Saatnya membongkar rahasia di balik tiga tes bahasa Inggris yang paling terkenal: TOEFL, IELTS, dan TOEIC!
Mungkin kamu sudah sering mendengar nama-nama ini, tapi apa sih sebenarnya perbedaan di antara ketiganya?
Masing-masing tes ini punya tujuan dan format yang unik, dan memilih yang tepat bisa bikin perjalananmu menuju pendidikan atau karier impian jadi lebih lancar.
Apakah kamu berencana melanjutkan studi ke luar negeri atau mencari pekerjaan di perusahaan internasional?
Nah, pemahaman tentang ketiga tes ini sangat penting! Yuk, kita eksplor lebih dalam tentang perbedaan, keunggulan, dan siapa tahu, mungkin salah satu dari tes ini adalah kunci kesuksesanmu di masa depan!
Baca juga: 12 Beasiswa Luar Negeri Tanpa TOEFL, Yuk Kepoin!
Perbedaan TOEFL, IELTS, dan TOEIC
Saatnya membongkar rahasia di balik tiga tes bahasa Inggris yang paling terkenal: TOEFL, IELTS, dan TOEIC! Mungkin kamu sudah sering mendengar nama-nama ini, tapi apa sih sebenarnya perbedaan di antara ketiganya?
Masing-masing tes ini punya tujuan dan format yang unik, dan memilih yang tepat bisa bikin perjalananmu menuju pendidikan atau karier impian jadi lebih lancar.
Apakah kamu berencana melanjutkan studi ke luar negeri atau mencari pekerjaan di perusahaan internasional?
Nah, pemahaman tentang ketiga tes ini sangat penting! Yuk, kita eksplor lebih dalam tentang perbedaan, keunggulan, dan siapa tahu, mungkin salah satu dari tes ini adalah kunci kesuksesanmu di masa depan!
Berikut adalah perbedaan penting antara TOEFL, IELTS, dan TOEIC yang wajib kamu ketahui:
Tes TOEFL
Dilansir melalui laman Voice of America English News, TOEFL (Test of English as a Foreign Language) dirancang khusus untuk pelajar yang ingin masuk ke universitas berbahasa Inggris, terutama di Amerika Serikat.
Tes ini menekankan kemampuan akademik, sehingga mencakup bagian Listening, Reading, Speaking, dan Writing yang sering dihadapi dalam konteks pendidikan.
Biaya untuk mengikuti tes TOEFL bervariasi tergantung lokasi dan jenis tes yang dipilih. Menurut data melalui laman Tirto, umumnya berkisar antara $180 hingga $300 USD atau berkisar Rp2.400.000.
Peserta juga harus memperhatikan biaya tambahan untuk pengiriman skor ke institusi yang dituju. Hasil tes TOEFL dapat digunakan sebagai salah satu syarat pendaftaran di banyak universitas di seluruh dunia, menjadikannya pilihan yang sangat penting bagi kamu yang ingin melanjutkan studi di luar negeri.
Terdapat dua jenis tes TOEFL, yaitu TOEFL ITP (Institutional Testing Program) dan TOEFL IBT (Internet-Based Test). Skor dari TOEFL ITP bersifat institusional, artinya hanya berlaku untuk lembaga atau negara tertentu, dengan skor maksimal berkisar antara 500 hingga 600.
TOEFL ITP menguji kategori soal seperti Listening, Structure and Written Expression, serta Reading Comprehension, dan umumnya digunakan di negara-negara Asia.
Tes IELTS
Sementara itu, IELTS (International English Language Testing System) tidak hanya diakui oleh institusi pendidikan, tetapi juga oleh pemerintah untuk keperluan imigrasi, membuatnya ideal bagi kamu yang ingin menjelajahi peluang di berbagai negara.
Tes ini terdiri dari empat bagian: Listening, Reading, Writing, dan Speaking, yang dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris dalam konteks akademik dan praktis.
Skor tertinggi yang dapat kamu raih dalam tes IELTS adalah 40, dengan setiap bagian dinilai menggunakan skala 0-9. Selain itu, terdapat dua jenis IELTS yang diakui secara global, yaitu versi Academic dan General Training.
IELTS Academic umumnya digunakan untuk pendaftaran kuliah, sedangkan IELTS General Training lebih sering diperlukan untuk melamar pekerjaan atau proses migrasi ke negara-negara seperti Eropa, Australia, dan Selandia Baru.
Biaya pendaftaran untuk tes IELTS bervariasi tergantung lokasi, tetapi umumnya berkisar antara Rp3.000.000 hingga Rp4.000.000. Selain itu, hasil tes biasanya tersedia dalam waktu 13 hari setelah ujian, dan skor yang diperoleh berlaku selama dua tahun.
Tes TOEIC
Di sisi lain, TOEIC (Test of English for International Communication) lebih fokus pada keterampilan bahasa Inggris yang diperlukan dalam konteks bisnis, menjadikannya pilihan tepat bagi mereka yang ingin bersaing di dunia kerja global.
Tes ini mengukur kemampuan komunikasi dalam situasi profesional, dengan penekanan pada penggunaan bahasa sehari-hari di tempat kerja.
Perbedaan lain antara TOEFL, TOEIC, dan IELTS terletak pada sistem penilaiannya. Dalam TOEIC, skor yang bisa kamu peroleh berkisar antara 10 hingga 990, dengan kategori sebagai berikut:
- 905 – 990: International Proficiency
- 785 – 900: Working Proficiency Plus
- 605 – 780: Limited Working Proficiency
- 405 – 600: Elementary Proficiency Plus
- 255 – 400: Elementary Proficiency
- 185 – 250: Memorized Proficiency
- 10 – 180: No Useful Proficiency
Dari segi masa berlaku, skor TOEIC dapat digunakan selama dua tahun. Jika masa tersebut terlewati, kamu perlu mengikuti tes TOEIC lagi untuk mendapatkan nilai yang baru.
