Dalam lingkungan kerja, konflik antara pemangku kepentingan dan karyawan bisa saja terjadi. Inilah saatnya peran industrial relation berfungsi.
Keberadaan industrial relation sangat krusial bagi perusahaan untuk memahami dan mengelola hubungan antara perusahaan dan karyawannya. Penasaran ingin tahu lebih banyak mengenai bidang ini? Dealls telah rangkum informasinya di bawah ini!
Apa Itu Industrial Relation?
Dilansir Globy, industrial relation adalah bidang yang mengelola hubungan antara suatu perusahaan dan para tenaga kerja yang dimiliki. Mereka umumnya bertanggung jawab secara langsung terhadap negosiasi ketenagakerjaan, penanganan keluhan di tempat kerja, dan mematuhi undang-undang atau peraturan ketenagakerjaan.
Industrial relation biasanya terdapat di departemen HRD. Dengan begitu, para profesional di bidang ini harus dapat memiliki keterampilan negosiasi untuk mempertemukan pihak-pihak yang berkonflik. Selain itu, posisi ini juga menerapkan kebijakan yang selaras dengan visi dan misi perusahaan untuk mencapai kesejahteraan karyawan.
Tugas Industrial Relation
Terdapat sejumlah tanggung jawab umum yang biasanya diemban oleh seorang industrial relation. Menurut Vedantu, berikut beberapa tugas industrial relation.
- Menjalin komunikasi antara pekerja dan manajemen guna membangun hubungan baik
- Melaksanakan program perusahaan untuk memberi dukungan kepada para karyawan
- Memastikan kontribusi bagi karyawan secara konsisten untuk menghindari konflik
- Melindungi kepentingan, baik untuk manajemen maupun pekerja
- Menjunjung tinggi kode etik yang berlaku dalam suatu industri
- Menyusun pertimbangan yang dapat mengembangkan pemahaman, kreativitas, dan kerja sama untuk meningkatkan produktivitas
- Memastikan partisipasi karyawan
Baca Juga: Guest Relation Officer: Tanggung Jawab, Skill, dan Gajinya
Kualifikasi Industrial Relation
Setiap profesi tentunya membutuhkan kualifikasi tertentu. Tak terkecuali bidang industrial relation. Bagi kamu yang tertarik menempuh karier di profesi ini, berikut adalah tiga kualifikasi penting yang harus dimiliki.
1. Pendidikan
Aspek pertama yang perlu diperhatikan untuk berkarier sebagai industrial relation adalah dengan memperhatikan latar pendidikan. Umumnya, perusahaan mencari kandidat yang berasal dari jurusan manajemen sumber daya manusia, hubungan industrial, hukum, dan psikologi. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan bagi perusahaan untuk membuka peluang bagi jurusan lain.
2. Sertifikasi
Sertifikasi menjadi nilai tambah tersendiri untuk mengembangkan karier di sektor industrial relation. Terlebih, sertifikasi menjadi sangat penting bagi kamu yang tidak berasal dari jurusan selinear dengan profesi ini. Sertifikasi tersebut menunjukkan bahwa kamu telah memahami secara mendalam tentang hukum ketenagakerjaan dan prinsip-prinsip manajemen sumber daya manusia. Hal ini akan membuatmu memiliki nilai tambah di mata rekruter.
3. Pengalaman
Selain sertifikasi, pengalaman di bidang sumber daya manusia, hubungan industrial, atau manajemen akan sangat bermanfaat selama berlangsungnya proses rekrutmen. Kamu dapat menyorot pengetahuan dan keterampilan yang dicapai melalui pengalaman tersebut. Dengan begitu, kamu secara tidak langsung mampu meyakinkan perekrut sebagai kandidat potensial yang mampu menjalankan tugas dengan baik.
Jenjang Karier Industrial Relation
Ada beberapa jenjang karier yang dapat ditempuh di bidang industrial relation. Dirangkum dari Online Christian College dan University of Toronto, setidaknya terdapat 10 jenjang karier industrial relation yang bisa kamu coba. Berikut daftar selengkapnya.
