SEO, dan Content Management Systems (CMS).
Ini karena kamu akan berurusan dengan hal-hal tersebut setiap hari, sehingga kamu bisa menghindari kesulitan yang mungkin muncul. Hal ini supaya tulisanmu muncul di mesin pencari, dan bikin kontenmu gampang ditemukan di internet.
9. Berempati
Menurut Express Writer, kemampuan berempati adalah salah satu keterampilan penting yang harus dimiliki oleh seorang copywriter. Untuk mempengaruhi audiens, kamu perlu mampu menyentuh hati mereka.
Tulisanmu harus bisa membuat pembaca merasa bahwa pesan yang disampaikan sangat relevan dengan perasaan mereka, dan ini tentunya memerlukan empati. Menulis dengan empati dapat memperkuat dampak tulisanmu tanpa membuat audiens merasa tertekan.
10. Kemampuan Riset yang Mendalam
Sebelum menulis, kamu harus melakukan riset yang baik tentang produk, audiens, dan pasar. Ini penting agar kamu bisa menulis dengan perspektif yang benar dan relevan.
Riset yang mendalam juga akan membantumu memahami kebutuhan audiens dan menulis dengan pendekatan yang tepat, sehingga pesanmu bisa lebih kuat.
Jenjang Karier Copywriter
Nah di dalam lingkup pekerjaan seorang copywriter juga ada jenjang kariernya, lho. Mau tahu gimana perjalanan karier seorang copywriter? Ini dia tahapannya!
1. Junior Copywriter
Di tahap awal ini, kamu bakal belajar banyak tentang dasar-dasar copywriting. Kamu akan menulis berbagai jenis konten dan mendapatkan bimbingan dari copywriter yang lebih berpengalaman.
2. Copywriter Associate
Setelah mendapatkan pengalaman, kamu akan mulai mengambil proyek yang lebih besar dan lebih kompleks. Di sini, kreativitas dan strategi kamu bakal diuji!
3. Senior Copywriter
Di level ini, kamu akan memimpin proyek dan mungkin bahkan tim. Kamu bakal merancang strategi besar dan menyusun konten yang impactful untuk brand-brand besar.
4. Lead Copywriter Creative Director
Di puncak karier, kamu bisa jadi pemimpin tim kreatif, merancang konsep besar, dan menentukan arah kreatif sebuah kampanye. Ini adalah posisi yang menggabungkan kreativitas dan kepemimpinan.
Gaji Copywriter
Sebagai copywriter, gajimu bisa bervariasi tergantung pengalaman, lokasi, dan jenis pekerjaan. Untuk pemula, biasanya gajinya berkisar antara Rp4 juta hingga Rp6 juta rupiah per bulan.
Namun, seiring dengan pengalaman dan keterampilan yang semakin matang, gaji bisa naik menjadi Rp8 juta hingga Rp12 juta rupiah, atau bahkan lebih!
Meskipun begitu, perlu dicatat juga bahwa besaran gaji copywriter akan bergantung pada perusahaan dan UMK tiap daerah yang bervariasi.
Selain gaji tetap, banyak copywriter juga mendapatkan bonus atau insentif berdasarkan hasil kerja mereka.
Jadi, jika kamu punya bakat menulis dan kreativitas yang tinggi, profesi ini bisa jadi pilihan yang menguntungkan dan penuh tantangan.
Kalau kamu memilih menjadi freelance copywriter, pendapatanmu bisa lebih fleksibel, tergantung proyek yang kamu ambil.
Bayaran per proyek bisa bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung kompleksitas dan panjang konten.
Semakin profesional dan berpengalaman kamu, semakin tinggi juga rate yang bisa kamu tawarkan!
Perbedaan Copywriter dan Content Writer
Apakah dari kamu pernah bingung antara perbedaan seorang copywriter dan content writer? Pasalnya, copywriter dan content writer sering kali dianggap memiliki tugas yang sama, padahal sebenarnya mereka punya peran yang berbeda. Yuk, kita lihat perbedaannya!
Copywriter
Tugas utama seorang copywriter adalah membuat teks yang bisa menjual.
Mereka fokus pada membuat headline yang menggugah, kalimat CTA (Call-to-Action) yang memotivasi, dan konten iklan yang membuat audiens langsung tertarik untuk membeli atau melakukan tindakan tertentu.
Bayangkan mereka sebagai "pengacara" untuk produk atau jasa yang harus meyakinkan orang untuk segera bertindak.
Content Writer
Sementara itu, content writer lebih fokus pada membuat konten yang informatif dan menghibur.
Mereka menulis artikel, blog, atau postingan media sosial yang bertujuan memberikan nilai tambah dan membangun hubungan dengan audiens.
Mereka seperti "guru" yang membantu audiens memberikan informasi yang berharga dan menarik.
Baca juga: 7 Contoh Portofolio Copywriter, Bikin Klien Tertarik!
Ingin Berkarier sebagai Copywriter? Cari Lokernya di Dealls!
Demikian tugas, pengertian, jenis, skill, hingga jenjang karier seorang copywriter yang telah dirangkum lengkap oleh Dealls.
Menjadi seorang copywriter adalah petualangan yang penuh kreativitas dan tantangan. Dengan tugas yang beragam dan skill yang terus berkembang, profesi ini menawarkan banyak kesempatan untuk mengeksplorasi ide-ide keren dan membangun karier yang memuaskan.
Tertarik untuk memulai perjalananmu sebagai copywriter atau mencari peluang baru? Yuk, cari info lowongannya di Dealls!
Ada banyak lowongan kerja copywriter untuk berbagai kualifikasi dari perusahaan-perusahaan ternama di Indonesia.
Segera kunjungi Dealls dan cari peluang kerja yang sesuai dengan passion dan keterampilanmu. Saatnya mengejar mimpi dan memulai babak baru dalam kariermu bersama Dealls!
Sumber:
What Does a Copywriter Do and How Do You Become One? Everything You Need to Know
10 Types of Copywriting Careers You Need to Know
12 Crucial Copywriting Skills Every Writer Needs to Succeed: Beyond the Basics