Tes TOEIC terdiri dari dua bagian utama: Listening dan Reading, serta tambahan bagian Speaking dan Writing yang bisa diambil secara terpisah.
Biaya untuk mengikuti tes ini bervariasi, tergantung lokasi dan jenis tes yang kamu pilih, biasanya berkisar antara $85 hingga $200 USD atau sekitar Rp2.100.000.
Dengan skor yang dapat membantu kamu menunjukkan kemampuan bahasa Inggris di lingkungan kerja, TOEIC menjadi nilai tambah yang signifikan di CV-mu.
Berikut ini adalah perbedaan penting antara TOEFL, IELTS, dan TOEIC yang wajib kamu ketahui:
Tujuan Tes:
- TOEFL: Utama untuk masuk perguruan tinggi di negara berbahasa Inggris, terutama di AS.
- IELTS: Diterima oleh universitas di seluruh dunia dan juga digunakan untuk keperluan imigrasi.
- TOEIC: Fokus pada kemampuan bahasa Inggris dalam konteks bisnis dan profesional.
Format Tes:
- TOEFL: Tes berbasis komputer yang mencakup Listening, Reading, Speaking, dan Writing.
- IELTS: Tersedia dalam versi Academic dan General Training, terdiri dari Listening, Reading, Writing, dan Speaking (face-to-face).
- TOEIC: Mengukur keterampilan Listening dan Reading, serta ada tes Speaking dan Writing terpisah.
Durasi:
- TOEFL: Sekitar 3 jam.
- IELTS: Sekitar 2 jam 45 menit, tetapi Speaking bisa dilakukan terpisah.
- TOEIC: Sekitar 2 jam untuk Listening dan Reading, dan 1 jam untuk Speaking dan Writing.
Skor:
- TOEFL: Skala 0-120.
- IELTS: Skala 1-9, dengan skor desimal.
- TOEIC: Skala 10-990 untuk Listening dan Reading; 0-200 untuk Speaking dan Writing.
Keterampilan yang Diuji:
- TOEFL: Lebih menekankan pada kemampuan akademik.
- IELTS: Menyediakan keseimbangan antara kemampuan akademik dan praktis.
- TOEIC: Lebih fokus pada penggunaan bahasa Inggris di dunia kerja.
Memilih tes yang tepat sangat penting untuk mencapai tujuanmu; jika kamu berniat belajar di luar negeri, TOEFL dan IELTS adalah pilihan yang baik.
Namun, jika kamu lebih fokus pada karier dan ingin membuktikan kemampuan bahasa Inggris dalam lingkungan kerja, TOEIC bisa jadi jawabannya.
Baca juga: Apa itu TOEFL? Jenis Tes TOEFL yang Perlu Kamu Tahu
Persiapan Sebelum Melakukan Tes TOEFL, IELTS, TOEIC
Persiapan sebelum menghadapi tes TOEFL, IELTS, atau TOEIC adalah langkah penting untuk mencapai hasil yang maksimal. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan:
Kenali Format dan Tipe Soal
Setiap tes memiliki struktur yang berbeda. Misalnya, TOEFL lebih fokus pada kemampuan akademik, sedangkan IELTS menawarkan pilihan antara Academic dan General Training. TOEIC lebih menekankan situasi profesional. Memahami tipe soal akan membantumu merasa lebih percaya diri saat menghadapi ujian.
Latihan Rutin
Dedikasikan waktu untuk berlatih soal-soal dari tes yang akan kamu hadapi. Cobalah simulasi tes dengan waktu yang ditentukan untuk membiasakan diri dengan tempo ujian. Ini akan membantu mengurangi tekanan saat hari-H.
Tingkatkan Kemampuan Bahasa Inggris
Selain berlatih soal, tingkatkan kemampuan bahasa Inggris secara keseluruhan. Baca buku, artikel, atau blog dalam bahasa Inggris, dan tonton film atau series tanpa subtitle untuk melatih pendengaranmu. Ini juga bisa memperluas kosakata dan pemahamanmu.
Bergabung dengan Kelas atau Kelompok Belajar
Ikuti kelas persiapan atau bergabung dengan kelompok belajar. Diskusi dengan teman atau pengajar dapat memberikan perspektif baru dan membantu kamu memahami materi lebih dalam. Ini juga bisa meningkatkan motivasi dan rasa percaya dirimu.
Setelah memahami perbedaan antara TOEFL, IELTS, dan TOEIC, kini saatnya kamu mempersiapkan langkah selanjutnya dalam perjalanan karier atau pendidikanmu! Jangan biarkan ketidakpastian menghalangimu untuk mencapai impian.
Baca juga: Apa Itu IELTS? Ini Definisi hingga Manfaatnya
Dengan mengetahui tes mana yang paling cocok untukmu, kamu bisa lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan di depan. Ingat, setiap langkah kecil menuju tujuanmu adalah investasi untuk masa depan!
Dan untuk mendukung perjalananmu, jangan lupa untuk menggunakan aplikasi Dealls saat mencari lowongan kerja terbaru!
Dengan Dealls, kamu bisa menemukan berbagai peluang yang sesuai dengan minat dan bakatmu. Aplikasi ini memudahkan kamu untuk mengakses informasi lowongan dan mendapatkan tips berharga untuk mempersiapkan diri. Jadi, yuk, unduh Dealls sekarang dan ambil langkah pertama menuju karier impianmu!
Sumber:
TOEFL, IELTS, or TOEIC? Comparing the Tests
Perbedaan TOEFL, TOEIC, IELTS dan Kisaran Biaya Mengikuti Tesnya