1. Employee Relations Management
Employee relations management menjadi jenjang karier pertama di industrial relation yang dapat dijalani. Profesi ini biasanya bagian dari departemen sumber daya manusia dalam suatu perusahaan. Mereka biasanya berperan untuk memberikan saran kepada pemangku kepentingan untuk menciptakan, mengembangkan, dan menerapkan kebijakan yang efektif terkait perilaku di tempat kerja.
2. General Human Resources
Sebagian besar perusahaan pastinya memiliki departemen sumber daya manusia yang berfungsi sebagai tempat penyelesaian konflik bagi karyawan. Selain itu, general human resources juga melindungi perusahaan dari ketidakpatuhan terhadap hukum yang berlaku. Gelar atau sertifikasi di bidang industrial relation dapat menjadi jalan untuk berkarier di posisi ini.
3. Labor Relations Specialist
Labor relations specialist berfokus pada penyusunan hingga pengelolaan kontrak kerja. Mereka menganalisis situasi dan kontrak berdasarkan sudut pandang sebagai pemberi kerja yang nantinya dikoordinasi serta dinegosiasikan dengan tenaga kerja.
4. Executive Management
Executive management bertanggung jawab atas pengambilan keputusan strategis sebagai tingkatan tertinggi dalam suatu perusahaan. Mereka menetapkan visi dan arah jangka panjang perusahaan serta memastikan seluruh bagian organisasi berjalan sesuai rencana. Sebagai bagian dari eksekutif, peran ini penting dalam menentukan kebijakan perusahaan terkait hubungan industrial, termasuk hubungan antara perusahaan dan karyawan.
5. Peneliti
Bagi kamu yang lebih tertarik pada aspek akademis dalam bidang ini, karier di bidang penelitian hubungan industrial bisa menjadi sebuah pilihan. Sebab, banyak lembaga pemerintah yang mempekerjakan spesialis sebagai konsultan terkait kebijakan yang memengaruhi pasar tenaga kerja. Selain itu, universitas dan institusi lain juga membutuhkan profesional berpengalaman untuk mengajar dan menerbitkan karya terkait hubungan industrial.
6. Compensation Analyst
Selaras dengan namanya, compensation analyst memiliki tanggung jawab utama untuk merancang, menerapkan, dan mengelola kebijakan yang berhubungan dengan kompensasi. Compensation analyst juga menyiapkan klasifikasi pekerjaan dan deskripsi pekerjaan yang nantinya disesuaikan dengan skala gaji yang diterima oleh karyawan.
7. Human Resources Manager
Jenjang karier terakhir yang dapat ditempuh di sektor industrial relation adalah sebagai human resources manager. Profesi ini berperan langsung atas perekrutan, pelatihan, pengembangan karyawan, pengelolaan tunjangan, kompensasi, dan kepatuhan terhadap regulasi ketenagakerjaan. Mereka juga bertugas menjaga hubungan yang sehat antara manajemen dan karyawan, menyelesaikan konflik, mengelola negosiasi perjanjian kerja, serta memastikan perusahaan mematuhi undang-undang ketenagakerjaan.
Baca Juga: 9 Website Membuat CV Terbaik yang Menarik dan Profesional, Dijamin Dilirik HR!
Demikian penjelasan mengenai industrial relation beserta jenjang karier. Setelah mengetahuinya, kamu tertarik untuk mengembangkan karier di bidang industrial relation?
Nah, sekarang saat yang tepat untuk memulainya dengan cek lowongan kerja terbaru di Dealls #1 Job Portal Indonesia. Di Dealls, terdapat beragam lowongan di sektor industrial relation yang bisa kamu temukan.
Oleh karena itu, jangan sia-siakan kesempatan ini. Segera bangun karier impian kamu bersama Dealls!
Sumber:
The Concepts Behind Industrial Relations