15 Ciri-Ciri Lowongan Kerja Asli agar Pencari Kerja Tidak Tertipu

Kenali 15 ciri-ciri lowongan kerja asli agar kamu terhindar dari penipuan. Yuk, simak tips berikut agar kamu bisa lebih bijak dalam melamar pekerjaan!

Dealls
Ditulis oleh
Dealls August 28, 2024

Mencari pekerjaan di era digital ini memang semakin mudah, tetapi di balik kemudahan tersebut, muncul tantangan baru yang harus dihadapi. Salah satu tantangan terbesar adalah menghindari lowongan kerja palsu yang semakin marak di dunia maya. Penipuan dalam rekrutmen bisa terjadi kapan saja, dan seringkali terlihat sangat meyakinkan hingga sulit dibedakan dari lowongan yang asli.

Jadi, bagaimana cara kamu memastikan bahwa lowongan kerja yang kamu lihat benar-benar asli? Dalam artikel ini, Deals akan membahas secara mendetail ciri-ciri lowongan kerja asli yang harus kamu ketahui agar terhindar dari penipuan. Yuk, simak dan pelajari tips berikut agar kamu bisa lebih bijak dalam melamar pekerjaan!

Baca Juga: Hati-hati! Ini Perusahaan Penipuan Berkedok Lowongan Kerja

Ciri-Ciri Lowongan Kerja Asli yang Harus Kamu Ketahui

Dengan banyaknya lowongan kerja palsu yang beredar, penting untuk mengetahui ciri-ciri lowongan kerja yang asli untuk menghindari penipuan. Berikut adalah 15 poin yang harus kamu perhatikan untuk memastikan bahwa lowongan kerja yang kamu lamar adalah sah dan terpercaya:

1. Informasi Perusahaan Jelas dan Terperinci

Lowongan kerja yang asli akan memberikan informasi lengkap tentang perusahaan yang membuka posisi tersebut. Ini termasuk nama perusahaan, alamat kantor, profil perusahaan, dan situs web resmi. 

Perusahaan yang sah akan memastikan bahwa informasi yang mereka berikan adalah akurat dan dapat diverifikasi. Untuk memeriksa keaslian perusahaan, kamu dapat mengunjungi situs web mereka dan melihat apakah ada informasi yang konsisten dengan lowongan kerja yang terdaftar.

Situs web perusahaan biasanya akan memiliki halaman tentang kami yang memberikan gambaran lengkap tentang sejarah perusahaan, visi, misi, dan layanan atau produk yang mereka tawarkan. Periksa juga media sosial perusahaan untuk memastikan bahwa mereka aktif dan memiliki keterlibatan yang baik dengan audiens mereka.

2. Kualifikasi dan Persyaratan yang Spesifik

Lowongan kerja asli akan mencantumkan kualifikasi dan persyaratan yang spesifik sesuai dengan posisi yang ditawarkan. Ini termasuk syarat pendidikan minimal, pengalaman kerja yang dibutuhkan, serta keterampilan atau keahlian khusus. Persyaratan ini membantu perusahaan untuk menyaring kandidat yang benar-benar memenuhi kriteria mereka.

Sebagai contoh, lowongan kerja untuk posisi sebagai analis data mungkin akan mencantumkan persyaratan, seperti pengalaman dengan software analisis data, keterampilan statistik, dan pendidikan di bidang terkait. Jika persyaratan terlalu umum, seperti “semua jenjang pendidikan diterima” atau “pengalaman kerja tidak diperlukan,” ini bisa menjadi tanda bahwa lowongan tersebut perlu diwaspadai.

ciri ciri lowongan kerja asli

3. Deskripsi Pekerjaan yang Jelas

Deskripsi pekerjaan dalam lowongan kerja asli akan menjelaskan tanggung jawab dan tugas secara rinci. Hal ini membantu kandidat memahami apa yang diharapkan dari posisi tersebut dan memastikan bahwa pekerjaan tersebut sesuai dengan keterampilan dan minat mereka.

Misalnya, deskripsi pekerjaan untuk posisi project manager akan mencakup tanggung jawab seperti merencanakan dan mengelola proyek, berkoordinasi dengan tim, dan melaporkan kemajuan kepada manajemen. Deskripsi yang jelas dan terperinci memungkinkan kandidat untuk mengevaluasi apakah mereka cocok untuk posisi tersebut.

4. Gaji dan Tunjangan yang Realistis

Lowongan kerja yang sah akan mencantumkan gaji yang wajar dan sesuai dengan standar industri. Tunjangan dan bonus juga akan disertakan jika relevan. Hindari tawaran yang mencantumkan gaji yang jauh di atas rata-rata tanpa penjelasan yang jelas, karena ini bisa menjadi taktik penipuan untuk menarik perhatian kamu.

