Pernah mendengar profesi optician? Atau malah kamu bercita-cita menjadi seorang optician handal? Nah, sebenarnya mereka punya peranan yang penting untuk menjaga kesehatan mata dan penglihatan kita.
Berkat keahlian dari pendidikan yang mereka tempuh, optician mampu memberikan pelayanan secara teknis. Nah, tapi, untuk berkarier menjadi salah satu di antara mereka, kamu perlu mengenal dahulu sedikit panduan tentang apa itu optician sampai semua skill yang diperlukan.
Yuk kita bahas profesi ini secara mendalam sebagai langkah awal yang tepat!
Pengertian Optician dalam Dunia Optik
Menurut Cleveland Clinic, optician artinya seorang praktek spesialis perawatan mata yang membantumu dalam memilihkan kacamata, lensa kontak, atau alat bantu penglihatan lainnya.
Walaupun begitu, mereka bukanlah orang yang mendiagnosa atau merawat kesalahan pada penglihatanmu.
Seorang optician baru bisa menggunakan lensa korektif yang sesuai dengan resep yang diberikan oleh dokter mata kamu!
Baca juga: Selain Koas, Ini Tahapan-tahapan Menjadi Dokter di Indonesia
Perbedaan Optician, Optometrist, dan Ophthalmologist
Mungkin, kamu masih bingung untuk membedakan optician, optometrist, dan ophthalmologist. Nah, berikut adalah penjelasan singkat dari situs American University of The Caribbean School of Medicine terkait masing-masing istilah tersebut!
1. Optician
Optician merupakan seorang teknisi yang bertugas untuk melakukan pengukuran dan penyesuaian alat bantu penglihatan lainnya, misalnya kacamata serta lensa kontak.
Nah, untuk dapat berprofesi sebagai optician, kamu perlu melakukan pelatihan singkat selama 1-2 tahun setelah lulus dari pendidikan SMA.
2. Optometrist
Selanjutnya adalah Optometrist, orang yang bertugas untuk melakukan pemeriksaan, diagnosa, sampai merawat kondisi mata setiap pasien yang berobat.
Untuk menjadi seorang optometrist, kamu perlu menempuh pendidikan awal selama 4 tahun di sekolah khusus optometri setelah mendapat gelar sarjana.
3. Ophthalmologist
Terakhir adalah ophthalmologist. Secara harfiah, istilah ini merujuk kepada dokter mata yang melakukan perawatan secara medis dan melakukan pembedahan mata untuk mengatasi berbagai penyakit penglihatan.
Dibandingkan lainnya, pekerjaan ini hadir sebagai tingkatan perawat mata yang paling tinggi. Bahkan, mereka harus mengikuti pelatihan medis selama 8 tahun setelah mendapatkan gelar sarjana!
Tugas dan Tanggung Jawab Optician
Apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab seorang optician? Kalau dilansir dari website Indeed, optician mempunyai tugas dan tanggung jawab seperti berikut ini:
- Menafsirkan hasil pemeriksaan mata berdasarkan resep tertulis dari Optometrist dan Ophthalmologist
- Menyarankan pasien terkait berat jenis lensa, lapisan coating, material, sampai warna bingkai kacamata yang sesuai dan cocok dengan mereka
- Mengukur lingkar kepala pasien untuk menemukan tipe dan gaya frame apa yang paling cocok dengan mereka
- Menyesuaikan frame kacamata hingga benar-benar pas saat dipakai
- Memastikan bahwa pesanan alat bantu penglihatan setiap pasiennya telah diproses dengan seakurat mungkin
Skill yang Dibutuhkan Sebagai Optician
Untuk menjadi seorang optician, kamu membutuhkan setidaknya tiga keterampilan utama supaya para pasienmu mendapatkan pelayanan terbaik. Yuk simak penjelasan singkatnya!
1. Keterampilan Komunikasi
Pertama, seorang optician harus bisa berkomunikasi secara efektif dengan pasien. Ini sangat berlaku karena kamu harus menjelaskan setiap produk yang ada seperti lensa, bingkai, bahkan hingga cara merawatnya. Dengan ini, setiap pasien kamu akan mendapatkan tingkat kepuasan dan kenyamanan yang setara!
2. Pengetahuan Produk
Untuk menjawab semua kebutuhan pasien, kamu harus memahami setiap jenis kacamata, lensa, bahkan tren mode yang sedang berlaku. Hal ini akan memudahkanmu dalam merekomendasikan alat bantu penglihatan sesuai kebutuhan dan anggaran mereka.
3. Keterampilan Teknis
Kemampuan menyesuaikan bingkai, memasang lensa dengan akurat, serta merawat peralatan optik memastikan kenyamanan pasien dan standar kualitas tinggi.
Baca juga: Tips Membuat dan Contoh Surat Lamaran Kerja Job Fair untuk Fresh Graduate
Rata-Rata Gaji Optician
Berapakah gaji seorang optician? Kalau dilansir dari MySkill, rata-rata gaji optician mereka berkisar antara Rp3 juta hingga Rp10 juta per bulan. Tentu saja, ini semua juga dipengaruhi dari lokasi, pengalaman, sampai tempat bekerjanya mereka.
Sebagai seseorang yang punya peranan penting dalam kenyamanan penglihatan setiap orang yang menderita penyakit mata tertentu. Apakah kamu tertarik untuk berkarier sebagai Optician? Yuk terus asah kemampuanmu dengan berbagai skill yang dibutuhkan di atas!
Setelah sudah dirasa cukup, jangan lupa juga untuk menemukan berbagai lowongan kerja terbaru dari Dealls, platform job portal terbaik nomor satu di Indonesia. Tunggu apalagi? Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk membangun karier impianmu bersama kami!
Sumber:
The Three Types Of Eye Doctors | AUC School of Medicine
