Scrum Master: Pengertian, Skill, Gaji, dan Bedanya dengan Project Manager

Pelajari peran, tanggung jawab, skill, serta gaji scrum master dan perbedaannya dengan Project Manager di artikel ini!

Dealls
Ditulis oleh
Dealls March 07, 2025

Dalam dunia pengembangan software dan manajemen proyek, istilah scrum master mungkin sudah tidak asing lagi.

Namun, banyak yang masih bingung tentang apa sebenarnya peran dan tanggung jawab seorang scrum master.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap tentang scrum master, mulai dari peran dan tanggung jawabnya, keterampilan yang dibutuhkan, hingga perbandingannya dengan Project Manager. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

Apa Itu Scrum Master?

Scrum master adalah sosok yang berperan sebagai fasilitator dalam tim scrum. Tugas utama scrum master adalah bertanggung jawab terhadap penyelesaian masalah yang terjadi di internal tim, seperti produktivitas tiap anggota, kendala-kendala yang dialami anggota, dan sebagainya.

Terdapat tiga pilar dalam scrum, yaitu transparansi, inspeksi, dan adaptasi. Mereka bertanggung jawab untuk menghilangkan hambatan yang menghalangi kemajuan tim dan membantu anggota tim berkolaborasi dengan lebih efektif.

Selain itu, scrum master juga berfungsi sebagai penghubung antara tim dan pemangku kepentingan lainnya.

Mereka membantu menjelaskan proses scrum kepada pihak luar dan memastikan bahwa semua orang memahami tujuan dan harapan dari proyek yang sedang dikerjakan.

Dengan kata lain, scrum master adalah jembatan yang menghubungkan tim dengan dunia luar.

Skill yang Dibutuhkan scrum master

Dilansir dari TechTarget untuk menjadi scrum master yang efektif, ada beberapa keterampilan yang perlu kamu miliki. 

1. Komunikasi

Kemampuan komunikasi yang baik sangat penting. scrum master harus mampu menyampaikan ide dan informasi dengan jelas kepada semua anggota tim dan pemangku kepentingan.

2. Leadership

Keterampilan kepemimpinan juga sangat dibutuhkan. scrum master harus mampu memotivasi tim dan menciptakan lingkungan kerja yang positif.

Mereka harus bisa menginspirasi anggota tim untuk bekerja sama dan mencapai tujuan bersama.

3. Knowledge Mengenai Prinsip Scrum

Pemahaman yang mendalam tentang metodologi Agile dan Scrum juga sangat penting.

Scrum master harus tahu bagaimana cara menerapkan prinsip-prinsip scrum dalam proyek dan membantu tim mengatasi tantangan yang muncul.

Baca Juga: Apa Itu Project Manager? Ini Peran dan Skill yang Wajib Dimiliki!

Scrum Framework

Scrum adalah salah satu kerangka kerja Agile yang paling populer. Kerangka kerja ini terdiri dari beberapa elemen penting, seperti sprint, backlog, dan pertemuan rutin.

Sprint adalah periode waktu tertentu di mana tim bekerja untuk menyelesaikan sejumlah pekerjaan yang telah ditentukan.

Backlog adalah daftar pekerjaan yang harus diselesaikan, sedangkan pertemuan rutin seperti Daily Standup, Sprint Planning, dan Sprint Review membantu tim untuk tetap terorganisir dan fokus pada tujuan.

Scrum master berperan penting dalam memastikan bahwa semua elemen ini berjalan dengan baik.

Kapan Scrum Master Dibutuhkan?

Scrum master dibutuhkan ketika tim memutuskan untuk menerapkan metodologi Scrum dalam proyek mereka.

Jika tim ingin meningkatkan kolaborasi, efisiensi, dan fleksibilitas dalam pengembangan produk, maka kehadiran scrum master sangatlah penting.

Selain itu, scrum master juga diperlukan ketika tim menghadapi tantangan dalam menerapkan prinsip-prinsip agile.

Mereka dapat membantu tim mengatasi hambatan dan menemukan solusi yang tepat untuk masalah yang muncul.

Siapa Saja Tim Scrum?

Tim scrum terdiri dari beberapa key person, yaitu Product Owner, scrum master, dan development team. Setiap peran memiliki tanggung jawab yang berbeda, tetapi semuanya bekerja sama untuk mencapai tujuan proyek.

Product Owner bertanggung jawab untuk mengelola backlog produk dan memastikan bahwa tim mengerjakan fitur yang paling bernilai.

Sementara itu, development team adalah kelompok profesional yang bertugas untuk mengembangkan produk. 

Scrum master, di sisi lain, berfungsi untuk mendukung kedua peran ini agar dapat bekerja dengan efektif.

Baca Juga: Apa itu Project Officer? Pengertian, Tugas, Skill, dan Gaji

Scrum Master vs Project Manager

Banyak orang sering merasa kebingungan membedakan peran scrum master dan Project Manager.

Meskipun keduanya memiliki tanggung jawab dalam mengelola proyek, ada perbedaan mendasar antara keduanya.

Scrum master lebih fokus pada proses dan praktik scrum, sedangkan Project Manager lebih berfokus pada pengelolaan proyek secara keseluruhan. 

Selain itu, scrum master berfungsi sebagai fasilitator yang membantu tim bekerja dengan lebih baik, sementara Project Manager bertanggung jawab untuk merencanakan, melaksanakan, dan menyelesaikan proyek.

Gaji Scrum Master di Indonesia

Gaji seorang scrum master di Indonesia bervariasi tergantung pada pengalaman dan lokasi. Secara umum, gaji awal untuk scrum master pemula berkisar antara Rp8.000.000 hingga Rp15.000.000 per bulan.

Sementara itu, scrum master dengan pengalaman lebih dari 3 tahun dapat memperoleh gaji antara Rp15.000.000 hingga Rp25.000.000 per bulan.

Dengan semakin banyaknya perusahaan yang menerapkan metodologi agile, permintaan akan scrum master juga semakin meningkat. Ini menjadikan profesi ini sebagai pilihan karier yang menjanjikan di dunia teknologi saat ini.

Baca juga: Apa Itu Sistem Analis? Profesi Kunci yang Wajib Kamu Tahu!

Menjadi scrum master adalah pilihan karier yang menarik dan menantang. Dengan peran yang penting dalam tim agile, scrum master dapat membantu meningkatkan efisiensi dan kolaborasi dalam pengembangan produk.

Jika kamu tertarik untuk mengembangkan karier di bidang ini, jangan ragu untuk mencari informasi lebih lanjut.

Kamu bisa menemukan lowongan kerja terbaru atau mendapatkan bimbingan dari career mentor di platform Dealls. Yuk, segera jemput karier impianmu!

Sumber:

scrum master definition

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya