Banyak siswa yang memiliki impian untuk melanjutkan studi di luar negeri, namun merasa terbatas oleh biaya pendidikan.
Beasiswa Indonesia Maju hadir untuk memberikan dukungan finansial bagi mereka yang berprestasi.
Dengan beasiswa ini, siswa dapat mengejar pendidikan tinggi di universitas terbaik dunia. Berikut penjelasan lengkap tentang Beasiswa Indonesia Maju yang bisa kamu jadikan panduan sebelum mendaftar.
Apa itu Beasiswa Indonesia Maju?

Mengutip dari laman resmi, Beasiswa Indonesia Maju (BIM) adalah program beasiswa yang diberikan kepada peserta didik/lulusan yang berprestasi di bidang akademik dan non-akademik.
BIM terdiri dari dua jenis program beasiswa, yaitu beasiswa bergelar (degree) dan beasiswa non-gelar (non-degree).
Program beasiswa bergelar untuk jenjang S1 dan S2 dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, sementara program beasiswa non-gelar, seperti Program Persiapan S1 Luar Negeri, dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional.
BIM bertujuan untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi para pelajar dan lulusan berprestasi untuk melanjutkan pendidikan baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Program ini juga mendukung pengembangan potensi dan kompetensi peserta didik melalui berbagai jalur pembiayaan pendidikan yang tersedia.
Jenis-jenis Program Beasiswa Indonesia Maju (BIM)
Terdapat dua jenis program Beasiswa Indonesia Maju, yaitu program beasiswa bergelar untuk jenjang S1/S2 dan program beasiswa non-gelar. Berikut penjelasannya:
1. Beasiswa Indonesia Maju Bergelar (Degree)
Beasiswa Indonesia Maju Bergelar (Degree) ditujukan untuk siswa SMA, SMK sederajat, serta lulusan SMA dan SMK yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S1, dan bagi lulusan S1 yang ingin melanjutkan ke jenjang S2.
Beasiswa ini memberikan berbagai manfaat, seperti dana pendidikan, biaya transportasi, dan pembiayaan visa untuk studi di luar negeri.
Program ini mendukung mereka yang memiliki prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional, baik di bidang akademik maupun non-akademik.
Beasiswa ini mencakup biaya studi penuh, baik di dalam negeri maupun luar negeri, untuk memastikan semua kebutuhan pendidikan peserta terpenuhi.
2. Beasiswa Indonesia Maju Non-gelar (Non-degree)
Beasiswa Indonesia Maju Non-Gelar adalah program yang dirancang untuk mempersiapkan siswa menuju studi S1 di luar negeri.
Program ini tidak hanya mencakup pelatihan intensif untuk meningkatkan kemampuan akademik dan soft skills peserta, tetapi juga membantu dalam proses pendaftaran ke universitas-universitas terbaik di luar negeri.
Peserta yang terpilih akan mendapatkan dukungan penuh dalam mempersiapkan diri untuk memenuhi stkamur dan persyaratan yang dibutuhkan untuk melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri, termasuk dalam hal penguasaan bahasa asing, kemampuan teknis, serta pengembangan diri.
Persyaratan Umum BIM Bergelar
Untuk mendaftar Beasiswa Indonesia Maju Program Bergelar, calon pendaftar harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut:
1. Warga Negara Indonesia (WNI), yang dibuktikan dengan kartu identitas yang sah dan bukan penduduk tetap di negara lain.
2. Telah diterima di Perguruan Tinggi, baik di dalam negeri atau luar negeri sesuai dengan skema beasiswa, pada program studi yang telah ditetapkan oleh BPPT. Bukti penerimaan adalah LoA Unconditional (surat tkamu diterima tanpa syarat) yang masih berlaku hingga masa penkamutanganan surat pernyataan sebagai penerima beasiswa.
3. Pendaftar untuk program D4/S1, wajib sudah menyelesaikan pendidikan di SMA/SMK/sederajat dan memiliki ijazah atau surat keterangan lulus beserta transkrip nilai dari sekolah yang terakreditasi, baik dari sekolah di dalam negeri atau Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) yang diakui oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah, atau sekolah luar negeri yang telah memperoleh penyetaraan dari Kemendikbud.
4. Jika pendidikan sebelumnya di luar negeri, pendaftar harus menunjukkan ijazah yang telah disetarakan dan IPK yang telah dikonversi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
5. Pendaftar penykamung disabilitas wajib melampirkan surat keterangan dari rumah sakit atau dokter sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta surat persetujuan dari orang tua/wali yang dibubuhi tkamu tangan di atas meterai. Pendaftar juga harus menyertakan surat permohonan pendampingan sesuai dengan kebutuhan disabilitas.
