Apa Itu Trading Halt? Kenali Cara Kerja hingga 4 Dampaknya!

Yuk, kenali apa itu itu trading halt, mulai dari cara kerja, aturan yang berlaku, hingga dampaknya bagi saham kita!

Dealls
Ditulis oleh
Dealls March 19, 2025

Baru-baru ini, istilah trading halt ramai diperbincangkan, terutama setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan tajam. 

Banyak juga yang bertanya-tanya, apa itu trading halt? Bagaimana ya kaitannya dengan anjloknya IHSG? 

Bagi kamu yang masih asing dengan istilah trading halt, artikel ini akan membahas seluk-beluk trading halt, mulai dari pengertian, cara kerja, aturan yang berlaku, dampaknya bagi pasar saham, hingga kaitannya dengan IHSG kemarin!

Apa Itu Trading Halt 

apa itu trading halt

Menurut laman Investopediatrading halt adalah penghentian sementara perdagangan sekuritas di satu atau di lebih bursa. 

Kebijakan ini diterapkan untuk mengatasi kondisi darurat dan menjaga pedagang efek agar tetap wajar dan efisien. Lalu, berapa lama, ya, trading halt berlangsung?

Sesuai dengan Surat Perintah Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Nomor S-274/PM.21/2020 tanggal 10 Maret 2020/, trading halt ini bisa berlangsung 30 menit, 1 jam, hingga trading suspend tergantung penurunan yang terjadi. 

Biasanya, trading halt dilakukan oleh bursa saham untuk memberikan waktu kepada investor untuk mencerna informasi penting yang baru dirilis, seperti pengumuman laba, perubahan manajemen, atau peristiwa lain yang bisa mempengaruhi harga saham. 

Singkatnya, trading halt merupakan pembekuan sementara perdagangan saham karena IHSG mengalami penurunan hingga batas tertentu. 

Cara Kerja Trading Halt

Kondisi trading halt ini biasanya akan diumumkan oleh bursa efek untuk mencegah timbulnya kerugian pada investor. 

Nah, selama penghentian tersebut, bursa efek melarang transaksi saham tertentu dan tidak ada investor yang bisa membeli atau menjual aset mereka. 

Pada kondisi tertentu, bursa efek juga bisa menghentikan semua proses perdagangan saham. Jadi, perusahaan yang dihentikan proses perdagangannya, bisa memberikan informasi signifikan yang dapat mempengaruhi harga saham. 

Setelah itu, bursa efek juga akan menghentikan perdagangan dan perusahaan akan mengumumkan informasi kepada publik. Dengan hal ini, kecurangan yang terjadi antara bursa efek dan pihak lain bisa dihindari. 

Dalam kurun waktu tertentu, trading halt bisa dihentikan dan harga saham bisa diperdagangkan kembali. 

Aturan Trading Halt di Indonesia

Trading halt tentu tidak bisa dilakukan sembarang. Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menerapkan aturan terkait trading halt, terutama jika terjadi penurunan tajam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam satu hari. 

Seperti yang telah dijelaskan di atas, aturan tentang trading halt tertuang dalam Surat Perintah Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Nomor S-274/PM.21/2020 tanggal 10 Maret 2020, yang mengatur langkah-langkah berikut. 

1. Trading Halt 30 Menit

Jika IHSG turun lebih dari 5% dalam satu hari perdagangan, BEI akan menghentikan perdagangan saham selama 30 menit. Setelah periode ini berakhir, perdagangan akan dilanjutkan kembali sesuai dengan jadwal. 

2. Trading Halt Tambahan 30 Menit

Jika setelah perdagangan dibuka kembali dan IHSG masih mengalami penurunan lebih dari 10%, BEI akan kembali melakukan trading halt tambahan selama 30 menit. Langkah ini bertujuan untuk memberikan waktu bagi pasar, terutama untuk menyesuaikan diri dan menghindari panic selling. 

3. Trading Suspend (Penghentian Perdagangan Lebih Lama)

Trading suspend akan dilakukan jika IHSG mengalami penurunan lanjutan hingga lebih dari 15%. Proses trading suspend bisa berlangsung hingga akhir sesi perdagangan atau lebih dari satu sesi setelah mendapatkan persetujuan OJK. 

Istilah trading halt dan trading suspend ini sebenarnya sama kok, yaitu didefinisikan sebagai penghentian atau pembekuan perdagangan saham, tetapi dengan konsekuensi yang berbeda. 

Baca juga: 11 Rekomendasi Aplikasi Investasi Saham Terbaik untuk Pemula! 

Dampak Trading Halt

apa itu trading halt

Lalu, apa dampak dari trading halt ini? Tentunya, terdapat dampak positif dan negatif dari diberlakukannya trading halt, seperti beberapa dampak di bawah ini. 

1. Memberikan Waktu bagi Investor

Penghentian perdagangan sementara bisa memungkinkan investor untuk menganalisis situasi dan menghindari keputusan yang bisa merugikan mereka. Jadi, investor bisa lebih siap untuk menyusun strategi. 

2. Mencegah Panic Selling 

Ketika harga saham turun tajam, tentu banyak investor yang panik dan menjual saham mereka dengan harga rendah. Nah, trading halt akan membantu mengurangi aksi jual yang tidak rasional dan mencegah harga saham turun lebih tajam. 

3. Menjaga Stabilitas Pasar Saham

Bursa efek menggunakan trading halt sebagai alat stabilisasi agar perdagangan saham bisa berlangsung dengan wajar, tertib, dan efisien. Artinya, lewat kebijakan ini, pasar bisa menghindari gejolak harga yang ekstrem. 

4. Menimbulkan Ketidakpastian bagi Investor

Meskipun memiliki tujuan yang baik, faktanya, trading halt juga bisa menimbulkan ketidakpastian di kalangan investor. Mereka mungkin akan merasa ragu untuk mulai berinvestasi karena khawatir penghentian perdagangan terjadi lagi di masa depan

Kasus Trading Halt di Indonesia

apa itu trading halt

Pada hari Selasa, 18 Maret 2025 kemarin, Bursa Efek Indonesia (BEI) memberlakukan trading halt pada pukul 11.19 WIB, tepat setelah IHSG melemah dari 5,02% ke 6.146.

Sebagai gambaran, berikut ini adalah pergerakan IHSG sebelum trading halt:

GmTIY3caEAACQlu.webp

  • Awalnya, IHSG melemah 13,28 poin atau 0,21% ke 6.456,67
  • Indeks LQ45 yang terdiri dari 45 saham unggulan, justru naik naik 0,64 poin atau 0,09% ke 729,99

Setelah IHSG melemah lebih dari 5%, BEI menghentikan sementara perdagangan saham selama 30 menit. Perdagangan ini dibuka kembali pada pukul 11.49, sesuai dengan aturan Jakarta Automated Trading System (JATS)

Sebagai informasi, trading halt ini adalah yang pertama sejak Maret 2020, ketika pasar saham sempat anjlok di awal pandeki Covid-19. Saat itu, IHSG pertama kali jatuh hingga lebih dari 5%, sehingga BEI pun menerapkan kebijakan serupa untuk menstabilkan pasar. 

Baca jugaIHSG Anjlok 6,12 Persen, Begini Penyebab & Dampak Trading Halt!

Sekian pembahasan tentang trading halt yang perlu kamu ketahui. Semoga bisa menambah pengetahuanmu di dunia saham dan menjadi referensi yang berguna terkait isu kemarin, ya!

Sambil memahami apa itu trading halt, kamu bisa mencari peluang karier terbaik lewat berbagai lowongan kerja terbaru dari Dealls!

Kamu bisa menemukan lebih dari 2000 lowongsan kerja dari perusahaan ternama dengan informasi transparan, termasuk gaji dan benefitnya!

Pastikan CV-mu sudah sesuai dengan posisi yang kamu lamar, ya! Gunakan ATS Analysis untuk melihat kecocokan antara CV kamu dan posisi yang kamu incar. 

Temukan peluang terbaik dan raih karier impian bersama Dealls!

Sumber: 

What Is a Trading Halt? Definition, How It Works, and Causes

Tips Pengembangan Karir
Bagikan

Lamar ke Lowongan Kerja Terbaru Setiap Harinya