Sebagai mahasiswa atau karyawan yang baru merantau, pernahkah kamu mengalami token listrik habis hingga meteran berbunyi? Jangan khawatir! Mengisi token listrik sebenarnya sangat mudah dan cepat.
Berikut ini adalah langkah-langkah praktis yang bisa kamu ikuti untuk memastikan listrik tetap menyala!
Cara Mengecek Sisa Token Listrik pada Meteran
Token habis di saat yang tidak tepat memang merepotkan, bayangkan kamu sedang mandi, memasak, atau mencuci, tiba tiba air keranmu tidak dapat menyala karena listrik padam. Atau lebih buruk lagi, ponsel dan laptop kehabisan daya tepat saat kamu sedang bekerja atau mengerjakan tugas penting, situasi seperti ini bisa terasa seperti sebuah bencana bukan?
Oleh karena itu, penting halnya mengecek sisa token listrik secara berkala. Setiap merek meteran listrik memiliki kode unik untuk mengecek sisa token listrik. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui merek meteran yang digunakan di rumah agar dapat memasukkan kode yang sesuai.
Misalnya, pada meteran merek Itron, tekan 09, lalu tekan enter. Untuk merek Glomet, tekan 37, lalu tekan enter. Jika menggunakan meteran Star, tekan 07, kemudian enter, sedangkan untuk merek Hexing, tekan 801, lalu tekan enter. Beberapa meteran seperti CONLOG atau Itron biasanya langsung menampilkan sisa kWh di layar tanpa perlu menekan tombol apa pun.
Cara Mengetahui Nomor Token Listrik
Cara untuk mengetahui nomor token listrik dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu melalui aplikasi PLN mobile, situs web resmi PLN, atau melalui email call center PLN. Jika kamu ingin mengecek nomor token melalui aplikasi PLN mobile pastikan kamu sudah mengunduh aplikasinya pada ponselmu.
Setelah membuka aplikasi PLN mobile kamu dapat memasukan sebelas digit ID pelanggan, kemudian pilih opsi token dan pembayaran. Klik ID pelanggan kamu kemudian tunggu beberapa saat. Selanjutnya, dua puluh digit nomor token akan secara otomatis ditampilkan di layar.
Selanjutnya, jika kamu ingin mengecek nomor token melalui situs web resmi PLN, kunjungi website https://web.pln.co.id/. Kemudian, pilih menu pelanggan pada pojok kiri atas, lalu pilih opsi informasi tagihan dan token listrik. Masukkan ID pelanggan kamu, kemudian nomor token akan muncul di layar.
Selain itu, pengecekan nomor token listrik juga dapat kamu lakukan melalui email call center PLN. kamu dapat menuliskan email bahwa kamu kehilangan bukti pembelian token dan ingin mengetahui nomor token.
Jangan lupa sertakan ID pelanggan kamu dan nomor telpon yang dapat dihubungi. Kirimkan email ke [email protected], dan tunggu balasan dari PLN yang berisi nomor token.
Cara Membeli Nomor Token Listrik
Saat ini, pembelian token listrik bisa dilakukan dengan mudah melalui berbagai platform online. Kamu dapat membeli token listrik melalui aplikasi PLN Mobile dengan memasukkan ID pelanggan atau nomor meter, memilih nominal token, dan melakukan pembayaran.
Selain itu, beberapa e-wallet seperti OVO, GoPay, DANA, dan ShopeePay juga menyediakan layanan pembelian token listrik dengan proses yang cepat dan praktis.
Opsi lainnya, jika kamu menggunakan layanan perbankan, mobile banking dari berbagai bank seperti BCA, BRI, Mandiri, dan lainnya juga memungkinkan pembelian token secara langsung melalui aplikasi mereka.
Jika kamu tidak dapat menggunakan pembayaran online, tak perlu khawatir kamu juga dapat membeli token listrik secara offline, di minimarket seperti Alfamart dan Indomaret, serta loket pembayaran resmi. Setelah melakukan pembelian, kamu akan mendapatkan 20 digit nomor token yang bisa langsung dimasukkan ke meteran listrik.
Baca Juga: Apa Itu Cek BI Checking dan Bagaimana Caranya?
Cara Mengisi dan Memasukkan Token Listrik
Berikut ini merupakan langkah-langkah mengisi dan memasukkan nomor token listrik ke meteran:
1. Lakukan Pembelian Token Listrik
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah membeli token listrik. Kamu dapat melakukan pembelian token secara online atau offline. Kamu dapat menyesuaikan jumlah pembelian dengan yang kamu butuhkan. Setelah selesai, kamu akan mendapatkan 20 digit nomor token.