6. Surat keterangan sehat dan bebas narkoba yang dikeluarkan oleh lembaga yang berwenang, dengan ketentuan:
- Surat Keterangan Sehat Jasmani dari rumah sakit/puskesmas/klinik,
- Surat Keterangan Bebas Narkoba yang dikeluarkan oleh rumah sakit/puskesmas/klinik/lembaga yang berwenang.
7. Pendaftar harus menkamutangani surat pernyataan pendaftaran Beasiswa Bergelar sesuai dengan format yang disediakan oleh BPPT.
8. Pendaftar tidak sedang menjalani pendidikan pada saat pendaftaran, kecuali untuk program tertentu seperti Calon Guru SMK dan S3 Pendidikan Perguruan Tinggi Akademik (PTA).
9. Pendaftar tidak boleh mengambil jenjang pendidikan yang sama dengan yang telah diselesaikan sebelumnya.
10. Pendaftar tidak sedang mendaftar atau menerima beasiswa lain dengan sumber pembiayaan yang sama, termasuk beasiswa Tanpa Gelar (non-degree) dari LPDP, hingga ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
11. Pendaftar tidak sedang mendaftar atau menerima beasiswa bergelar dengan sumber pembiayaan LPDP atau beasiswa lainnya, sampai ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
12. Pendaftar tidak sedang mengikuti seleksi CASN atau PPPK sampai ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
13. Beasiswa ini hanya diperuntukkan bagi pendaftar yang mengikuti pendidikan jalur masuk reguler di Perguruan Tinggi yang ditetapkan oleh BPPT, dan tidak untuk kelas seperti eksekutif, karyawan, jarak jauh, atau kelas yang diselenggarakan di lebih dari satu negara, kecuali untuk program joint degree/dual degree jenjang S3 PTA.
14. Pendaftar wajib menyampaikan esai atau karangan yang berisi komitmen kontribusi pasca studi, termasuk deskripsi diri, peran yang akan diambil, cara mewujudkan peran tersebut, serta penilaian diri mengenai kekuatan, kelemahan, pengalaman membanggakan, dan pengalaman yang kurang membanggakan. Esai ini harus ditulis dengan ketentuan sebagai berikut:
- Ditulis dalam Bahasa Indonesia untuk program S1/S2/S3 di dalam negeri,
- Ditulis dalam Bahasa Inggris untuk program S1/S2/S3 di luar negeri,
- Jumlah kata esai adalah 1000-1500 untuk pendaftar program S1.
15. Pendaftar harus memiliki surat rekomendasi dari akademisi yang dapat memberikan dukungan terhadap aplikasi pendaftar.
16. Memenuhi ketentuan usia, skor bahasa, dan nilai rapor sebagai berikut:
- S1 Dalam Negeri: Tidak ada batas usia dan tidak ada skor bahasa minimal,
- S1 Luar Negeri: Tidak ada batas usia, namun skor bahasa minimal TOEFL IBT 72, TOEFL PTE 46, atau IELTS 5.5.
17. Pendaftar untuk program S1/D4 tujuan dalam dan luar negeri wajib menyertakan surat rekomendasi dari Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).
18. Pendaftar juga diwajibkan untuk menyertakan dokumen tambahan seperti sertifikat prestasi yang diperoleh dalam tiga tahun terakhir, baik di ajang yang diselenggarakan atau difasilitasi oleh Puspresnas, maupun ajang yang diselenggarakan oleh pihak lain yang telah dikurasi oleh Puspresnas. Prestasi yang diterima bisa berupa juara 1, 2, 3 (emas, perak, perunggu) baik tingkat nasional maupun internasional, serta penghargaan khusus.
19. Pendaftar Beasiswa Bergelar S1 BIM Luar Negeri wajib melampirkan sertifikat SAT dengan skor minimal 1.200.
20. Pendaftar Beasiswa Bergelar S1 BIM Luar Negeri harus memiliki LoA Unconditional yang setara dengan BSc Honours.
21. Bagi penerima beasiswa yang berusia di bawah 18 tahun dan membutuhkan pembiayaan tambahan untuk pengurusan visa, biaya tersebut sepenuhnya akan ditanggung oleh penerima beasiswa.
Baca Juga: 6 Contoh Essay Beasiswa LPDP, BSI, Unggulan, dan Luar Negeri Lainnya
Persyaratan Umum BIM Non-Gelar
Bagi yang berminat mendaftar Beasiswa Indonesia Maju Non-Gelar, yang merupakan program persiapan untuk studi S1 di luar negeri, berikut adalah beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi:
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Siswa Kelas XI SMA/SMK/MA/sederajat pada tahun ajaran berjalan.
3. Memiliki prestasi akademik yang baik, dibuktikan dengan nilai raport atau sertifikat prestasi di bidang akademik
4. Memiliki prestasi di bidang talenta atau non-talenta
- Untuk prestasi talenta, peserta harus tercatat sebagai finalis atau pemenang dalam lomba, kompetisi, atau festival tingkat nasional atau internasional dalam 4 bidang (sains, riset, teknologi, seni, bahasa, vokasi, kewirausahaan, olahraga) dalam 3 tahun terakhir. Prestasi ini dapat diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional maupun oleh pihak lain.
- Untuk prestasi non-talenta, harus memiliki pencapaian yang diakui oleh Pusat Prestasi Nasional.
5. Menjunjung tinggi nilai kebangsaan dan Pancasila,
6. Tidak sedang menerima beasiswa lain untuk menghindari tumpang tindih sumber pembiayaan.
7. Memiliki kemampuan berbahasa Inggris atau bahasa asing lainnya sesuai dengan negara tujuan studi, guna menunjang kelancaran studi di luar negeri.
8. Bagi penykamung disabilitas, wajib melampirkan dokumen medis yang menjelaskan jenis kekhususan yang dimiliki, yang dikeluarkan oleh dokter spesialis yang sesuai.
9. Mengisi profil diri melalui formulir pendaftaran online yang tersedia di laman resmi https://bimppn.kemdikbud.go.id/
10. Bersedia mengikuti seluruh rangkaian program persiapan dengan baik dan penuh komitmen.
11. Sehat jasmani dan rohani, agar dapat mengikuti seluruh kegiatan program dengan optimal.
12. Mendapat dukungan penuh dari orang tua dan sekolah untuk mengikuti seluruh tahapan program BIM Persiapan S1 Luar Negeri.
Baca Juga: 12 Beasiswa Luar Negeri Tanpa TOEFL, Yuk Kepoin!
Komponen Pembiayaan Beasiswa Indonesia Maju
Beasiswa Indonesia Maju memberikan dukungan pembiayaan yang komprehensif untuk memenuhi berbagai kebutuhan siswa, mulai dari persiapan hingga masa perkuliahan. Berikut adalah rincian biaya yang ditanggung sesuai jenis beasiswa:
1. BIM Non-Gelar
Biaya Persiapan
- Kursus dan ujian TOEFL IBT, IELTS, SAT, atau ACT.
- Layanan konsultasi universitas (college counselling).
- Biaya aplikasi perguruan tinggi.
Biaya Perkuliahan:
- Biaya pendidikan seperti SPP, biaya buku, dan biaya skripsi.
- Biaya pendukung seperti transportasi, visa, asuransi kesehatan, biaya hidup bulanan, dan biaya darurat.
2. BIM Bergelar
Biaya Pendidikan:
- Biaya SPP, pendaftaran, biaya buku, serta bantuan untuk biaya skripsi atau tesis.
Biaya Pendukung:
- Biaya transportasi, aplikasi visa, asuransi kesehatan, biaya hidup bulanan, dan biaya darurat.
- Tiket keberangkatan di awal periode studi dan tiket kepulangan setelah selesai studi juga disediakan.
Cara Mendaftar Beasiswa Indonesia Maju
Untuk mendaftar Beasiswa Indonesia Maju, pelamar dapat mengikuti langkah-langkah pendaftaran melalui website resmi Kemdikbud. Berikut cara pendaftarannya:
1. Kunjungi website resmi di https://beasiswa.kemdikbud.go.id.
2. Klik menu "Daftar" jika belum memiliki akun.
3. Isi formulir pendaftaran dengan data diri yang benar, lalu klik "Daftar".
4. Cek email kamu untuk melakukan aktivasi akun.
5. Setelah akun aktif, login kembali di https://beasiswa.kemdikbud.go.id untuk melanjutkan pendaftaran beasiswa.
6. Lengkapi formulir registrasi beasiswa, pastikan semua data diri sudah benar dan unggah dokumen yang diperlukan.
7. Setelah semua data lengkap, klik "Submit" dan cetak kartu peserta beasiswa.
8. Tunggu pengumuman hasil pendaftaran melalui website resmi di https://beasiswa.kemdikbud.go.id
Sasaran Beasiswa Indonesia Maju
Sasaran Beasiswa Indonesia Maju untuk BIM Non-Gelar adalah siswa kelas XI SMA/SMK/MA/sederajat pada tahun ajaran berjalan yang berencana untuk melanjutkan studi S1 ke luar negeri.
Sedangkan untuk BIM Bergelar, sasaran beasiswa ini adalah siswa kelas XII atau fresh graduate SMA/SMK/MA/sederajat yang ingin melanjutkan S1 ke luar negeri, serta lulusan S1 yang ingin melanjutkan studi ke jenjang S2.
Tips mendaftar Beasiswa Indonesia Maju
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu dalam mendaftar Beasiswa Indonesia Maju agar proses pendaftaran berjalan lancar:
1. Persiapkan Dokumen dengan Teliti
Sebelum memulai pendaftaran, pastikan semua dokumen yang diperlukan sudah siap dan lengkap. Periksa kembali apakah semua file telah diunggah dengan benar sesuai persyaratan. Menyiapkan dokumen dengan teliti akan memperlancar proses pendaftaran kamu.
2. Isi Data Diri dengan Akurat
Pastikan kamu mengisi semua kolom data diri dengan informasi yang benar dan valid. Kesalahan dalam pengisian data bisa menyebabkan pendaftaran kamu ditolak atau mengalami kendala. Selalu verifikasi informasi yang kamu masukkan sebelum mengirimkan formulir.
3. Perhatikan Tahapan Pendaftaran
Ikuti setiap langkah yang tercantum dengan cermat dan pastikan kamu menyelesaikan semua tahapannya. Setiap tahapan memiliki peran penting dalam kelancaran pendaftaran kamu. Jangan terburu-buru dan pastikan kamu mengikuti setiap instruksi dengan benar.
Baca Juga: 32 Contoh Pertanyaan Interview Beasiswa untuk Dalam & Luar Negeri
4. Cek Email Secara Berkala
Setelah menyelesaikan pendaftaran, periksa email kamu secara rutin untuk memastikan kamu tidak melewatkan pemberitahuan penting. Aktivasi akun atau pengumuman lainnya sering dikirimkan melalui email.
Pastikan untuk membuka dan menindaklanjuti pesan yang masuk tepat waktu.
Manfaat Beasiswa Indonesia Maju
Selain memberikan bantuan finansial, Beasiswa Indonesia Maju juga memberikan persiapan yang matang untuk menghadapi pendidikan di tingkat global. Program ini membuka peluang untuk melanjutkan studi di 107 universitas terbaik dunia yang bekerja sama dengan BIM.
Bagi siswa berprestasi, Beasiswa Indonesia Maju adalah kesempatan besar untuk melanjutkan pendidikan dengan dukungan penuh dari pemerintah. Pastikan Anda memenuhi syarat pendaftaran dan terus pantau informasi terbaru tentang pendaftaran BIM 2025.
Kapan Pendaftaran BIM 2025 Dibuka?
Hingga saat ini, Kemendikbudristek belum mengumumkan jadwal resmi pendaftaran BIM 2025. Namun, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pendaftaran biasanya dibuka antara pertengahan hingga akhir tahun.
Bagi siswa yang tertarik, bisa ikuti terus perkembangan informasi terbaru melalui website http://beasiswa.kemdikbud.go.id atau melalui https://bimppn.kemdikbud.go.id. Kamu juga bisa terus cek update terbaru dari akun instagram @puspresnas.
Baca Juga: Beasiswa Luwu Timur 2025: Jadwal, Syarat, dan Cara Daftarnya
Itulah penjelasan mengenai Beasiswa Indonesia Maju. Sambil menunggu pembukaan resmi Beasiswa Indonesia Maju 2025, ada peluang menarik lainnya yang sayang untuk dilewatkan!
SejutaCita Future Leaders (SFL) kini kembali dibuka, memberikan kesempatan bagi para calon pemimpin masa depan untuk mengembangkan potensi dan keterampilan mereka.
SejutaCita Future Leaders (SFL) #10 Leadership Trip to Korea!
Menawarkan pengalaman belajar di luar negeri dengan biaya pendaftaran GRATIS!

Program ini akan berlangsung pada 6–11 September 2025 dan terbuka untuk mahasiswa, pelajar SMA, serta siapa pun berusia 13–35 tahun yang ingin menjelajahi dunia akademik dan industri kreatif di Korea Selatan.
Selama enam hari, kamu akan berkunjung ke tiga universitas top Korea—Seoul National University (SNU), Korea University, dan Yonsei University—serta menikmati pengalaman budaya di Gyeongbokgung Palace & National Folk Museum. Tak hanya itu, kamu juga akan mengikuti workshop eksklusif bersama PhD Student dari SNU.
Seluruh biaya, termasuk tiket pesawat, akomodasi, konsumsi, dan kegiatan, ditanggung sepenuhnya.
Jangan sampai ketinggalan! Daftar sekarang di dealls.com/sfl atau klik banner dibawah ini dan segera wujudkan impianmu ke Korea!