Meminta maaf bukan hanya soal sopan santun, tetapi juga menunjukkan sikap bertanggung jawab atas kesalahan yang telah kamu lakukan.
Dilansir dari Lauren Sergy meminta maaf dengan tulus mencerminkan kesadaran dan kemauan untuk mengakui kekeliruan. Sikap ini dapat meningkatkan kepercayaan atasan terhadap kamu dan mendorong komunikasi yang lebih baik di masa depan.
Kali ini, kita akan membahas cara meminta maaf kepada atasan dengan efektif agar hubungan kerja tetap terjaga dan profesionalisme semakin kuat. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Cara Meminta Maaf Kepada Atasan
Gimana caranya kita minta maaf pada atasan? Yuk ikuti 10 langkah yang ditulis dari website Indeed berikut ini!
1. Harus Pada Waktu yang Tepat
Pastikan kamu memilih waktu yang tepat untuk berbicara dengan atasan, seperti saat jadwal sedang tidak padat.
Selain itu, kamu juga bisa mengirimkan pesan singkat untuk memastikan kapan waktu yang paling nyaman bagi mereka. Hal ini menunjukkan komitmenmu terhadap tanggung jawab.
2. Ekspresikan Ketulusanmu
Tunjukkan ketulusan dalam nada bicara dan sikap yang ditonjolkan. Pastikan nada suara, ekspresi wajah, dan kata-katamu mencerminkan ketulusan saat meminta maaf.
Pasalnya, ketulusan ini dapat mencerminkan niat kamu untuk memperbaiki kesalahan dan menjaga hubungan baik dengan atasan dan rekan kerja.
3. Utamakan Rasa Tanggung Jawab
Akui kesalahanmu dengan jujur dan tunjukkan rasa tanggung jawab. Jika kesalahan itu terjadi karena kamu lalai dalam menjalankan tugas, jangan mencari kambing hitam! Tunjukkanlah bahwa kamu siap memperbaikinya!
4. Harus Empati ke Orang-Orang
Tunjukkan empati kepada atasan atau rekan kerja yang mungkin terdampak oleh kesalahan kamu. Pahami bagaimana kesalahanmu mempengaruhi pekerjaan mereka dan sampaikan bahwa kamu peduli terhadap dampak tersebut.
5. Komitmen untuk Menyelesaikan Konflik
Selain meminta maaf, tunjukkan bahwa kamu berkomitmen untuk menyelesaikan konflik yang muncul. Dengan adanya sikap komitmen, mereka bisa meyakini bahwa kamu benar-benar serius dalam mengatasi masalah yang ada.
Baca juga: Apa Itu Problem Solving? Skill Dasar yang Perlu Kamu Kuasai
6. Utamakan Kejujuran
Jelaskan situasi dengan jujur saat berbicara dengan atasan. Dengan mengutarakan kejujuran, kamu bisa menunjukkan integritasmu yang akan membantu membangun kepercayaan dengan atasan!
7. Bantu Menemukan Solusi
Jangan hanya meminta maaf! Tawarkan solusi nyata untuk memperbaiki kesalahan. Misalnya, kalau kesalahanmu memengaruhi jadwal kerja, tawarkan untuk menyelesaikan tugas di luar jam kerja tanpa mengganggu aktivitas tim.
8. Meminta Pengertian
Selain meminta maaf, tidak ada salahnya untuk meminta pengampunan atau pengertian dari atasan.
Kalimat sederhana seperti, “Saya harap Bapak/Ibu dapat memaafkan kesalahan saya ini,” ternyata efektif untuk menunjukkan kerendahan hatimu, lho.
9. Minta Feedback yang Membangun
Setelah meminta maaf, tanyakan kepada atasan apa yang bisa kamu perbaiki kedepannya. Feedback yang membangun akan membantu kamu memahami cara terbaik untuk berkembang dan menghindari kesalahan serupa.
10. Perbaiki Kedepannya
Gunakan kesalahan ini sebagai pelajaran dan buktikan komitmenmu untuk meningkatkan kualitas kerja.
Dengan membuat rencana perbaikan, kamu menunjukkan bahwa posisi kamu di perusahaan adalah sesuatu yang sangat kamu hargai.
Contoh Ucapan Maaf Kepada Atasan Lewat Chat
Masih bingung bagaimana caranya menyampaikan permohonan maaf kepada atasan? Mungkin, kamu bisa menengok sedikit contoh ucapan di bawah ini: dalam bahasa Indonesia ataupun Inggris!
Dalam Bahasa Indonesia
Berikut adalah tiga contoh ucapan minta maaf kepada atasan beserta konteksnya masing-masing!
1. Ketika Terlambat Menyelesaikan Tugas
"Selamat pagi, Pak/Bu [Nama Atasan]. Saya ingin meminta maaf karena tugas [nama tugas] belum selesai sesuai tenggat waktu yang ditentukan.
Saya akan memastikan untuk menyelesaikannya hari ini dan belajar dari kesalahan ini agar tidak terulang lagi. Terima kasih atas pengertiannya."
2. Saat Melakukan Kesalahan dalam Pekerjaan
"Selamat sore, Pak/Bu [Nama Atasan]. Saya mohon maaf atas kesalahan saya pada laporan [nama laporan] kemarin. Saya sudah mengidentifikasi penyebabnya dan akan segera memperbaikinya. Terima kasih telah memberikan kesempatan untuk memperbaiki situasi ini."
3. Ketika Absen Mendadak
"Selamat siang, Pak/Bu [Nama Atasan]. Mohon maaf karena saya tidak dapat hadir di kantor hari ini tanpa pemberitahuan sebelumnya. Kejadian ini tidak seharusnya terjadi, dan saya akan lebih berhati-hati ke depannya. Terima kasih atas pengertiannya."
Baca juga: Etika di Tempat Kerja: 10 Panduan untuk Karier yang Gemilang
Dalam Bahasa Inggris
Bagaimana jika atasan kita bukan orang asli Indonesia? Tak perlu takut, kamu bisa banget mencontoh satu dari dua contoh ucapan maaf berikut ini!
4. For Missing a Deadline
"Good morning, [Boss’s Name]. I sincerely apologize for missing the deadline for [specific task]. I understand the impact this might have had and will ensure to complete it by [specific time]. I’ll also take extra measures to prevent this from happening again. Thank you for your understanding."
5. For Making an Error at Work
"Hello [Boss’s Name], I wanted to apologize for the mistake I made in the [specific project/task]. I take full responsibility for this and have already started working on a solution. Please let me know if there’s anything else I can do to make things right."
Dengan memahami 10 cara untuk meminta maaf kepada atasan lewat chat, kamu telah mempelajari langkah-langkah penting untuk menjaga hubungan kerja yang baik dan profesional.
Selain itu, kalau kamu merasa sudah siap untuk meniti karir yang lebih baik, jangan ragu untuk mencari peluang baru!
Temukan lowongan kerja terbaru di Dealls dan raih pekerjaan impianmu dan mulai langkah baru dalam perjalanan kariermu dengan Dealls sekarang!
Sumber:
Workplace Arguments: Should I be first to apologize (and how)? - Lauren Sergy
How to Apologize to Your Boss for a Mistake in the Workplace | Indeed.com