2. Masukkan Nomor Token pada Meteran
Selanjutnya, kamu dapat langsung memasukkan 20 nomor digit pada meteran listrik. Pastikan kamu memasukkan 20 digit angka dengan benar agar proses pengisian berjalan lancar.
3. Tekan Tombol Enter
(Sumber: web.pln.co.id)
Setelah memasukkan nomor token kemudian tekan tombol enter pada meteran yang biasanya berwarna merah dan posisinya di kanan paling bawah.
4. Cek Hasil Pengisian
Jika pengisian berhasil maka kamu akan mendengar bunyi tanda pengisian berhasil dan muncul pada layar tulisan “Benar” atau “Accept”. Jika pengisian gagal akan muncul tulisan “Salah” atau “Reject”.
5. Periksa Penambahan kWh
Terakhir, cek kembali jumlah kWh di meteran untuk listrik bertambah sesuai dengan token yang kamu beli. Jika ada kendala, pastikan nomor yang dimasukkan benar atau hubungi pihak PLN untuk bantuan lebih lanjut.
Cara Mengatasi Token Listrik yang Salah/Reject
Tak menutup kemungkinan, ketika memasukan token listrik terjadi kegagalan dan muncul tulisan salah/reject. Jika hal seperti ini terjadi, kamu tidak perlu panik, berikut beberasa cara mengatasinya:
1. Cek dan Masukkan Ulang Kode Token
Kesalahan input bisa terjadi jika kamu tidak teliti saat memasukkan 20 digit kode token listrik. Hal ini wajar, terutama jika meteran listrik terpasang di tempat yang cukup tinggi atau saat listrik padam dan kondisi sekitar gelap. Untuk menghindari kesalahan, pastikan pencahayaan cukup, lalu periksa kembali kode token yang telah dimasukkan.
2. Periksa Server PLN
Gangguan pada server PLN bisa menjadi penyebab token listrik tidak bisa diinput. Jika token yang kamu masukkan tidak diterima, kemungkinan besar sistem sedang bermasalah. Dalam kondisi ini, tunggu beberapa saat hingga server PLN kembali normal sebelum mencoba mengisi token kembali.
3. Cek Batas Maksimum kWh
Setiap meteran listrik memiliki batas maksimum kWh yang bisa diisi dalam satu bulan. Jika jumlah kWh dari token yang kamu beli melebihi kapasitas meteran, pengisian akan gagal.
Untuk menghindari hal ini, pastikan total kWh yang kamu isi tidak melampaui batas maksimum yang ditetapkan oleh PLN. Jika ragu, kamu bisa mengecek sisa daya listrik melalui meteran sebelum membeli token.
4. Periksa Instalasi dan Meter Prabayar
Pastikan tidak ada gangguan pada instalasi listrik atau Meter Prabayar (MPB). Jika saat memasukkan token muncul pesan "Blocked", kode error, atau tanda-tanda gangguan lainnya, kemungkinan ada masalah pada meteran atau instalasi listrik rumahmu. Cobalah untuk melakukan reset meteran dengan menekan tombol 00 + Enter di meteran listrik.
5. Hubungi PLN
Jika semua langkah di atas sudah dilakukan tetapi token listrik masih tidak bisa diisi, maka langkah terakhir adalah menghubungi PLN. Kamu bisa menghubungi Contact Center PLN 123, mengirim email ke [email protected], atau menghubungi mereka melalui media sosial resmi.
Sampaikan detail masalah yang kamu alami, termasuk kode error yang muncul di meteran, agar tim PLN dapat memberikan solusi terbaik untukmu.
Baca Juga: 7 Cara Menabung Gaji 3 Juta untuk Single & Rumah Tangga, Ampuh!
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa mengisi token listrik dengan mudah dan memastikan kebutuhan listrik tetap terpenuhi, terutama saat merantau untuk kuliah atau bekerja.
Jika kamu sedang merantau atau berencana pindah ke kota impian untuk mengejar karier, pastikan kamu mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keinginan dan keahlianmu. Yuk, jelajahi ribuan lowongan kerja dari perusahaan ternama di berbagai kota hanya di Dealls #1 Job Portal Indonesia! Temukan peluang terbaik dan wujudkan impian kariermu sekarang!