Perusahaan besar biasanya tidak mencantumkan gaji secara spesifik dalam iklan lowongan kerja mereka, melainkan mendiskusikannya selama proses wawancara. Namun, jika gaji yang ditawarkan tampak sangat tinggi dibandingkan dengan standar industri atau posisi yang diiklankan, ini bisa menjadi sinyal bahwa sesuatu tidak beres.

5. Proses Seleksi yang Terstruktur

Perusahaan yang profesional memiliki proses seleksi rekrutmen yang terstruktur, termasuk tes keterampilan, wawancara, dan pemeriksaan background. Proses ini membantu memastikan bahwa kandidat memenuhi kualifikasi yang diperlukan untuk posisi tersebut. Jika kamu langsung diterima tanpa proses seleksi, ini bisa menjadi tanda penipuan.

Proses rekrutmen yang sah biasanya melibatkan beberapa tahapan, seperti wawancara HRD, wawancara user, dan mungkin tes keterampilan atau psikometri. Jika lowongan kerja meminta pembayaran untuk melanjutkan proses, ini adalah indikasi kuat adanya penipuan.

Baca Juga: Awas Tertipu! Ini Ciri-ciri Penipuan Lowongan Kerja Online

6. Alamat Kantor yang Valid

Pastikan alamat kantor yang tercantum dalam lowongan kerja dapat diverifikasi dan sesuai dengan lokasi yang sebenarnya. Gunakan Google Maps untuk memeriksa lokasi kantor dan pastikan alamat tersebut valid. Jika alamat kantor dan alamat wawancara berbeda atau lokasi kerja berada di dalam ruko, ini bisa menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres.

Beberapa penipu mungkin menggunakan alamat kantor perusahaan lain atau alamat fiktif untuk menipu kandidat. Sebaiknya, verifikasi alamat kantor dengan menghubungi perusahaan langsung atau melalui sumber informasi yang terpercaya.

7. Penggunaan Email Resmi

Periksa alamat email pengirim untuk memastikan bahwa email tersebut menggunakan domain resmi perusahaan, seperti [email protected]. Hindari email dari domain gratis seperti @gmail atau @yahoo, karena ini bisa menjadi tanda penipuan. Situs web perusahaan yang sah juga harus menggunakan domain resmi dan memiliki tampilan yang profesional.

Email yang sah akan memiliki domain yang sama dengan situs web perusahaan, seperti @perusahaan.com atau @perusahaan.co.id. Jika kamu menerima email dengan domain gratis, sebaiknya waspada dan lakukan verifikasi tambahan.

8. Situs Web Perusahaan Profesional

Situs web perusahaan yang asli akan memiliki domain resmi (.com, .co.id) dan tampilan yang profesional. Situs web palsu sering menggunakan domain gratis dan memiliki desain yang kurang rapi. Periksa struktur dan konten situs web untuk memastikan bahwa itu konsisten dengan apa yang diharapkan dari perusahaan yang sah.

Situs web yang sah biasanya memiliki fitur seperti halaman karier, informasi kontak, dan berita terbaru tentang perusahaan. Periksa apakah situs web memiliki sertifikat keamanan (SSL) dan apakah tampilan serta navigasinya profesional.

ciri ciri lowongan kerja asli

9. Penawaran Kerja Tidak Mendadak

Jika kamu langsung diterima kerja tanpa melalui tahapan seleksi yang memadai, seperti tes atau wawancara, ini adalah indikasi kuat adanya penipuan. Proses rekrutmen yang sah biasanya melibatkan beberapa tahapan untuk memastikan kandidat memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan.

Perusahaan yang sah akan melalui beberapa langkah untuk memastikan bahwa kandidat memiliki keterampilan dan pengalaman yang sesuai. Jika kamu tidak diminta untuk mengikuti proses seleksi yang biasa, seperti wawancara atau tes, ini bisa menjadi tanda bahwa lowongan tersebut tidak valid.

10. Tidak Mencantumkan Keseluruhan Nama Kandidat

Lowongan kerja asli biasanya bersifat personal dan tertutup. Hindari lowongan yang mencantumkan nama lengkap dan informasi pribadi kandidat secara terbuka. Ini bisa menjadi tanda bahwa informasi tersebut digunakan untuk tujuan penipuan.

Lowongan kerja yang sah akan menjaga kerahasiaan informasi pribadi kandidat dan tidak akan membagikan data tersebut kepada pihak ketiga tanpa izin. Jika kamu melihat nama kandidat lain atau data pribadi yang tidak relevan, ini bisa menjadi indikasi adanya penipuan.

