Jika kamu sedang mencari pekerjaan yang menarik di dunia manufaktur, profesi operator loom mungkin bisa menjadi pilihan. Operator loom adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk mengoperasikan mesin tenun atau tekstil, memastikan hasil produksi sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan. Pekerjaan ini memadukan keterampilan teknis dan perhatian terhadap detail, sehingga cocok untuk kamu yang suka bekerja dengan mesin dan teknologi. Simak hingga akhir, ya!
Apa Yang Dikerjakan Operator Loom?
Sebagai operator loom, tugas utama kamu adalah mengelola dan mengoperasikan mesin tekstil yang digunakan untuk menghasilkan produk seperti kain atau bahan tekstil lainnya. Peran ini melibatkan pemahaman yang mendalam tentang mekanisme mesin, dari proses pengaturan awal hingga tahap produksi. Operator loom juga bertanggung jawab memastikan bahwa mesin bekerja secara optimal dan hasil produksi bebas dari cacat. Selain itu, mereka perlu mengikuti standar keselamatan kerja yang ketat untuk menghindari risiko kecelakaan.
Lingkungan Kerja Operator Loom
Operator loom biasanya bekerja di pabrik tekstil dengan lingkungan yang terkontrol. Ruang kerja sering kali memiliki tingkat kebisingan yang tinggi karena mesin yang beroperasi terus-menerus. Namun, lingkungan ini dilengkapi dengan perlengkapan keamanan untuk melindungi pekerja. Kamu mungkin juga perlu menggunakan alat pelindung diri, seperti earplug dan sarung tangan, untuk menjaga keselamatan selama bekerja.
Tugas Utama Operator Loom
Tugas operator loom meliputi beberapa aspek penting berdasarkan zippia:
Mengoperasikan Mesin
Kamu akan bertanggung jawab menjalankan mesin tenun, memastikan semua parameter sudah diatur sesuai spesifikasi produksi. Operator loom juga harus memantau proses kerja mesin secara terus-menerus.
Memastikan Kualitas Produk
Salah satu tugas penting adalah memastikan hasil akhir produk tekstil bebas dari cacat, seperti pola yang tidak sesuai atau serat yang rusak. Ini dilakukan melalui inspeksi visual atau dengan alat khusus.
Memperbaiki Masalah Teknis
Ketika mesin mengalami gangguan, seperti benang putus atau kerusakan mekanis, kamu harus segera melakukan tindakan perbaikan atau melaporkan masalah tersebut ke tim teknis.
Melakukan Pemeliharaan Rutin
: Tugas lainnya adalah melakukan pemeliharaan mesin secara berkala, seperti membersihkan komponen, mengganti suku cadang yang aus, dan memastikan mesin dalam kondisi optimal untuk produksi selanjutnya.
Jenjang Karier Operator Loom
Profesi sebagai operator loom menawarkan peluang pengembangan karier yang menarik. Kamu bisa memulai dari posisi entry-level dan berkembang ke peran yang lebih senior seiring dengan pengalaman dan keterampilan yang diperoleh.
Sebagai operator loom, kamu memiliki kesempatan untuk mengembangkan diri menjadi teknisi mesin atau supervisor produksi. Beberapa perusahaan juga menawarkan pelatihan tambahan untuk membantu kamu mengasah keterampilan baru. Dengan pengalaman yang cukup, kamu bahkan dapat beralih ke posisi manajerial di industri tekstil.
Baca juga: Apa Itu Fashion Stylist? Profesi Seru yang Banyak Diminati
Langkah Menjadi Operator Loom
Jika kamu tertarik untuk memulai karier sebagai operator loom, berikut langkah-langkah yang perlu kamu lakukan:
Persyaratan Pendidikan Operator Loom
Sebagian besar pekerjaan operator loom hanya memerlukan ijazah SMA atau setara. Namun, memiliki latar belakang di bidang teknik atau manufaktur akan menjadi nilai tambah. Beberapa perusahaan juga mungkin mengharuskan pelamar memiliki pelatihan khusus di bidang tekstil.
Keterampilan yang Dibutuhkan
Untuk menjadi operator loom yang sukses, kamu perlu memiliki beberapa keterampilan berikut:
Perhatian terhadap Detail
Kemampuan untuk memeriksa kain dan memastikan tidak ada cacat sangat penting untuk menjaga kualitas produk. Keterampilan ini melibatkan pengamatan yang tajam dan kesabaran saat mengevaluasi hasil produksi.
Kemampuan Problem-Solving
Kamu harus mampu menganalisis dan menyelesaikan masalah teknis yang terjadi selama proses produksi. Kemampuan ini membantu menjaga kelancaran operasi mesin dan mencegah kerugian produksi.
Kerja Sama Tim
Dalam lingkungan pabrik, koordinasi dengan rekan kerja menjadi sangat penting untuk mencapai target produksi bersama. Kamu harus mampu berkomunikasi dengan baik dan bekerja sama untuk menyelesaikan tugas dengan efisien.
Kedisiplinan
Mengelola waktu dengan baik dan menjaga konsistensi kerja sangatlah penting. Disiplin membantu kamu memastikan semua pekerjaan selesai tepat waktu sesuai dengan jadwal produksi.
Keterampilan Teknis
Sebagai operator loom, keterampilan teknis sangatlah penting. Kamu harus memahami cara kerja mesin tekstil dan mampu mengoperasikan berbagai jenis mesin, seperti mesin tenun, mesin rajut, atau mesin pemintal. Selain itu, kemampuan untuk membaca diagram teknis dan spesifikasi produk juga menjadi keuntungan besar.
Bac juga: Apa Itu Operator Packing? Ini Tugas, Tanggung Jawab, dan Gajinya
Gaji Operator Loom
Operator loom adalah salah satu profesi dengan gaji yang kompetitif di industri manufaktur. Di Indonesia, gaji rata-rata untuk operator loom berkisar antara Rp3.000.000 hingga Rp6.000.000 per bulan, tergantung pada lokasi dan pengalaman kerja. Selain itu, beberapa perusahaan menawarkan insentif tambahan seperti bonus produksi dan tunjangan kesehatan.
Menjadi operator loom adalah pilihan karier yang menarik bagi kamu yang suka bekerja dengan mesin dan ingin berkembang di industri tekstil. Dengan keterampilan yang tepat dan semangat belajar, kamu bisa mencapai kesuksesan di bidang ini. Sebelum melamar pekerjaan, baiknya kamu mengecek kualitas CVmu agar HRD tertarik dan kamu berhasil mendapatkan pekerjaan impianmu melalui CV ATS Checker di Dealls!
Sumber:
What is a loom operator and how to become one - Zippia