Microsoft Excel adalah salah satu aplikasi pengolahan data yang sering digunakan dalam berbagai bidang pekerjaan untuk mengelola, menganalisis, dan mengolah data dengan cepat dan akurat.
Dalam bidang tertentu seperti administrasi, akuntansi, keuangan, dan data analisis, penguasaan Excel menjadi keterampilan yang sangat penting.
Tak heran jika banyak perusahaan menjadikan tes Excel sebagai salah satu persyaratan dalam proses rekrutmen untuk memastikan kandidat memiliki kemampuan dalam pengolahan data melalui aplikasi tersebut.
Penasaran bagaimana bentuk tes kerja Excel dan contoh jawabannya? Simak artikel berikut ini untuk mempelajari lebih lanjut!
Apa itu Tes Kerja Excel?
Mungkin kamu pernah bertanya tanya tes Excel itu apa? Bagaimana cara mengerjakannya?
Tes kerja Excel adalah salah satu bagian test yang tujuannya menguji kemampuan kandidat dalam mengoperasikan aplikasi Microsoft Excel.
Terdapat berbagai macam test Excel tergantung pada level posisi yang dilamar serta kebutuhan perusahaan. Umumnya, tes Excel ini terdiri dari berbagai format soal mulai dari pilihan ganda soal isian singkat, hingga soal esai yang harus dikerjakan langsung di aplikasi Microsoft Excel.
Tes ini juga dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu tes Excel online yang dikerjakan langsung melalui platform atau software tertentu atau tes Excel offline yang dikerjakan langsung di kantor perusahaan dengan pengawasan HR perusahaan.
Tujuan utama tes kerja Excel adalah mengetahui pemahaman kandidat tentang fungsi dasar dalam aplikasi Excel seperti perhitungan dasar, pembuatan rumus, pengolahan data serta pembuatan tabel, grafik, dan bagan.
Manfaat Excel dalam Membantu Pekerjaan
Microsoft Excel memiliki berbagai manfaat untuk membantu menyelesaikan pekerjaan secara lebih efisien.
Berikut merupakan manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaan Microsoft Excel dalam pekerjaan:
- Membantu proses pengolahan data
- Meningkatkan akurasi penghitungan data
- Meningkatkan efisiensi administrasi
- Memudahkan pengelolaan keuangan
- Mengotomatisasi pekerjaan rutin
- Mempermudah analisis dan prediksi
- Meningkatkan produktivitas
- Membantu dalam pengambilan keputusan
Baca Juga: Apa Itu Tes Potensi Skolastik, Jenis, dan 12 Contoh Soalnya
Apa Saja Pekerjaan yang Membutuhkan Skill Excel?
Menurut Toggl, lebih dari 80% pekerjaan saat ini memerlukan kemampuan dasar Microsoft Excel. Hal ini menjadikan Excel sebagai salah satu keterampilan yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.
Berikut adalah daftar pekerjaan yang memerlukan keahlian Excel dalam berbagai tingkatan:
1. Skill Excel Level Basic
Posisi-posisi berikut biasanya membutuhkan Excel untuk tugas harian seperti entri data, perhitungan sederhana, atau pembuatan grafik dasar:
- Asisten administratif
- Admin toko
- Kasir
- Junior Project Officer
- Data entry
2. Skill Excel Level Intermediate
Posisi dengan kebutuhan Excel tingkat menengah biasanya melibatkan analisis data atau manajemen produk. Kemampuan yang dibutuhkan meliputi penggunaan rumus lanjutan, pivot table, hingga analisis statistik sederhana.
Beberapa posisi yang memerlukan skill Excel level intermediate antara lain:
- Human resource (HR)
- Sales Manager
- Market research analyst
- Quality control
- Finance & Auditor
- Accountant
- Actuarian
3. Skill Excel Level Mahir (Advanced)
Skill Excel tingkat mahir biasanya digunakan untuk pekerjaan yang berkaitan dengan pengolahan data kompleks, automasi dengan VBA (Visual Basic for Applications), serta pemodelan matematika dan statistik.
Skill ini sering digunakan untuk menganalisis big data, membantu pengambilan keputusan strategis, dan memprediksi tren bisnis. Beberapa posisi yang membutuhkan skill Excel tingkat mahir antara lain:
- Statistician
- Data Analytics Manager
- Chief of operations (COO)
- Business intelligence analyst
- Financial analyst
- Supply Chain Manager
- Risk analyst
- Data scientist
Contoh Tes Kerja Excel dan Cara Menjawabnya
Berikut merupakan contoh soal tes kerja Excel dan cara menjawabnya.
Soal No. 1: Isikan kolom Nama Pelanggan, Nama Produk, Harga Satuan berdasarkan data pada tabel
Jawaban:
Untuk mengisi nama pelanggan, nama produk dan harga satuan, kamu dapat menggunakan rumus VLOOKUP dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Pertama, untuk mengisi nama pelanggan gunakan Rumus VLOOKUP
=VLOOKUP(C5;$M$6:$N$8;2;0)
Kemudian, memasukkan parameter dalam rumus sebagai berikut:
- Masukkan kode pelanggan yang ingin dicari (C5).
- Pisahkan dengan (;) menunjukkan pemisahan antar parameter dalam rumus.
- Gunakan M6:N8 sebagai referensi data nama pelanggan.
- Gunakan tanda absolut ($): Agar saat rumus diseret ke bawah, range tetap.
- Pisahkan dengan (;) menunjukkan pemisahan antar parameter dalam rumus.
- Tulis angka 2: Karena nama pelanggan berada di kolom ke-2 dalam tabel referensi.
- Pisahkan dengan (;) menunjukkan pemisahan antar parameter dalam rumus.
- Gunakan angka 0: Untuk mendapatkan nilai yang tepat (exact match).
- Setelah rumus selesai, seret ke bawah untuk mengisi data di baris lainnya nama pelanggan akan terisi dengan otomatis.
Selanjutnya, kamu dapat mengisi kolom nama produk dan harga satuannya dengan mengikuti rumus VLOOKUP tersebut dan menyesuaikan dengan tabel referensi data.
Soal No. 2: Isikan kolom Total Penjualan
Jawaban:
Untuk mengisikan kolom total penjualan, kamu dapat mengalikan kolom Qty dengan kolom Harga Satuan dengan rumus seperti berikut:
=G5*H5
Parameter dalam rumus:
- G5 adalah jumlah barang yang dibeli (Qty).
- H5 adalah harga satuan produk.
Selanjutnya, seret rumus ke bawah untuk mengisi rumus ke baris di bawahnya.
Soal No. 3: Jika jumlah pembelian diatas 200, maka mendapatkan diskon 10%, jika diatas 500, mendapatkan diskon 20%
Jawaban:
Untuk mengisi kolom diskon yang didapat, kamu dapat menggunakan rumus IF sebagai berikut:
=IF(G5>500;20%;IF(G5>200;10%;0%))
Berikut penjelasan parameter pada rumus:
- G5 adalah jumlah quantity pembelian
- Isikan logical test dengan G5>500
- Pisahkan dengan (;): Menunjukkan pemisahan antar parameter dalam rumus.
- Kemudian isikan jawaban jika logical test benar yaitu G5>500 akan mendapatkan diskon 20%.
- Pisahkan dengan (;): Menunjukkan pemisahan antar parameter dalam rumus.
- Kemudian isi jika logical test salah dengan rumus IF(G5>200;10%;0%) artinya jika G5 lebih besar dari 200 akan mendapat diskon 10% dan jika salah maka diskon 0%
Soal No. 4: Isi kolom penjualan bersih
Jawaban:
Penjualan bersih adalah jumlah harga yang telah dikurangi dengan diskon. Untuk mengisikan kolom penjualan bersih kamu dapat menggunakan rumus perkalian sebagai berikut:
=I5-(I5*J5)
Parameter pada rumus:
- I5 adalah jumlah total penjualan.
- J5 adalah diskon.
- Penjualan bersih sama dengan jumlah total penjualan dikurangi diskon (I5 dikali J5).
Soal No. 5: Totalkan semua jumlah penjualan bersih dan Rata Rata kan penjualan harian
Jawaban:
Untuk mengisi jumlah total penjualan kamu dapat menggunakan rumus SUM sebagai berikut:
=SUM(K5:K19)
Di mana, K5:K19 merupakan range baris dari kolom penjualan bersih yang ingin dijumlahkan.
Terakhir, untuk menhitung rata rata penjualan harian kamu dapat membagi jumlah seluruh total penjualan bersih dengan jumlah hari sebagai berikut:
=K20/3
Di mana, K20 merupakan sel yang berisikan data jumlah total penjualan bersih selama 3 hari.
Sebagai latihan kamu dapat men-download contoh soal Excel untuk tes kerja di sini!
Demikian penjelasan lengkap mengenai tes kerja Excel, beserta contoh soal dan jawabannya. Dengan menguasai Microsoft Excel, kamu dapat meningkatkan keterampilan analisis data dan pengolahan informasi, yang akan sangat bermanfaat ketika bekerja.
Kamu tertarik berkarir di bidang data analyst? Temukan berbagai lowongan kerja data analyst terbaru dan terlengkap hanya di Dealls #1 Job Portal Indonesia! Yuk mulai perjalanan kariermu sekarang!
Sumber
Data Analyst Practice Test number 1
Excel Test for Interviews: Questions & Excel Skills Assessment
Soal Tes Excel untuk lowongan kerja admin / soal tes excel untuk ujian sekolah.