11. Tidak Ada Pungutan Pembayaran untuk Proses Rekrutmen

Lowongan kerja yang sah tidak akan meminta pembayaran dari kandidat untuk proses rekrutmen, seperti biaya administrasi, pelatihan, atau materi ujian. Jika kamu diminta untuk membayar uang untuk melanjutkan proses, ini adalah tanda penipuan.

Perusahaan yang sah akan menanggung biaya rekrutmen mereka sendiri dan tidak akan meminta kandidat untuk membayar apapun. Hati-hati dengan lowongan yang meminta biaya pendaftaran atau pembayaran untuk bahan pelatihan.

12. Memiliki Klaim dan Janji yang Realistis

Waspadai lowongan yang menawarkan iming-iming gaji atau keuntungan yang sangat tinggi tanpa alasan yang jelas. Jika tawaran terlihat terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, kemungkinan besar itu adalah penipuan.

Perusahaan yang sah biasanya menawarkan gaji dan tunjangan yang sesuai dengan standar industri dan kualifikasi posisi. Jika kamu menemukan tawaran dengan keuntungan yang sangat tinggi tanpa penjelasan yang rasional, ini bisa menjadi sinyal bahwa lowongan tersebut tidak beres.

ciri ciri lowongan kerja asli

13. Proses Wawancara yang Jelas dan Profesional

Proses wawancara dalam lowongan kerja asli biasanya melibatkan pertemuan tatap muka atau virtual dengan HR atau manajer. Hindari wawancara yang dilakukan melalui media sosial atau aplikasi chat tanpa video, karena ini bisa menjadi indikasi penipuan.

Wawancara yang sah biasanya dilakukan melalui platform yang aman dan profesional, seperti Zoom atau Microsoft Teams, dengan wawancara langsung atau tatap muka. Jika wawancara dilakukan melalui chat atau media sosial, sebaiknya kamu berhati-hati.

14. Lowongan Kerja Berada di Platform Lowongan Kerja Terpercaya

Lowongan kerja asli biasanya dipublikasikan di platform lowongan kerja yang terpercaya atau situs web perusahaan resmi. Hindari lowongan yang hanya muncul di situs atau aplikasi yang kurang dikenal, karena ini bisa menjadi tanda penipuan.

Platform lowongan kerja terpercaya seperti LinkedIn atau situs web perusahaan resmi biasanya memiliki sistem verifikasi dan reputasi yang baik. Jika lowongan hanya muncul di situs yang tidak dikenal atau tidak ada informasi kontak yang jelas, ini bisa menjadi tanda bahwa lowongan tersebut palsu.

ciri ciri lowongan kerja asli

15. Memiliki Kualitas dan Format Iklan yang Baik

Iklan lowongan kerja yang sah akan memiliki format dan bahasa yang profesional. Perhatikan jika ada kesalahan penulisan, penggunaan huruf kapital yang tidak tepat, atau ejaan yang tidak sesuai dengan EBI (Ejaan Bahasa Indonesia). Kesalahan semacam ini bisa menunjukkan bahwa iklan tersebut tidak dibuat oleh pihak yang profesional.

Iklan lowongan kerja yang sah akan memperhatikan detail-detail kecil, termasuk tata bahasa, ejaan, dan format. Iklan yang penuh dengan kesalahan penulisan atau terlihat tidak profesional bisa menjadi indikasi bahwa lowongan tersebut palsu.

Dengan memahami ciri-ciri lowongan kerja asli, kamu akan lebih siap untuk menghindari penipuan dan menemukan peluang pekerjaan yang tepat. Selalu lakukan pengecekan menyeluruh sebelum mengirimkan lamaran atau memberikan informasi pribadi untuk memastikan bahwa lowongan kerja yang kamu lamar adalah sah dan terpercaya.

Sekian pembahasan dari Dealls mengenai ciri-ciri lowongan kerja asli yang harus kamu ketahui. Semoga informasi ini membantu kamu dalam mengejar karier impian dan menghindari jebakan lowongan kerja palsu. Sambil terus mencari peluang karier yang tepat, kamu bisa mencoba melamar ke lowongan kerja terbaru setiap harinya di Dealls.

Selain itu, manfaatkan mentoring dengan career mentor profesional untuk berdiskusi tentang rencana karier kedepannya. 

Kamu juga bisa menggunakan CV ATS Checker dan Reviewer untuk memastikan CV kamu sesuai dengan posisi yang kamu lamar, 100% gratis. Jangan lupa, ada juga tes kepribadian gratis yang bisa membantu kamu memahami lebih dalam tentang dirimu sendiri.

Yuk, jangan ragu untuk meraih karier impianmu dengan Dealls!

Sumber: 

17 Common Job Scams and How To Protect Yourself | Indeed.com

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya